SIDE STORY #13

3.3K 424 9
                                    

Pagi itu, Kazuki terlihat sibuk menyiapkan bekal untuk  Yuuto dan Soo Won. Ia terlihat sangat menikmati kegiatannya itu.

"Yuuto... bangunlah"Ujar Kazuki sembari menciumnya.

Anak itu menggeliat kemudian langsung saja berbalik dan memeluk sang ayah yang juga masih terlelap.

"Soo Won... Bangunlah...Yuuto akan terus tidur jika kau tidak bangun"Ujar Kazuki

"Hmm...5 menit lagi"Ujar Soo Won yang kini kembali menarik selimutnya

"Mengapa begitu sulit membangunkan mereka..."

Kazuki kini berusaha menggendong Yuuto yang masih terlelap itu.

"Ini hari pertamamu masuk sekolah lagi bukan?"tanya Kazuki

"Hng..."Ujar Yuuto yang sudah membuka matanya namun masih asyik memeluk sang ibu

"Ayah..."

"Selamat pagi.."Ujar Soo Won dengan rambut acak-acakan dan kini  menundukkan kepalanya di pundak Kazuki

"Ajak Yuuto mandi... Aku akan segera menyiapkan sarapan di meja"Ujar Kazuki

"Mmm..5 menit lagi"

"Kalian akan terlambat... Jika tahu akan seperti ini aku seharusnya berhenti menyiapkan bekal"Ujar Kazuki

Soo Won dan Yuuto  langsung saja mengangkat kepala mereka kemudian saling mengajak untuk segera bersiap-siap.

Tentram sekali rasanya hari ini, tentu saja sebelum ia suara sesuatu pecah disebelah sana mengganggu mereka

"Mizuki-san lagi?"tanya Soo Won

"Aahh...haha...kurasa... Ia jadi semakin tidak sabaran"Ujar Kazuki sembari menggaruk-garuk kepalanya.

"Aku malah kini khawatir... Anak itu mungkin akan sangat keras ..kepala? "Pikir Kazuki yang masih termenung.

"Ibuu..."

"Hm?"

"Kapan adik bayi akan lahir?"tanya Yuuto

"Ah... Hmm....akan membutuhkan waktu Yuuto...mungkin dalam 6 atau 7 bulan lagi..."Ujar Kazuki pelan

"Hmm... Mengapa Ibu tidak punya adik bayi saja?"tanya Yuuto

Kazuki dan Soo Won kini salibg berpandangan satu sama lain kemudian langsung saja tertawa.

"Kami sudah tidak bisa lagi... Kau harus berjanji akan jadi kakak yang baik untuk adik kecilmu dalam perut Mizuki-san"Ujar Kazuki

"Namun aku tidak bisa menemaninya setiap hari"Ujar Yuuto

"Tentu saja kau bisa... Sepulang sekolah kau bisa mengunjunginya dan bermain dengannya. Jangan memasang wajah cemberut seperti itu..."Ujar Kazuki sembari memegangi kedua pipi putranya itu.

"Mungkin aku harus bernegosiasi dengan Hikaru untuk merobohkan separuh tembok ini"Ujar Soo Won sambil tertawa

"Jangan memulai ide aneh lainnya."Ujar Kazuki sembari mencubitnya.
.

.

.
Setelah kedua orang itu berangkat Kazuki terlihat mulai membuka tirai jendelanya.

Namun lagi-lagi suara di sebelah sana benar-benar membuatnya tidak nyaman.

"Mii? Mii? Buka pintunya"Ujar Kazuki yang kini sudah berada di depan pintu rumah Mizuki

"Ya.."Ujar Mizuki

"Ada apa?"tanya Kazuki pelan

Mizuki bersandar pada pintu mengerutkan keningnya kesal sembari melipat kedua tangannya menoleh ke dalam rumah.

TOTALLY CAPTIVATEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang