Stay With Me, Justin Bieber

Part 37

Justin Pov

Aku sudah sampai di bali. Semoga aku bertemu dengan lovely. pernah aku berfikir, bagaimana aku mengenali lovely? Wajahnya saja aku tidak ingat. Tapi aku berfikir dua kali, bukannya kalau jodoh pasti bertemu.

Sekarang aku sedang melakukan meet and greet bareng para belibers. Terlihat ekspresi  gembira di wajah mereka.
Banyak yang bilang mereka rindu kepadaku setelah tidak muncul selama 4 tahun.

Lovely Pov

Apa??
Angel tidak memberi tau ku jika ia mengajakku ke konser justin.
Mati aku, kalau ketemu bisa mampus nih.

"Woy!! Ngelamun aja lo dari tadi. Untung-untung lo udah gue bayarin. Buat ketemu justin bieber, mahal bro buat ngeliat wajahnya secara live." Ucap angel mengagetkanku.

Dulu, aku setiap hari melihat wajahnya secara langsung tanpa membayar, gratis.

"Iya. Thanks udah mau beliin gue tiket."

"Gue inget banget waktu dulu lo dan gue pergi bareng ke believe tour. Dan dulu lo semangat bareng. Tapi beda sama sekarang, kenapa sih lo?"

"Ga pa pa. Lagi gak mood aja." Ucap ku cuek.

"Ayo, bentar lagi giliran kita yang foto bareng justin."

Apa??!!
Gimana kalau justin langsung mengajakku pulang nanti.

"Ayo!!" Ucap angel menarik tanganku.

Saat melihat wajahku, justin bersikap biasa ke aku, bahkan seperti tidak mengenalku. Apa jangan-jangan ia sudah terhasut omongan mom untuk melupakanku. Tapi, justin bukan orang seperti itu, ia pasti setia ke padaku.

"Kok justin aneh ya?" Ucapku ke angel saat kita sudah kembali ke kursi.

"Lo yang aneh, bukannya lo dulu belibers sejati dan sekarang lo gak tau berita tentang justin. Ia kan habis kecelakaan."

"Ya gue tau kalau dia kecelakaan tapi kayak udah gak pernah ngumpul sama keluarganya gitu" ucapku mencari informasi tentang justin.

"Ya ampun lovely, dia kan habis hilang ingatan terus setau gue keluarga nya ngilang gitu aja. Jadi ia gak inget apa-apa tentang keluarganya yang dulu" jelasnya.

Keluarganya yang dulu? Berarti sekarang ada keluarga yang baru dong? Tau ah bingung.

"Keluarga yang dulu? Memang sekarang ia punya keluarga baru?"

"Punya. Setelah selena keluar dari penjara justin menikah dengan selena" ucapnya santai.

Apa??! Justin menikah dengan selena, berarti ia benar- benar melupakanku. Aku dan justin belum cerai, kita masih terikat sebagai suami istri.

Skip

Aku harus cepet-cepet pulang, setelah aku membeli soft drink, aku berjalan dengan cepat untuk menghindari angel yang dari tadi mencariku. Tanpa sengaja aku menabrak seseorang, tanpa disengaja juga soft drink ku tumpah di bajunya.

"Sorry..sorry" ucapku membersihkan bajunya dengan tissue. 

"No problem" ucapnya.

Aku langsung kaget saat melihat orang tersebut. Karena ia adalah justin.

Aduh gimana mati nih, mati.

Dia langsung mengajakku ke taman terdekat, nih pasti ada apa-apanya nih, aku takut.

Takut justin marah karena aku pergi meninggalkannya.

"Siapa namamu?" Tanya justin

Ha?? Dia nanya namaku, apa bener kata angel, kalau justin hilang ingatan.

"Na..ma..ku" ucapku terbata-bata.

"Okey, itu bukan masalah. Lo kelamaan kalau ngomong. Lo bisa bantuin gue gak?? Bantuin cari nama orang yang bernama lovely di pulau bali ini"

Apa?? Jadi selama ini dia nyari aku. Terus kenapa waktu lihat aku kayak orang gak kenal gini.

"Hmm.. okey gue bisa bantu kok. Namaku Lovi" ucapku berbohong.

"Lovi? Hampir sama dengan istri gue,  lovely. Dia istri gue tapi gue bener-bener gak  ingat dengan wajahnya, gue bener-bener pengen tau dimana ia. Dan lebih parahnya lagi mom, gak mau ngasih tau foto lovely satu pun."

Jahat banget mom, dia gak mau beri tau fotoku. Tapi gak pa pa lah, ada untungnya juga, aku jadi gak ketauan justin.

"Hmm.. itu masalah kecil, gampang. Lo tinggal nyari aja yang namanya lovely. Terus nanti tinggal lo tanyai satu-satu."
Aku menyebutkan ide, karena jika ia menggunakan ide itu, aku juga bisa gak ketauan, dengan pura-pura gak tau. Gampang kan.

"Ide buruk" ucap justin cuek.

"Ha??"

"Iya, ide lo tuh sangat sangat buruk. Kalau kayak gitu pasti banyak yang ngaku kalau ia namanya lovely"

"Ya gampang lah, tinggal lo lihat KTP nya"

Lhoh, aku kok malah mau menyerahkan diri gini sih.

"Walaupun kayak gitu, pasti banyak yang ngaku jadi istri gue. Pasti si lovely-lovely itu ngaku-ngaku jadi istri gue."

Iya juga ya.

"Oh ya, btw kenapa tiba-tiba lo masuk ke dunia artis lagi?" Tanyaku.

"Kenapa lo tanya itu?" Tanya justin lagi.

"Ya kan waktu itu, lo mutusin buat keluar dari dunia artis karena lo ingin jadi suami yang normal untuk gue.."

Sial, aku keceplosan.

"Buat lovely maksud gue" ucapku sambil nyengir.

Mampus. Semoga justin percaya.

"Yah, gue gak inget kenapa gue keluar dari dunia artis. Dan... eh tunggu, kenapa lo tau kalau gue keluar karena lovely" ucap justin yang langsung melihat aku serius.

Mati!mati!mati! Kenapa aku harus keceplosan dasar lovely stupid.

"Lovely!!!" Teriak angel dari jauh.

Ia menghampiriku, dan justin langsung menoleh ke angel.

"Apa? Lo tadi manggil lovely? Mana lovely." Ucap justin yang menghampiri angel.

"Justin!! Gue boleh foto gak? Cepet!! Astaga kenapa justin malah ada disini!" Angel langsung teriak histeris.

Sebelum semakin ketahuan, mending aku pergi sekarang.
Angel tidak menyadari jika aku sudah pergi, karena ia fokus kepada idolanya, Justin Drew Bieber.

Hai..
Ini update an terakhir sebelum aku UN, karena UN H-3

Jadi tambah vote dan commentnya ya, biar aku semangat.

Happy reading guys..