Lamaran

72 12 0
                                    

"Ma.. Kawani papa ke belakang sebentar yok" Ajak papa pada sang istri
Mama pun mengangguk mengerti apa yg ingin suaminya itu katakan
"Mew.. Nak tae, mama pamit ke belakang sebentar ya" Pamit mama gulf pada Mew dan tae
"Krab tante.. Krab maa.. " Kata Mew dan tae bersamaan
Mama dan papa gulf pun berdiri dari duduknya
Dan berjalan meninggalkan ruangan tamu




Setelah kepergian orang tua gulf
Mew langsung menginterogasi temannya itu
"Heh.. Maksud lo apa ngomong kayak tadi hah! Perasaan lo gak ngomong kayak gitu deh tadi sama gue" Kata Mew panjang lebar
"Ya maaf Mew.. Gue udah gak sanggup untuk nutupin perasaan ini" Kata tae
"Takut karna gak sanggup nutupin perasaan lo sama lily. Atau lo takut kalo perjodohan gue bakal dilanjut? " Tanya Mew
Tae yg diberi pertanyaan seperti itu oleh temannya pun menjadi terdiam



"Knapa lo diem? Jawab gue, jangan diem aja" Desak Mew
" Ee.. Gue cuma takut lo bakalan ada rasa sama dia" Jujur tae
Mew tak habis pikir dengan jalan pikir temannya itu
Untuk apa tae harus cemburu masalah goly?
Toh Mew cuma cintanya sama Gulf
Masalah dia cemburu sama hana aja belum kelar
Apalagi dia harus cemburu pada goly?
"Gue gak habis pikir sama jalan pikiran lo, Tae.. " Kata Mew
"Maaf Mew.. " Kata tae
Mew pun terdiam, walau terus dibujuk oleh tae





Hingga tiba goly duduk didepan mereka
"Phi.. Mama sama papa mana? " Tanya lily pada Mew
"Lagi ke belakang tadi katanya" Jawab Mew
"Kebiasaan deh kalo ada tamu" Kata lily asal jeplak aja
"Maksudnya? " Tanya Mew sambil menaikan satu alisnya bingung
Lily pun menggeleng
"Tidak ada.. Hanya bercanda tadi" Kata lily
"Ohyaa phi Mew.. Phi tae.. Ayo minum lagi" Ajak goly sambil meminum minuman yg ada dimeja




"Goly krab.. " Panggil tae pada goly
"Kha phi.. " Jawab goly
"Bagaimana perasaanmu jika ada seseorang yg menyukaimu dan baru dekat dengan mu. Lalu mengajak mu untuk menikah dengannya. Bagaimana tanggapan mu? " Tanya tae
Goly pun bingung dengan pertanyaan tae barusan
"Maksud phi? " Tanya goly yg masih belum paham dengan perkataan tae
"Dia mau ngelamar lo" Kata Mew to the point
Goly yg mendengar itu pun tertawa
"Haha.. Bercandanya lucu phi, aduh. Kalo aku yg dilamar phi tae sih mau aja. Asal jangan phi Mew" Kata lily menggoda Mew





"Knapa dengan gue? Gue ganteng.. Pinter.. Kaya. Knapa lo gak mau sama gue" Kata Mew
"Karna muka phi Mew tua. Hahah" Tawa lily puas mengejek Mew
"Bagi lo tua. Tapi bagi nong lo, gue yg paling ganteng" Kata Mew
"Hahah.iyalah tuh" Kata lily






Kembali ke kedua orang tua gulf
"Mama yakin ingin membiarkan goly begitu saja. Joni sudah mengatakan ingin menjodohkan Mew dengan lily. Knapa mama tidak mengerti sih" Kata papa
"Pa.. Cinta itu gak bisa dipaksa, pa.. Mew sukanya sama nong gulf. Jika papa terus memaksa mereka untuk menikah. Apakah papa bisa menjamin mama bahwa pernikahan mereka akan bahagia? " Kata mama gulf
Papa gulf pun terdiam
Dia tidak berani menjamin tentang kebahagiaan anaknya itu
Tapi.. Dia ingin sekali menjodohkan anaknya itu dengan teman dekatnya itu
Dan memiliki cucu yg lucu
Lalu bermain dengan temannya itu
Tapi! Kembali lagi tentang kebahagiaan anaknya
Dia harus bagaimana?



