Part 40

901 55 11
                                    

Justin Pov

Hari ini aku pulang ke kanada karena mom yang marah-marah karena aku ke indonesia sudah seminggu. Mungkin mom takut jika aku mencari lovely, dan sayangnya tebakan mom benar.

Saat dalam perjalan menuju bandara aku melihat ada bayangan besar yang menuju ke mobilku. Setelah semakin mendekat aku baru mengetahui bahwa itu adalah batu yang mau menghantam kepalaku.

Aku ingin keluar dari mobil tapi ada sabuk pengaman yang menghalangi ku untuk keluar mobil.

Dan pada saat itu batu tersebut menghantam dahiku.
Aku merasakan pusing di kepalaku, aku memegang kepalaku. Kulihat tanganku yang banyak darah.

Dan aku tidak bisa melihat apa-apa.

Author Pov

(Perasaan gue doang, apa emang bener gue udh lama gak pakek author Pov)

Justin dibawa oleh asistentnya ke rumah sakit terdekat.

Asisten tersebut menelepon mom.

Keesokan harinya mom langsung menuju kerumah sakit tersebut.

Justin sedang dioperasi, ia kehilangan banyak darah.

Lovely mengetahui hal ini dari TV. Ia langsung menuju ke rumah sakit tersebut.

Mom langsung kaget melihat lovely.

"Lovely!" Ucap mom.

Apa jangan-jangan selama ini justin sudah bertemu lovely,batin mom.

"Mom tenang aja, aku sudah bisa menebak mom. Satu, Mom pasti khawatir jika justin menemuiku dan dua, mom khawatir aku mengatakan hal yang sebenarnya. Tapi dari semua itu Ada perkataan ku yang benar yaitu justin sudah menemuiku."

Mom terlihat sangat kaget.

"Mom, tenang aja dulu. Justin bertemu dengan ku bahkan sudah berkali-kali. Aku sudah jalan-jalan bersamanya. Justin sudah menuju ke rumahku yang berada disini. Tapi mom masih bisa bernafas lega. Karena apa? Karena aku mengenalkan diriku sebagai lovi! Bukan lovely! Aku tidak mau menggagalkan rencana mom untuk menjauhkan ku dengan justin. Selama di bali, justin mencariku sampai-sampai ia mendata semua orang bernama lovely di pulau bali ini. Lalu ia menemuinya satu-satu.
Memang aku termasuk dalam Data tersebut. Tapi aku tetap mengaku bahwa namaku adalah lovi bukan lovely. Tapi aku bersabar, karena kebenaran akan terungkap sesuai dengan berjalannya waktu."

"Bagus! Ternyata kamu pintar. Mom ikut senang kamu membantu mom."

"Mom, lovely minta tolong agar bisa melihat justin sebelum ia kembali ke kanada. Aku ingin menjenguk justin sekarang. Mom boleh memisahkan ku dengan justin tapi tolong bolehkan aku menjenguk justin sekarang. "

"Tidak. Tidak untuk sekarang" ucap mom.

"Mom, terakhir saja. Nanti aku gak bakalan ganggu hidup justin lagi"

"Baiklah 5 Menit saja" ucap mom
"Tapi ingat ini terakhir kalinya kamu menemui justin" ucap mom lagi.

Lovely menangis melihat keadaan justin sekarang ia memakai perban di kepalanya.

"Justin...." ucap lovely menangis sambil memeluk tubuh justin yang terbaring tidak sadarkan diri.

"Maafkan aku. Selama ini aku tidak pernah jujur kepadamu. Maafkan aku justin..." lovely semakin menangis di dada justin.

Lovely Pov

Tangan justin mulai bergerak.

"Lovely...lovely..."

Stay With Me, Justin BieberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang