Pretend Boyfriend [END]

Bab 33

Happy reading
Jangan lupa votenyaaa

_____

"Doain ya biar ngedatenya lancar."
-Cinta Alecia

Bel pulang sekolah berbunyi, banyak siswa maupun siswi berhamburan keluar kelas, mereka tidak sabar untuk pulang ke rumah.

Cinta telah selesai mengemasi peralatan sekolahnya, Cinta berjalan sambil bersenandung pelan menuju kelas Nayla. Cinta sudah tidak kesal lagi dengan Geo.

Cinta masuk ke dalam kelas Nayla dengan percaya diri.

Cinta telah berada disamping meja Nayla. "Nay, pulang bareng yuk."

"Sorry Cin, gue ada eskul. Gue juga mau belajar bareng buat UTS Cin." Nayla menatap Cinta tidak enak.

"Kok lo gak ngajak gue buat belajar bareng?" Cinta menatap Nayla.

"Lo mau ikut Cin? kalau mau ikut nanti biar gue omongin sama anak eskul."

"Gak usah deh Nay, lagian gue juga gak akrab sama mereka." Cinta merasa canggung jika memulai percakapan dengan orang yang baru dikenal, jadi dia memilih untuk tidak ikut.

"Beneran gapapa?" Nayla menatap Cinta cemas. Cinta menganggukan kepalanya.

"Alden gak sama lo?" Cinta celingukan menatap sekitar.

"Udah pulang duluan, katanya mules."

"Pantesan." Cinta mengangguk-anggukan kepalanya.

"Kalau gitu gue duluan ya Cin, lo pulang minta diantar sama Geo aja." Nayla menepuk bahu Cinta lalu meninggalkan Cinta.

Cinta menghela napas panjang.

"He babu, bawain tas gue." Geo tiba-tiba berdiri disamping Cinta dengan menyodorkan tasnya. Panjang umur sekali dia.

Cinta menerima tas Geo dan menggendongnya didepan tubuhnya.

"Lo mau gak anterin gue pulang?" Cinta menatap Geo dengan memelas.

Geo mengangguk. "Boleh."

Cinta tersenyum lebar, wajahnya berseri-seri seperti mendapatkan uang melimpah.

"Tapi lo harus nyuciin motor gue lagi." Geo mengatakan sambil menyunggikan senyum.

Seketika binar diwajah Cinta redup, senyumannya juga luntur.

"Gue mau naik ojol aja." Cinta mendengus.

"Seragam lo buat gue ya?" Cinta menatap seragam yang melekat pada tubuhnya.

Geo memelototkan matanya. "Gak! gue dapetin seragam itu pakai duit bukan gratis."

"Nanti gue beli seragam lo, buat gue ya ya ya." Cinta menatap Geo memohon.

Mereka saat ini sedang berjalan berdampingan di koridor menuju parkiran sekolah.

"Lo apa-apaan sih." Geo sungguh tidak habis pikir dengan pemikiran Cinta.

"Seragam lo wanginya enak, gue jadi pengen makai terus. Oh iya kalau ini buat gue, gak akan gue cuci, biar bau lo tetep nempel hehe."  Cinta cengengesan.

Geo cengo. Sepertinya ada yang tidak beres dengan Cinta.

"Lo mau sampai kapan pura-pura pacaran sama gue? akhir-akhir ini lo juga gak ngebuat temen lo cemburu." Geo menatap Cinta dengan serius.

Cinta terdiam. Sejujurnya Cinta sudah tidak memikirkan hal tersebut.

"Sampai lo suka sama gue. Lo gak ada niatan suka sama gue?" Cinta balik menatap Geo dengan serius.