[12] Jerk

3.6K 268 83
                                    

"Woah, calon kekasih Taehyung akhrinya hadir juga di sekolah"

Seruan Jimin itu mengalihkan perhatikan kedua pria tampan itu. Taehyung yang melihat Eunbi itu mulai merasakan dadanya bergetar perlahan. Namun, sedetiknya menyiut melihat Eunbi tampak dengan dengan mahasiswa lain.

"Park Jihyo juga disitu" lanjut Jimin melirik Jungkook.

Pria itu hanya memandang sekilas. Kemudian mengalihkan perhatiannya pada yang lain.

"Mereka dekat sekali. Siapa pria itu?" Taehyung memandang tak suka kearah Wonwoo.

Jimin mengedikkan bahunya. "Dia kan mahasiswa selang waktu menyapa kita" ingatnya.

Taehyung masih saja memandang kearah Wonwoo tak suka. Melihat Eunbi tersenyum begitu lepas pada pria itu, sedangkan dirinya gadis itu malah bersikap dingin padanya.

"Eoh, Jungkook-ah, Jihyo melihat kearah sini" seru Jimin.

Jungkook memalingkan wajahnya kembali menatap kearah gadis itu. Tepat sekali, Jihyo sedang menatapnya dengan senyum malu-malu. Bahkan gadis itu sesekali menundukkan kepalanya.

Jimin dan Taehyung serentak memperhatikan reaksi Jungkook. Bukannya seperti membalas senyuman itu, pria itu hanya memandang datar dan seakan tak peduli sama sekali apa yang dirasakan Jihyo sekarang.

"Apa aku harus memberitahu Jihyo, mengenai ini hmm?" ujar Taehyung.

Jungkook berdecak. "Terserahmu saja."

"Haruskah?" tanya Jimin lagi pada Taehyung. Pria itu mengedik bahunya saja.

Jimin menarik kedua ujung bibirnya lalu menatap Taehyung yang juga sedang menunjukkan senyum sepertinya. Jungkook mendengus yang sudah mengetahui isi otak kedua sahabatnya itu. Kemudian ia pergi begitu saja meninggalkan Jimin dan Taehyung yang seperti sudah menyusun rencana di otak mereka.

***
"Jihyo, ada yang ingin ku beritahu padamu"

Jihyo kini mengalihkan pandangannya dari memperhatikan mahasiswa-mahasiswi itu ke Eunbi yang duduk di sebelahnya.

"Apa?"

Eunbi mengambil nafasnya panjang. Bibirnya mengerucut kedepan. Kepalanya kini mengadah pada sosok pria yang sedang mengalung sebuah kamera Nikon di jarak yang tak jauh ini dari pandangan mereka.

"Mengenai Wonwoo oppa"

Jihyo mengernyit menunggu kelanjutan Eunbi itu.

Eunbi memperhatikan sosok pria itu dari jarak jauh sana. "Wonwoo oppa menyukaimu"

Jihyo terkejut. Tapi dia tak terlalu terkejut sekali, wajahnya hanya menganga sebentar lalu kembali netral.

"Darimana kau tahu?"

Eunbi kini menatap Jihyo seutuhnya. "Dari cara dia menatapmu. Aku tahu sekali. Dia selalu menatapmu dengan tatapan terpesona."

Jihyo malah tertawa mendengar ucapan Eunbi itu yang seperti bualan untuknya. "Kau ini ada-ada saja. Mungkin kau salah."

Eunbi kembali mengerucutkan bibirnya. "Kau harus mempercayaiku Jeon Jihyo" ujarnya semakin mengeras.

Jihyo menghela sebentar. Akhirnya ia menganggukkan kepalanya. "Iya aku mempercayaimu"

Kemudian kedua gadis itu memperhatikan Wonwoo yang asik mengambil gambar di sekitar sekolah mereka itu. Pada saat Wonwoo memutar tubuhnya kearah keduanya, pria itu tampak mengambil gambar. Lalu menatap mereka, bukan, bukan mereka, tetapi hanya Jihyo dengan senyuman manisnya. Eunbi tahu sekali itu. Tatapan serta senyum itu dulunya pernah ia rasakan, tapi sekarang tidak lagi. Kini tatapan serta senyuman itu telah di alihkan oleh gadis di sebelahnya ini.

Fake Love (17+) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang