Karena Hangatmu (Terbit)

2. Ikhlas

Bismillahirrahmanirrahiim

Jangan lupa injek bintang nya^^
Saling menghargai ya sahabat😂✌️

---

Matahari di ufuk timur tampak masih malu-malu untuk menampakkan dirinya. Tapi sinarnya sudah sedikit demi sedikit muncul menandakan semua orang di muka bumi ini harus terbangun dari alam bawah sadarnya.

Di suatu bilik kamar, ada pria yang masih bergelut dengan guling dan selimutnya, tak menghiraukan teriakan seseorang yang sepertinya sudah jengkel.

"Rajaaaa bangun, sholat subuh dulu!" teriak wanita paruh baya yang tengah menggedor-gedor kamar anak sulungnya itu.

Tidak ada sahutan dari dalam.

Wanita paruh baya yang diketahui sebagai mamanya itu masuk ke kamar anaknya dengan berat hati. Wanita itu mendudukkan dirinya di tepi kasur sang anak, lalu Ia menggoyang goyangkan tubuh anaknya yang masih terlelap.

"Kak, bangun ish! udah gede juga, entar kalo udah punya istri gimana coba?" omel mamanya.

"Hm." jawabnya belum membuka mata.

"Kak! bangun atau PS kamu mama sita!" ancam mamanya- Risa.

Raja langsung membuka matanya dengan berat hati lalu duduk. "Ngancem mulu deh," racaunya tak suka.

"Udah, sekarang kamu sholat subuh dulu. Kalo gak sholat mau jadi suami macam apa kamu nanti?!"

Raja berdecak. "Aku masi SMA ma."

"Udah diem, jawab mulu deh!" gertak mamanya.

"Hm."

"Mama tunggu di bawah ya?"

"Hm."

Lalu Raja pun melangkahkan kaki nya ke kamar mandi untuk berwudhu' dan menunaikan sholat subuh. Setelahnya ia bergegas untuk mandi, memakai atribut sekolah dan turun ke bawah untuk sarapan bersama.

"Baru bangun bang? Hahahahaha," kekeh Raka.

Raja yang sedang menuruni tangga hanya memutar bola matanya. Lalu Raja duduk di kursi dekat Adiknya.

"Kak, mulai sekarang kamu harus belajar bangun pagi! kamu udah gede lho kak." ucap Mamanya di sela-sela makan.

"Ya." jawabnya lalu mengambil sepotong roti.

"Kamu juga harus tingkatkan prestasi kamu, masa anak pemilik yayasan gak pinter." ucap papanya- Angga.

"Hm."

"Sama keluarganya aja cuek, apalagi sama istrinya nanti." ucap Raka enteng

Raja menghentikan aktivitas makannya. "Kenapa pada ngomongin istri si?" tanya Raja geram.

"Udah makan! jangan ngomong terus." tegur Risa.

Lalu dengan gerakan cepat Raja memakan roti selainya.

---

Dilain tempat, kini Zahra sedang menunggu bis tiba di halte dekat rumahnya.

Setelah beberapa menit menunggu, bis dengan arah menuju sekolahnya pun tiba. Ia memasuki bis yang cukup ramai dengan penumpang itu. Hanya membutuhkan waktu 15 menit perjalanan Zahra sudah sampai di sekolahnya.

SMA Adiwijaya

Begitulah nama SMA nya yang terpampang jelas di pintu gerbang sekolah. Ini adalah SMA swasta yang cukup elite dan favorit di Jakarta. Ia bisa masuk kesini melalui jalur beasiswa.