Istri Kecil Tuan Aksara (End)

By CivaAngela

632K 20K 260

"Saya seakan berdosa, sudah menikahi gadis belia seperti kamu." Aksara Putra Dewana More

Bab 1
Bab 2
Bab 3
Bab 4
Bab 5
Bab 6
Bab 7
Bab 8
Bab 9
Bab 10
Bab 11
Bab 12
Bab 13
Bab 14
Bab 15
Bab 16
Bab 17
Bab 18
Bab 19
Bab 20
Bab 21
Bab 22
Bab 23
Bab 24
Bab 25
Bab 26
Bab 27
Bab 28
Bab 29
Bab 30
Bab 31
Bab 33
Bab 34
Bab 35
Bab 36
Bab 37
Bab 38
Bab 39
Bab 40
Bab 41
Bab 42
Bab 43
Bab 44
Bab 45
Bab 46
Bab 47
Bab 48
Bab 49
Bab 50
Bab 51
Bab 52
Bab 53
Bab 54
Bab 55
Bab 56
Bab 57
Bab 58
Bab 59
Bab 60
Bab 61
Bab 62
Bab 63
Bab 64
Bab 65
Bab 66
Bab 67
Bab 68
Bab 69
Bab 70
Bab 71
Bab 72
Bab 73
Ending
Extra Part

Bab 32

7.7K 243 1
By CivaAngela


Hari ini, Lica tidak pergi ke sekolah, dia hanya berdiam di rumah karna seluruh badannya sedang sakit dan juga kurang vit akibat kejadian semalam.

'Awwhh ... sakit banget!' ringisnya dalam hati saat dia bergerak dan hanya bisa diam. Karna dia bingung ingin melakukan apa.

Tiba-tiba Aksara masuk ke dalam kamar dan melihat keadaan Lica yang sedang meringis hingga membuatnya tidak tega.

"Lica!" Merasa terpanggil Lica melihat ke arah Aksara yang berjalan ke arahnya, hingga membuatnya sedikit menjauh karna dia takut saat mengingat dimana Aksara begitu kasar padanya semalam.

"Apa masih sakit? Kalau masih, apa kamu mau ke dokter?" Lica hanya diam dan tak menjawab pertanyaannya Aksara padanya.

"Gak perlu," balas Lica dengan dingin dan tatapan yang kosong.

Aksara menghela napas berat mendengar jawaban Lica padanya.

"Saya mohon Lica, jangan kek gini! Saya harus lakuin apa supaya kamu maafin saya?" tanya Aksara dengan suara yang lirih.

Lica melirik ke arah Aksara yang hanya bisa pasrah tidak seperti Aksara sebelumnya yang selalu galak kepadanya.

"Jangan deketin aku dulu! Aku masih mau sendiri dulu!" tegas Lica dengan nada yang dingin.

"Ya sudah, saya tidak mengganggu kamu! Tapi ingat! Saya bakal bawak makanan ke sini dan kamu harus makan!" Lica hanya diam dan  tak mengubris ucapan Aksara, dia hanya berfokus pada sakit yang ada ditubuhnya.

Aksara keluar dari kamar dan meninggalkan Lica yang sendirian, Lica menatap ke arah punggung Aksara yang mulai menjauh hingga membuat Lica menghela napas berat.

'Jujur Lica kecewa sama kejadian semalam om, itu memang tugas Lica! Tapi Lica belum siap dan om mengambilnya disaat Lica sedang sehancur-hancurnya waktu kehilangan oma.' Lica sebenarnya merasa bersalah sudah mendiamkan Aksara, tapi dia juga masih sakit hati mengingat kejadian semalam.

Saat ingin turun dari tempat tidur tiba-tiba perutnya keram dan menjadi sangat sakit, hingga membuat dia jatuh dan di waktu itu juga Aksara masuk ke kamar sambil membawa sarapan dan melihat Lica yang jatuh.

"Lica!" Aksara berlari ke arah Lica dan membantunya berdiri, Aksara juga melihat wajah pucat Lica hingga membuatnya semakin khawatir.

"Kita ke rumah sakit sekarang!" tegas Aksara yang langsung menggendong Lica ala bridal style.

Aksara langsung memasukkan Lica ke dalam mobil dan menjalankannya dengan ngebut, karna melihat Lica semakin meringis hingga membuatnya semakin panik.

"Shhh ... sakit!" ringis Lica dengan bibir yang pucat.

"Sabar, kita akan segara sampai!"

***

"Ila!" Ila melihat ke samping dan menaikkan sebelah alisnya ke arah Bian.

"Kenapa?"

"Lo ada liat Lica? Kok dia dari tadi belum dateng?" tanya Bian dengan penasaran dan juga khawatir, karna tak biasanya Lica jam segini belum datang.

"Gak tau, aku belum liat dia dari tadi!" ucap Ila dengan cuek dan sibuk dengan handphone-nya.

"Lo kenapa sih? Lica itu kan temen lo, gak mungkin lo gak tau?" tanya Bian dengan jengkel dan juga kesal dengan respon Ila.

"Kan aku udah bilang! Aku gak tau!" tegas Ila hingga membuat Bian menjadi emosi.

"Lo jadi temen yang gak guna! Bangsat lo!" Kalau saja bukan cewek, Bian sudah pasti membuat Ila masuk rumah sakit.

Ila menatap nanar punggung Bian dengan hati yang sakit.

'Kamu selalu mikirin Lica! Tapi gak pernah mikirin aku!'

Tbc

Continue Reading

You'll Also Like

493K 23.8K 42
[FOLLOW SEBELUM MEMBACA!!!] Cerita sebagian diprivate🚫 -Tak mungkin untuk bersama. Namun, terlalu indah jika bersama. *** Ravin Saga Samudera, ber...
520K 31.2K 44
Anak pungut sepertiku berharap apa dengan takdir? Benar katanya, aku tak pantas diperlakukan layaknya manusia, karena takdirku sudah terlanjur tengge...
699K 5.3K 26
di jadikan pembantu di rumah pengusaha kaya raya dan anak dari pengusaha kaya itu jatuh cinta kepada pembantu itu bahkan saat baru awal bertemu ia su...
3.2M 205K 45
Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gu...