prelude- iridescent and redemption part 3

1.4K 72 13
                                    

"Kau hadir disaat waktu tak memihakmu masuk kedalam hatiku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau hadir disaat waktu tak memihakmu masuk kedalam hatiku..."

-Prelude- iridescent and redemption-

Vanilla pov

Usia kandunganku sudah memasuki lima bulan, sudah lumayan berat menahan dua beban, dan sudah membuatku kerepotan menyiapkan apa saja yang kami perlukan untuk hari special almaqh.

Sebenarnya tidak banyak yang harus kami siapkan, almaqh hanya meminta kehadiran kami tanpa embel-embel lain, tapi aku tidak biasa tanpa membuat sesuatu untuknya.

Cake lemon kesukaannya? Bunga mawar putih dan beberapa salad buah. Semua sudah kusiapkan dengan bantuan gina, apa saja yang bisa ku lakukan, akan ku berikan untuk almaqh ku.

Karena dia selalu memberikan apa yang kami dapatkan dihari besar kami tanpa menuntut balik, seperti hubungan timbal balik, gadis william dan tante claudia itu memiliki peran sangat baik, selalu meninggalkan jejak kenangan indah dikepala kami.

Sesuatu yang diberikan dengan tulus maka kukembalikan pula dengan penuh ketulusan.

Seperti itulah caraku menerapkan sebuah hubungan, dimana yang sudah menyebarkan kebaikkan lebih dulu mereka pun akan menuai dua kali lipat kebaikkan.

...

Yang menarik dari acara almaqh nanti bukan hanya memeringati hari lahirnya atau dimana semua keluarga akan bertemu sapa tapi diacara sederhana itu hebatnya juga dijadikan sebagai pusat badan amal secara sukarela.

Karena setiap kado yang diterima almaqh jika itu berupa uang, almaqh dengan senang hati menyumbangkan hadiahnya, tentunya dengan sopan gadis itu lebih dulu meminta izin pada si pemberi. Wah..siapa yang menolak seseorang melakukan niat baik?

Walau jarang yang memberikan hadiah berupa uang, karena kami juga tahu almaqh memiliki apa yang para gadis inginkan.

Jadi kami terbiasa menyiapkan dua hadiah, uang dan benda fisik. Seperti sudah menjadi tradisi dikeluarga margot.

Aku tidak berharap banyak pada renzo, atau kyle datang..tapi aku akan sangat marah jika salah satu dari mereka tidak muncul!

ya walau begitu aku terus berusaha mengingatkan kedua jagoan besarku untuk hadir sekalipun terlambat.

Kalau imantaka sih sudah jelas. Pangeran kecilku itu akan menurut mengikuti apapun perintah ibunya, dia tidak bisa melawan sekalipun urusan itu menyangkut miss. Helena...

berapa umurnya?! Ingat... Dia masih terlalu kecil untuk serius pada seorang wanita!

bagaimanapun anak-anakku akan selalu menjadi milikku. Entah siapapun yang berusaha memiliki mereka tetap saja aku ibunya yang berhak meminta lebih dulu waktu mereka, lain cerita kalau mereka sudah memiliki keluarga...untuk hal itu aku harus mengalah.

PRELUDETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang