Bab 7

420 66 36
                                    

Happy reading
Jangan lupa paket lengkapnya

_____

"Weekend enaknya ngedate sama pacar. Kaum jomblo mending diem aja dikamar kayak gue."
-Cinta Alecia

Cinta hari ini berangkat sendiri, Nayla sudah berangkat sejak tadi dikarenakan adanya rapat organisasi. Semalam Cinta tidak bisa tidur dikarenakan terbayang oleh sosok Geo. Alhasil Cinta telat bangun dan ditinggal oleh Nayla.

"Ngapain sih Nayla ikut gituan." Gumam Cinta.

"Mending gak usah ikut biar santai kayak gue." Cinta menendang angin sepanjang koridor.

"Geo juga kenapa muncul mulu dipikiran gue sih, bikin kesel aja." Sungguh pagi yang menyebalkan menurutnya.

Saat Cinta melewati depan kelas Geo, Cinta tidak sengaja bertatapan dengan Geo yang sedang membuang sampah didepan kelas.

"Apa lo!" Cinta menatap tajam kearah Geo. Geo heran dengan tingkah Cinta, mungkin Cinta lagi ada masalah, pikirnya.

Cinta berjalan masuk kedalam kelas, kedatangannya disambut dengan riuhnya kondisi kelas, Cinta sungguh sangat tidak mood hari ini. Rasanya Cinta ingin mencakari semua penghuni kelas yang menyebabkan kegaduhan dipagi hari.

"Pagi Cinta." Cyla melambaikan tangannya kearah Cinta. 

Cinta mendekat kearah Cyla dan duduk dibangkunya.

"Pagi juga Cyl." Cinta duduk dengan bersedekap dada melihat sekelilingnya.

"Kenapa rame banget sih." Cinta menatap seluruh teman kelasnya.

"Biasanya juga rame loh Cin."  Marissa menatap heran kearah Cinta.

Cinta menghembuskan nafasnya, sepertinya hari ini akan sangat berat.

"Besok weekend, lo mau kemana Cyl?" Marissa menatap Cyla.

Cyla memegang dagunya dengan telunjuk, memikirkan tentang pertanyaan yang diajukan Marissa.

"Gue kayaknya bakal kepantai deh, lo kemana Sa?" Cyla berganti menatap Marissa.

"Gue mau ke bioskop nonton film yang lagi viral." Cyla menganggukan kepalanya.

"Lo mau kemana Cin?" 

Cinta yang sedang mengambil bukunya kini menatap kearah Cyla, Cinta bingung ingin menjawab apa.

"Gue belum nentuin mau kemananya." Cinta menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Emang gak nanya sama cowok lo?" Marissa menatap Cinta.

Cinta menggelengkan kepalanya pelan.

"Gimana mau nanya, orang ngedenger namanya aja bikin enek." Batin Cinta.

"Gimana kalau nanti kita adu foto ngedate, gimana setuju gak? Yang paling keren bebas mau ditraktir makan apa sama yang kalah." Cyla menatap Marissa dan Cinta dengan berbinar.

"Boleh." Marissa menganggukan kepalanya.

"Awas aja sampai lo lupa foto." Marissa menunjuk Cyla, pernah sekali Cyla mengadakan hal demikian, namun Cyla justru kalah dan mentraktirnya makan gara-gara lupa foto.

Pretend Boyfriend [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang