Perfect Husband -vk✓

13. Hal Tidak Di Inginkan

Warning!
Masih flasback ya.

●●●

Plak!

"Aw! Sakit, Jungkook!" Teriak Taehyung sedangkan pria manis yang memukul terlihat tidak bersalah sama sekali.

"Habis nya Hyung melamun terus, pasti memikirkan hal yang tidak - tidak tentang ku." Tuduh Jungkook menunjuk hidung Taehyung menekan nya membuat pria tampan itu memutar mata nya.

"Tidak, aku hanya berpikir untuk membebaskan mu dari ayah mu itu. Apa kau bahagia hidup seperti ini?" Tanya Taehyung membuat Jungkook menunduk, kalau di tanya tentu saja tidak bahagia. Ayah nya telah berubah banyak, bahkan sering mengabaikan nya.

"Tapi bagaimana cara nya? Aku tidak bisa bebas dari ayah." Jungkook menunduk sedangkan Taehyung memeluk pinggang ramping pria manis itu dengan erat dan tersenyum kotak.

"Kau mau hidup dengan ku. Aku akan menjauhkan mu dari ayah mu." Ujar Taehyung membuat mata Jungkook berkaca - kaca apa pria tampan di depan nya sungguh serius.

"Hyung, kau serius?" Tanya Jungkook dan Taehyung tertawa mengangguk pelan makin memeluk pinggang pria manis di atas pangkuan nya lebih erat. Jungkook merasa Taehyung dapat melindungi nya, bahkan sejak pertama Taehyung menolong nya. Pria manis itu sudah suka karena Taehyung terlihat begitu jantan dan berani, serius tidak bohong.

Hanya saja Jungkook tidak berani mengungkapkan apapun itu yang ia rasakan, saat itu Taehyung masih memiliki hubungan dengan orang lain dan Jungkook takut karena perasaan nya hubungan itu hancur. Jungkook tidak ingin di tuduh sebagai perebut, jadi lebih baik menahan perasaan nya. Itu tidak begitu menyakitkan kok yang lebih sakit itu saat melihat ayah nya mengabaikan nya demi kakak nya.

"Mau, aku mau bersama dengan Taehyung." Gumam Jungkook membuat seulas senyum terbit dari bibir Taehyung. Pria tampan itu senang karena Jungkook setuju setelah ini ia akan buat pria manis di depan nya bahagia, tanpa harus terus menangis karena ayah kandung nya sendiri yang gila harta.

Taehyung mendekatkan wajah nya membuat Jungkook mengedipkan mata nya dengan detak jantung yang terus berpacu dengan cepat. Jungkook langsung memejamkan mata nya saat wajah Taehyung tepat berada di depan nya.

Bibir kedua nya bersatu, tidak menunggu waktu lama Taehyung melumat bibir Jungkook yang terasa manis itu, mendorong masuk lidah nya membuat pria manis di atas pangkuan nya terpaksa membuka mulut nya. Jungkook meremas rambut belakang milik Taehyung sambil membalas ciuman yang semakin menuntut itu.

●●●

Jungkook mendengus menunggu tepat di gerbang sekolah, pria manis itu masih menunggu Taehyung yang tidak segera datang padahal ini sudah jam pulang sekolah.

Mobil hitam berhenti tepat di depan Jungkook membuat pria manis itu mendengus saat Taehyung keluar dari dalam mobil dengan wajah yang sudah babak - belur pasti karena berkelahi lagi, apa Taehyung tidak takut mati karena berkelahi.

"Aku pulang sendiri saja." Jungkook menepis tangan Taehyung yang ingin menggenggam nya itu. Tentu saja, Taehyung tidak membiarkan pria manis itu pergi begitu saja dan langsung menarik nya.

"Kookie, ini semua ulah ayah dan kakak mu." Jawab Taehyung membuat Jungkook terdiam saat Taehyung memegang bahu nya kuat. Wajah Taehyung terlihat tidak baik - baik saja.

"Bagaimana mungkin Appa setega itu? Appa mengenal mu, Hyung?" Tanya Jungkook sudah berkaca - kaca sedangkan Taehyung mengusap pipi bulat itu mencoba menenangkan pria manis di hadapan nya.

"Ya, Appa mu tau aku karena beberapa kali aku mengantar mu pulang. Ini juga ulah kakak mu, Jeon Eunha. Dia itu iblis berwajah polos." Geram Taehyung kesal. Ia tadi sedang perjalanan untuk kembali sekolah karena ada beberapa urusan yang harus ia selesaikan di rumah, mengharuskan Taehyung bolak - balik untuk ke sekolah.