Perfect Husband -vk✓

34. Termenung

Jangan lupa vote and komment serta follow agar dapat mendapatkan update soal perkembangan ff hmm. Awas yg ketahuan sama suli main gelap gelapan aku block wkwk :v

●●●

Taehyung masih terus menggenggam tangan Jungkook bahkan hingga pagi menjelang, karena pria manis tersebut belum juga membuka mata nya. Pria tampan itu merasa tidak peduli akan sekitar nya dan hanya memikirkan soal Jungkook saja untuk saat ini, pokok nya Jungkook nya harus sadar dulu baru ia bisa berpikir ke depan.

"Tuan, ganti baju dulu. Tuan dari kemarin tidak pulang sama sekali." Ucap Jackson membuat Taehyung hanya menghela nafas.

"Aku tidak bisa meninggalkan Jungkook. Tidak bisa, Jackson." Jawab Taehyung masih sedih dan tentu saja terpukul.

Anak yang ia harapkan dan Jungkook harapkan telah meninggalkan kedua orang tua nya, bahkan Taehyung belum sempat tau jika Jungkook mengandung anak dari nya. Ah, ia memang pria yang tidak berguna dan bodoh.

"Tuan tidak perlu meninggalkan Tuan Jungkook. Ganti baju Tuan saja dari kemarin Tuan memakai pakaian kantor dan itu sudah kusut." Ucap Jackson masih dengan sabar membujuk majikan nya tersebut. Taehyung tidak pernah seperti ini dan bukan lah sifat Taehyung menjadi lemah seperti ini. Jackson sadar betul jika Tuan nya sangat terpukul akan kejadian yang menimpa oleh pasangan nya. Jackson sadar kalau cinta Taehyung begitu besar untuk Jungkook.

"Baik, aku hanya ganti baju saja." Jawab Taehyung mengambil tas yang di bawa Jackson dan masuk ke dalam kamar mandi yang berada di ruangan Jungkook.

Pria manis itu semalam telah di pindahkan ke kamar yang lebih khusus agar pemulihan Jungkook lebih baik pasca kehilangan bayi nya alias keguguran. Taehyung juga setuju dan menempatkan tempat terbaik untuk pasangan nya.

Jackson keluar dari kamar rawat Jungkook dan terkejut saat melihat wanita aneh yang berjalan menghampiri nya.

"Si—"

"Aku ingin bertemu Taehyung. Pasti dia ada di dalam bukan." Ucap wanita di depan menyela ucapan Jackson yang belum selesai.

"Maaf, Noona. Tuan Taehyung tidak bisa di ganggu. Dia sedang bersama dengan istri nya yang sedang sakit. Lebih baik Noona segera pergi jika ingin membuat keributan." Jawab Jackson tegas dengan ekspresi dingin nya.

"Ah, kau pasti berbohong. Aku ini Irene, mantan Taehyung dulu. Dia mana mungkin tidak ada waktu untuk ku hanya karena pria homo dia tidak ingin menemui ku." Ucap Irene dan wanita cantik itu terkejut saat tubuh nya di balik begitu saja.

Plak!

Irene membulatkan mata nya sambil menatap Haneul yang berada di depan nya. Wanita cantik itu masih bingung hingga Haneul menarik Irene menjauh dari Jackson yang mengeryit bingung.

"Kau lebih baik pergi dari sini. Daripada menganggu hubungan rumah tangga orang, kau tidak tau malu Irene. Pria banyak di dunia ini, tapi kau dengan tidak penting nya melukai Jungkook. Kau harus ingat berhadapan dengan Kim Taehyung." Ucap Haneul mendorong Irene membuat wanita cantik itu kesal menatap Haneul yang ada di depan nya.

"Jungkook yang lebih dulu merebut Taehyung!"

"Justru kau yang sekarang masuk dalam kehidupan rumah tangga Jungkook tanpa tau malu. Kau sudah pergi dan tiba - tiba kembali lagi dalam kehidupan keluarga mu. Bagaimana perasaan mu? Rumah tangga yang kau bangun di hancurkan begitu saja. Aku tau Jungkook seperti ini karena ulah mu cepat pergi atau aku laporkan perbuatan mu ke polisi." Ancam Haneul membuat Irene menatap wanita di depan nya benci, namun pergi tidak ingin berurusan dengan polisi lagipula ia bisa membalas ny lain kali pada Jungkook dan kembali merebut Taehyung.