PM. 1

105 13 1
                                    

Sudah 10 menit mew menunggu gulf mengenakan pakaian nya.
Akhirnya..
Gulf keluar dari kamar mandi dengan menggunakan baju putih dan celana hitam selutut
"Phi.. " Panggil gulf
Mew yg merasa namanya dipanggil pun melihat ke arah gulf
Dia terkejut dengan penampilan gulf

Saat ini, gulf duduk disamping mew
"Sayang.. Ganti celana nya yaa" Bujuk mew pada gulf
Bahkan mew menggenggam tangan gulf
Gulf pun melihat pakaiannya.
Ia tidak merasa aneh dengan pakaiannya
Tapi, knapa phi nya ini melarang nya
"Emang knapa dengan celana ku phi.. " Tanya gulf
"Celana kamu pendek banget" Kata mew
"Ini gak pendek phi.. " Kata gulf

"Sayang.. " Bujuk mew lagi
"Ini nyaman loh phi.. Kalo phi gak mau liat nong pake celana ini,
kita gak usah jadi pergi" Ancam gulf
Dia malas berdebat dengan mew
Itu tidak akan ada habisnya jika dilanjutkan.
"Ah.. Baiklah.. " Kata mew pasrah
"Yg ikhlas dong phi.. " Kata gulf
Mew pun tersenyum kearah gulf walau terpaksa
Dia tak ingin tubuh kekasihnya ini terekspos


Mew pun mengambil HP nya, dan mencari kunci mobil
Sebelum keluar dari condo mereka.
Mew mengambil celana hitam panjang dan ditaruh nya kedalam tas kecil.
Setelah semua bawaannya sudah dia bawa semua
Barulah mereka keluar dari dalam condo mereka.

"Kamu bantu phi bawa tas ini yaa" Kata Mew
Gulf tanpa rasa curiga pun membawa tas Mew
Lalu masuk kedalam mobil Mew.
Gulf meletakkan tas itu di kursi belakang
"

Sudah dipakai sabuk pengaman nya? " Tanya Mew
Gulf pun mengangguk
Tapi, Mew langsung memeriksa lagi sabuk yg di pakai oleh Gulf
Sudah benar..



Tiba² muncul ide jail dipikiran Mew.
Dia pun mengecup bibir Gulf sekilas.
Satu detik setelah Mew menciumnya dia menjadi terdiam.
Mengelola apa yg baru saja terjadi
Mew pun menahan tawanya melihat ekspresi Gulf
Sedetik kemudian..
Akhirnya dia tersadar, Mew mencuri ciuman pagi darinya.


Seketika itu Gulf mencubit badan Mew
"Aw.. Knapa dicubit sih sayang" Eluh Mew sambil mengelus badannya yg dicubit oleh Mew
"Knapa phi mencium ku tiba² seperti itu, nanti kalo ada yg melihat bagai.. Ma.." Kata Gulf terpotong karna Mew mencium pipinya
"Phi.. " Kesal Gulf pada Mew
Mew pun tertawa pelan
Dia suka membuat kekasihnya ini merajuk.
Karna jika sudah merajuk
Wajah Gulf terlihat sangat menggemaskan.





"Hehe.. Maaf nong, abisnya..
Kau menggemaskan sih" Kata Mew
Gulf pun melirik kearah luar
Wajahnya sudah memerah karna mendengar gombalan Mew pagi ini
Mew pun menggeleng kan kepalanya gemas melihat kekasihnya.
"Nong krab.. " Panggil Mew pada Gulf
Namun Gulf tetap melihat kearah luar
"Nong Gulf krab.. " Panggil Mew lagi sambil menarik pelan ujung baju Gulf



Gulf sedang menahan rasa malunya
Ditambah lagi Mew menggodanya lagi
"Nong.. " Panggil Mew lagi untuk ketiga kalinya
"Jika phi tidak jadi jalan, maka aku keluar dari mobil ini" Kata Gulf semakin kesal pada mew
"Senyum dulu dong.. " Kata mew
Mew pun tersenyum kearah Gulf
Gulf pun menghadap Mew, lalu tersenyum kearah Mew
"Manis.. " Kata Mew sambil mencolek dagu Gulf
"Is phi.. Udah jalan" Kata Gulf
Mew pun tertawa
Lalu, menjalankan mesin mobilnya



