Perfect Husband -vk✓

3. Plan - Season 2

Don't like don't read. Don't waste your time to bacod.

●●●

Eunha bukan lah orang yang melakukan semua nya sendiri dan berakhir gagal, wanita cantik itu ternyata mengirimkan rekaman suara antara Yein dan Irene pada Taehyung. Ia percaya bahwa Taehyung adalah orang yang setia pada adiknya namun ia hanya harus berjaga - jaga agar mereka tidak termakan oleh permainan dua orang itu.

"Kenapa kau memberikan semua ini padaku? Tidak takut kalau aku akan mengkhianati Jungkook." Ucap Taehyung menatap Eunha yang terlihat santai di depan nya.

"Tidak. Aku tinggal memotong kepala mu saja jika kau menyakiti Jungkook. Kau tau benar siapa aku." Balas Eunha dan Taehyung mengangguk cukup lama mengenal sifat wanita cantik di depan nya membuat Taehyung cukup ngeri juga.

"Noona, kau harus menceritakan latar belakang keluarga mu padaku. Aku takut jika aku mencari sendiri kau akan dalam bahaya." Taehyung menatap Eunha serius. Pembicaraan ini telah masuk ke inti dan Eunha menghela nafas bingung harus menjelaskan seperti apa.

"Sebenarnya aku tidak tau, Taehyung. Aku tidak tau apapun mengenai masa lalu ku, semua hal yang aku tau adalah berdasarkan penelitian ku sendiri. Appa Jeon yang tau tapi aku sadar kalau Appa sudah tenang disana." Jawab Eunha membuat Taehyung hanya menghela nafas lelah, pasti ada suatu hal pada keluarga Jung namun Taehyung tidak tau itu apa.

Taehyung terkejut saat menemukan keanehan pada kematian Ibu Jungkook yang seperti terencana dalam sebuah kecelakaan tunggal. Ia harus mencari informasi secara sembunyi dan berhati - hati takut kalau sampai banyak orang tau maka keluarga kecil nya akan terancam pula.

"Bagaimana tentang kematian Ibu dari Jungkook?" Tanya Taehyung begitu pelan membuat Eunha yang awal nya menatap jendela menoleh menghadap wajah Taehyung. "Itu pembunuhan terencana, Taehyung." Jawab Eunha dengan pelan membuat Taehyung membulatkan mata nya terkejut.

"Tapi aku tidak bisa berbicara banyak jika di Cafe seperti ini." Eunha berdiri dari duduk nya. "Aku yang akan mengurus semua itu lebih baik sekarang kau urusan mantan pacar mu yang seperti parasit menganggu hidup orang." Lanjut Eunha dan Taehyung hanya memutar mata nya jengah kalau membahas Irene ia pun telah muak.

Taehyung menghubungi kakek nya setelah Eunha pergi dari hadapan nya. Entahlah daripada Taehyung yang terlihat dingin selama ini yang paling kuat dalam keluarga nya tentu saja Kakek nya yang tidak memiliki rasa takut, sedangkan Taehyung masih memiliki sedikit rasa takut.

"Kakek!" Seru Taehyung setelah panggilan telfon nya di angkat oleh Kakek nya itu.

Ada apa? Kau butuh ramuan kesuburan supaya Jungkook bisa hamil lagi.

"Kakek! Aku serius kenapa membahas soal kesuburan!" Seru Taehyung memegang kepala nya karena tiba - tiba stress mendadak.

Siapa tau saja kau perlu. Dulu aku sempat memberikan ramuan cinta agar Jungkook suka padamu.

"Kakek bisa cari tau tentang Keluarga Jung?" Tanya Taehyung langsung dan hening menyelimuti kedua nya.

Ada apa kau meminta bantuan ku? Ini tidak seperti dirimu yang biasa nya Taehyung.

"Karena wanita bernama Jung Yein mencoba menganggu rumah tangga ku dengan Jungkook. Kakek aku sudah melalui banyak hal dengan Jungkook dan jangan hanya satu orang membuat sisi liar ku keluar."

Baik, aku akan mengurus nya. Sekarang lebih baik kau membuat bayi baru dan cicit baru untuk ku.

Taehyung mendesah kesal saat mau mengumpat malah panggilan nya di putus oleh Kakek nya. Ia bersyukur kalau Kakek nya itu masih panjang umur.