Zero O'clock (Completed✔)

○20○Langgar

× tidak tau sebenarnya apa yang sedang di rencanakan, namun aku tetap menikmatinya dengan tersenyum. Dan pasti ku ikuti alurnya dengan baik ×

******
"GUE GAK BISA AKBAR!" Teriak Nada dengan nada yang benar-benar kesal sambil memukul dinding

Wanita itu mendecak berkali-kali sambil menahan amarahnya yang memuncak karena tidak ingin terlihat sangat kasar di depan Akbar

Padahal Akbar tau dia wanita gila yang kasar.

Akbar diam sambil menatap lurus tempat duduk ia dan double B di roftoop ini,"Lo gak bisa seenaknya Nda"

"Gue gak ngapa-ngapain" Ujarnya membuat Akbar mendengus lalu berbalik menatap Nada

"Gak ngapa-ngapain? Gue gak sebodoh yang lo kira Nda" Ucap Akbar membuat Nada menelan salivanya karena melihat wajah datar Akbar

"Gue udah bilang bukan gue ya berarti bukan gue!"

"Jangan ngelak Nada!" Balas Akbar membentak membuat Nada terkejut

Apa barusan Akbar benar-benar membentaknya?

Iya Nda.

"Apa lo gak bisa percaya sama gue sedikit aja Bar?!" Ucap Nada membuat Akbar tersenyum miring

"Mimpi"

"Gue bakal lakuin apa yang lo mau Bar" Ucap Nada

Akbar hanya menggelengkan kepalanya,"Ternyata lo bener-bener cewek gila"

Nada tersentak,"Gila?! IYA GUE EMANG GILA DAN ITU KARENA LO!"

Akbar lagi-lagi menggeleng,"Karena gue?"

"Lo udah buat gue jatuh cinta selama dua tahun Bar,dan lo sama sekali gak balas perasaan gue sekecil apapun itu, gue sayang sama lo sampai semua gue lakuin biar dapet perhatian lo tapi lo tetep acuh sama gue" Ujar Nada mengeluarkan semua kekesalannya

"Gue udah bilang Nda gue gak bisa sama lo, kenapa lo gak ngerti sih?" Kesal Akbar balik

Nada mendiamkan Akbar sambil menatap pria di depannya ini tajam, kedua orang yang sedang berada di atas roftoop ini saling berpandangan dengan nafas yang memburu akibat berteriak dan kesal

Akbar sendiri tak tau apa yang membuatnya jadi berani membentak wanita tetapi bukankah jika sudah begini memang harus di tegaskan?

Akbar tidak salah bukan?

Nada,wanita ini benar-benar membuat Akbar kehilangan kesabaran karena ulahnya yang keterlaluan ini dan jika di diamkan ini malah membuat orang-orang di sekitar Akbar dalam bahaya

Akbar tidak ingin merasakan itu lagi.

"Lebih baik lo jauhin gue sekarang" Ucap Akbar

Nada menggeleng cepat,"Gak! Gue udah bilang gue gak bisa jauhin lo! Gue gak mau"

"Nda cowok bukan cuma gue di dunia Nda,lo bisa dapet yang lebih dari gue" Ucap Akbar kelewat kesal

"Gue mau nya lo Bar" Lirih Nada dengan mata yang berkaca-kaca membuat Akbar merasa sedikit bersalah

Ah Nada tau kelemahan Akbar.

"Tapi gue enggak mau lo Nda" Sengat Akbar membuat Nada meneteskan air matanya

Ah jangan drama ini lagi

"Gue mohon Bar, kasih gue sedikit rasa sayang lo"

"Gue udah kasih lo rasa sayang sebagai teman Nda" Jawab Akbar

"GUE GAK MAU! Gue pengen lebih dari temen Bar" Bentak Nada membuat Akbar menghela nafasnya

Harus bagaimana lagi memberi tahu wanita ini?