Sudah sekitar 10 menit mereka berkeliling untuk mencari sarapan pagi.
Entah knapa Mew ingin sekali memakan bubur ayam pagi ini.
Karna tidak ada percakapan, Gulf pun mulai menguap
Mew melirik kearah Gulf
Lalu, mengelus kepala anak itu
"Jika kamu mengantuk.. Tidurlah" Kata Mew
Gulf pun mengangguk
"Aku tidur sebentar ya phii" Kata Gulf
"Hm.. " Dehem Mew
Gulf pun mulai bersandar pada sisi mobil.
Mew yg melihat itu memarkirkan sebentar mobilnya untuk mengambil boneka bantal







Untung saja Mew selalu membawa boneka bantal itu kemana.
Dia membuka tas yg berisi boneka bantal itu.
Dia membawa 2 boneka bantal satu untuk Gulf dan satu lagi untuk dirinya jika sudah lelah saat menyetir
Dia mengambil salah satunya untuk Gulf.
Setelah dia mengambil itu
Dia membangunkan Gulf sebentar
"Nong.. " Panggil Mew pelan
"Hm.. Knapa phi" Kata Gulf
"Pakai ini dulu.. Supaya leher mu tidak sakit" Kata Mew
Mew langsung menyerah kan boneka bantal itu pada Gulf
Gulf langsung mengambil boneka bantal itu, lalu ia pakai.
Setelah dia memakai itu,
Dia pun melanjutkan lagi tidurnya





Setelah dia melihat Gulf sudah memakai boneka bantal yg ia beri tadi.
Dia pun menghidupkan mesin mobilnya lagi
Sudah 15 menit Mew berkeliling untuk mencari bubur ayam.
Akhirnya, dia menemukan warung yg menjual bubur ayam itu.
Untung jalanan ini blm terlalu ramai.
Jadi, Mew memilih memarkir didekat warung ayam itu.
Mew melirik kearah jam yg ada ditangannya.
Ternyata sudah pukul 8 pagi.






Mew mematikan mesin mobilnya.
Lalu berniat membangunkan Gulf
Dia melepaskan sabuk pengaman yg dia pakai, lalu setelah itu dia membangunkan Gulf
"Nong.. Bangun dulu yuk.. " Kata Mew sambil mencubit pipi Gulf pelan
Namun, Gulf tetap tidak bangun
Telinga Gulf, merupakan area sensitif Gulf
Mew pun langsung memegang telinga Gulf dan memainkannya.
Gulf yg merasa geli pada telinganya merasa risih dalam tidurnya
Dan terbangun.



"Akhirnya bangun juga" Kata Mew
Lalu memegang leher anak itu agar tidak kejedot.
Gulf yg masih antara sadar dan tidak sadar pun mengucek matanya
"Kita sudah sampai mana phi" Kata Gulf sambil menguap
"Jangan dikucek.. " Kata Mew sambil menurunkan tangan Gulf yg mengucek matanya
"Kita makan dulu yuk.. Kita sudah berada diwarung bubur ayam..
Kamu lapar kan? " Kata Mew lagi
Gulf pun mengangguk

Mew membantu Gulf melepaskan boneka bantal itu dari leher Gulf
Lalu membantu Gulf membuka sabuk pengamanannya.
"Sudah.. Tunggu dulu naa" Kata Mew
Lalu Mew keluar mobil duluan
Setelah itu berjalan menuju pintu mobil Gulf
Dan membukakan pintu untuk Gulf



Gulf pun tersenyum kearah Mew
Mew selalu perhatian padanya.
Dia selalu menyukai tindakan Mew yg seperti ini
"Ayo turun.. " Kata Mew
Gulf pun mengangguk
"Hati² Nong.. " Kata Mew
Tapi tangan Mew menghalang kepala Gulf
Agar kepala Gulf tidak terhantuk kepala mobil
Setelah Gulf keluar dari mobil
Mew pun langsung menutup pintu mobilnya dan tak lupa mengunci mobilnya




"Ayo jalan.. " Kata Mew sambil mengulurkan tangannya pada Mew
Gulf pun tersenyum, lalu menerima uluran tangan Mew
"Kamu duduk dulu ya Nong..
Biar phi pesan kan dulu" Kata Mew
Sedangkan Gulf hanya mengangguk, menuruti apa kata Mew
Namun Mew malah mengusak Kepala nya gemas
Lalu pergi menemui penjual bubur ayam itu.










































Maaf naa baru up
Kadang suka bingung sendiri sama alurnya
Gimana? Masih nyambung gak?
Lanjut gak nih? ☺☺
Stay tune

Kesempurnaan Cinta Ss.2Where stories live. Discover now