"Bekasan gimana maksud kamu? Lagian kamu sama Jaehyun kan sudah putus lima tahun yang lalu, move on dong. Enggak usah sok ngomongin bekasan," balas Chaeyoung.

"Lagian kamu kan sudah nikah, sadar diri posisi kamu di mana," lanjut Chaeyoung.

"Udah yang, enggak usah emosi gitu," potong Jaehyun, mencoba menenangkan Chaeyoung.

Miyeon hanya memutar bola matanya malas. Sungguh benci adegan sok romantis antara dua orang dihadapannya. Kalau Miyeon berniat, ingin ia hancurkan saja keduanya. Sayangnya, untuk menyentuh Chaeyoung dan Jaehyun saja Miyeon tidak sudi.

Tidak sudi mengotori tangannya.

Tak lama pintu ruang rapat terbuka. Muncul Lee Jeno, CEO dari LJN Entertainment, diikuti oleh sekretaris-nya yaitu Lee Haechan. Pria itu duduk di ujung meja dan memulai jalannya rapat.

Soojin adalah orang pertama yang akan mempresentasikan semua pekerjaan Miyeon dalam setahun serta menjelaskan pekerjaan-pekerjaan baru apa yang ditawarkan pada Miyeon namun belum jelas apakah harus diterima atau ditolak.

"As always, Miyeon-noona enggak pernah mengecewakan. Dua drama di tv nasional dengan rating tinggi, it is indeed fabulous!" puji Jeno setelah Soojin menyelesaikan peesentasinya.

"Thanks Jen. Tapi itu semua enggak cuma karena aku. Aktor, aktris, dan semua staff di dua drama itu juga memiliki andil dalam menaikkan rating," balas Miyeon merendah.

Dengan menatap Chaeyoung selama berbicara, bermaksud untuk menyombongkan diri kalau Miyeon lah yang membuat perusahaan terus mendapatkan pemasukan. Bukan seperti Chaeyoung, sudah tujuh tahun debut namun peran pemeran utama baru tiga kali ia dapatkan.

Bahkan tawaran iklan pun tidak banyak. Berbeda dengan Miyeon yang tidak hanya dikontrak oleh perusahaan ayahnya, tetapi wanita itu juga dijadikan brand ambassador mulai dari produk garmen, produk kecantikan, dan lainnya yang tidak mungkin disebut saking banyaknya.

"Iya itu pasti, tapi kita enggak bisa pungkiri kalau talenta noona dalam berakting membuat drama-drama itu sukses. Aku bersyukur banget noona datang ke LJN, bersedia dikontrak sama aku yang waktu itu baru bangun perusahaan ini. Dan karena noona, perusahaan bisa sebesar ini sekarang. Well, of course, kalian semua juga. Tapi Miyeon-noona adalah talent pertama LJN, so that's why I really respect her in many ways,"

Miyeon hanya tersenyum simpul.

Jeno tidak tahu saja, lima tahun lalu saat ia menandatangani kontrak di LJN Entertainment, itu merupakan upaya Miyeon kabur dari bayang-bayang Jaehyun dan Chaeyoung. Masa lalu yang terjadi di antara ketiga-nya sangat buruk hingga membuat Miyeon pergi.

Namun takdir seakan mengajak Miyeon bercanda.

Dua tahun setelah mencoba kabur dari kenyataan pahit, Miyeon harus kembali berhadapan dengan Jaehyun dan Chaeyoung yang melanjutkan kontrak di LJN Entertainment. Membuat ketiganya kembali berada di agensi yang sama, sesuatu yang Miyeon sangat benci seumur hidupnya.

Miyeon berkedok kalau semua baik-baik saja, tapi ternyata tidak. Luka itu masih menganga di relung hatinya, entah kapan bisa sembuh. Bagaimana cara menyembuhkannya pun Miyeon tidak tahu.

Pernikahannya dengan Renjun membuat masalah semakin runyam. Miyeon seakan dipaksa untuk jatuh cinta sekali lagi, di saat ia sendiri belum sembuh dari luka akan masa lalu.

Masa lalu pahit lah yang membuat Miyeon sulit untuk membuka hatinya untuk pria lain, termasuk pada Hwang Renjun yang menyandang status sebagai sang suami sah.

Popularitas hanya alasan yang Miyeon gunakan pada Renjun untuk tidak mempublikasikan pernikahan keduanya. Karena Miyeon tidak mau terlihat bahagia karena sudah menikah, di saat untuk tersenyum saja sulit untuk dilakukan.

verrückt | renryu ✔Where stories live. Discover now