"Knapa papa diam? " Tanya mama mendesak suaminya itu
Namun, suaminya itu tetap diam dan berpikir
"Pa.. Mama tau, papa pasti malu memiliki seorang putra menyukai putra juga. Tapi kembali lagi dengan suatu kebahagiaan. Apa papa mau nong akan melakukan suatu hal yg membuat papa menyesal baru papa menyetujui hubungan mereka? " Kata mama lagi
Papa pun menggeleng
"Mama ngomong apa sih. Jangan ngomong yg gak². Nong gak akan kayak gitu" Kata papa yg tidak Terima dengan ucapan istrinya itu barusan
"Makanya itu.. Mama membiarkan itu, karna mama mikir ini demi kebahagiaan nong juga. Mama dulu sama kok kayak papa. Khawatir ditambah malu juga. Tapi, setelah mama liat. Hanya ada kebahagiaan dimata nong" Kata mama memberi pengertian pada suaminya






Papa pun masih diam dalam pikiran nya
Dia harus memikirkan ini, dan bertanya pada teman dekatnya itu
"Ee.. Papa menyerah, jika itu demi kebahagiaan nong. Papa akan melakukan nya" Kata papa
"Papa akan menguji Mew dulu jika dia benar² menyukai nong" Kata papa lagi
"Apa papa yakin? " Kata mama
Papa pun mengangguk
"Bagaimana jika orang tua nya marah jika papa menyiksanya? " Tanya mama penasaran
"Biarin saja.. Dia menyukai nong kan? Jadi dia harus kuat dan harus berani jika ada orang lain yg ingin menyakiti nong" Kata papa
"Bagaimana jika Mew nya sendiri yg menyakiti nong? " Tanya mama






"Jika itu Mew langsung yg menyakiti nong. Maka papa tidak akan segan² untuk memukulnya" Kata papa
"Sekali pun dia anak teman mu? " Kata mama menggoda suaminya itu
"Ee.. Sekalipun dia anak temanku " Kata papa
"Sudahlah.. Ayo kita duduk ke depan lagi" Ajak papa pada istrinya itu
"Hm.. " Dehem mama
Akhirnya, mama dan papa gulf pun berjalan menuju keruangan tamu lagi




Sesampainya diruang diruang tamu, mama dan papa gulf pun melihat mereka bertiga sedang tertawa
Melupakan fakta bahwa Mew dan tae sedang bertengkar kecil tadi
Mama dan papa gulf pun berjalan menuju tempat duduk
Dan duduk disisi kanan Mew
"Nak tae.. Ada yg ingin papa bilang padamu? " Kata papa gulf
Mew pun ingin mengubah posisi duduknya menjadi sebelah kiri
"Kau ingin kemana Mew? " Tanya papa gulf
"Papa ingin mengobrol dengan tae kan? Mew hanya ingin pindah saja supaya papa lebih leluasa ngobrol nya" Kata Mew
Papa gulf pun menggeleng






"Tidak perlu.. Kau disitu saja, ada sesuatu juga yg ingin papa katakan padamu. Tapi.. " Kata papa menggantung
"Tapi apa pa.. " Kata Mew penasaran
"Papa ingin berbicara dengan temanmu dulu" Kata papa gulf
Mew pun mengangguk setuju
"Baiklah.. Nak tae" Panggil papa gulf lagi pada tae
"Krab om.. " Jawab tae
"Jika kau serius dengan ucapan mu tadi. Bawa orang tuamu besok" Kata papa gulf
"Hah? Besok? " Kata tae terkejut
"Iya.. Knapa? Apa kau takut? " Kata papa gulf lagi






Tae pun menggeleng
"Tidak om.. Akan saya usahakan" Kata tae
"Papa ngomongin apa sih. Knapa phi ganteng harus se gugup itu? " Tanya goly penasaran
"Udah.. Anak kecil gak boleh tau" Kata Mew yg melihat goly begitu penasaran
"Aku dah gede tau.. " Kesal goly
"Mew.. Ajak papa sama mama kamu sekalian. Ada yg ingin papa bilang juga" Kata papa gulf
Mew pun mengangguk




"Pa.. Ma.. Mew izin pamit duluan ya" Kata Mew berdiri dari duduknya
"Kamu mau kemana Mew? " Tanya mama gulf
"Mew masih kurang enak badan ma.. Jadi, Mew minta izin pulang yaa" Kata Mew
"Saya juga tante" Kata tae sambil berdiri dari duduknya
"Hm.. Kalo begitu, kami izin pulang dulu ya ma.. Pa" Kata Mew
"Hm.. " Dehem papa gulf
Setelah berpamitan pada orang tua gulf
Mereka berdua pun keluar dari rumah gulf
Dan melupakan ingin bertanya pada Mew
..















































Kira² papa gulf ingin bilang apa sama Mew yaa?
Stay tune ☺

Kesempurnaan Cinta Ss.2Where stories live. Discover now