Dan tiba lah hari ini, Taeyong akan bertemu dengan calon pengasuh yang akan mengasuh Mark. Sebenarnya dia agak merasa tidak suka jika anaknya ditimang oleh orang lain, bahkan disentuh orang lain yang bukan keluarganya saja dia tidak rela
Tok tok tok
"Maaf Nyonya ada calon pengasuh tuan muda didepan" Kata salah satu maid menghampiri taeyong yang sedang menimang nimang Mark
"Suruh masuk ya bi, saya ke atas dulu menidurkan Mark" Jawab Taeyong
Masuklah seorang namja cantik beserta salah satu anak digendongannya. Dia duduk disofa ruang TV meletakkan anak gembul berambut coklat yang kulitnya sidikit gelap tapi dia sangat menggemaskan.
"Sayang nanti kalau sama nyonya jangan berisik ya" Kata namja cantik itu dengan mengelus surai anaknya
"Iya mama " jawab anak itu sambil memberikan jempolnya
Taeyong turun dari lantai dua, memincingkan matanya dan berjalan menuju sofa menghampiri namja cantik itu. Betapa terkejutnya dia melihat bahwa calon pengasuhnya adalah
"Chitappon?" Sapa Taeyong dari samping
"Yongie omo astaga ini dirimi?" Sapa balik namja cantik itu
Benar Chitappon atau Ten yang lebih sering menjadi panggilannya, mereka adalah teman dari SMA tapi saat Taeyong kuliah mereka berpisah karena Ten pergi ke Thailand . Sungguh saat ini mereka benar-benar tidak menyangka bahwa mereka bisa bertemu kembali. Mereka berpelukan dan saling melepas rindu yang mereka pendam hampir 7 tahun
"Astaga bagaimana kabarmu?" Tanya Taeyong yang kemudian memeluk tubuh Ten
"Baik Tae wah lihat kau sedang mengandung ternyata" Ten membalas pelukan dan mengelus perut Taeyong
"Hehehe, iya. Wah siapa si cantik ini" Taeyong berkata sembari menunduk mengelus surai si kecil
"Hai tante, aku chanie Heachanie " Sapa si kecil
"Kau sudah menikah ternyata? parah tidak mengundangku"
"Aku belum menikah Tae, tapi Heachan anakku" Jawab Ten
"Owh seperti itu, ayo ayo duduk kita mengobrol sambil duduk saja"
Jaehyun yang baru turun dari tangga, melihat istrinya mengobrol ceria dengan calon pengasuh anaknya. Aneh sebenarnya kenapa Taeyong seakrab itu dengan calon pengasuh itu. Karena Jaehyun tidak terlalu mengenal teman-teman Taeyong
"Sayang"
"Iya Jae, sini lah lihat siapa yang datang" Jawab Taeyong sembari melambaikan tangan ke arah Jaehyun
"Kau masih ingat aku pernah cerita teman SMA ku yang ingin aku temui, dia orangnya Jae. Namanya Ten "
"Owh kamu yang namanya Ten, hai kenalkan aku Jaehyun suami Taeyong" kata Jaehyun sembari memberikan tangan untuk bersalaman dengan Ten
"Kenalkan tuan saya Ten dan ini anak saja Heachan" Jawab Ten
"Jangan panggil tuan panggil Jaehyun saja "
"Jae aku sangat setuju jika Ten akan menjadi pengasuh Mark, aku jadi ada teman juga" kata Taeyong merayu Jaehyun
"Boleh sayang asalkan kamu suka aku setuju" jawab Jaehyun sembari mengelus surai belakang Taeyong
"Jadi Ten karena istri saya setuju kau boleh bekerja disini sebagai pengasuh Mark dan juga menemani istri saya" kata Jaehyun
"Baik Jaehyun, tapi aku mohon maaf apakah saat bekerja aku boleh membawa Haechan, karena dia masih menyusu dan juga aku tidak tega menitipkannya" Kata Ten ragu
"Boleh sekali Ten, Mark juga tidak punya teman jadi kita bisa membuat anak kita berteman" Jawab Taeyong sembari mengelus pipi Haechan
"Iya Ten tidak apa-apa" sahut Jaehyun
"Baik terima kasih"
"Kau bisa bekerja mulai besuk ya datanglah jam 9 pagi" Kata Taeyong
*
*
*
*
Hari ini adalah jadwal rutin cek up Baby two keluarga Jung. Bisa dilihat sekarang Taeyong dan Jaehyun berada di mobil bersama Mark di pangkuan mereka
"Kak Malk besuk kak Malk sudah punya teman untuk diajak bermain jadi kak malk yang akur yaa" Kata Taeyong menatap Mark dipangkuan nya
"Benalkah? Boleh Malk main?" Tanya di kecil
"Boleh sayang tapi ingat tidak boleh bertengkar karena di cewek" sahut Jaehyun
"Heh Jae kamu sangat ngawur, Haechan itu cowok seperti Mark" Tegak Taeyong
"Astaga benarkah? wah wajahnya cantik dan manis"
"Benar aku awal juga berpikir dia cewek tapi Ten bilang kalau dia cowok"
Beberapa menit kemudian sampailah mereka di rumah sakit. Berjalan bertiga seperti keluarga bahagia menuju ruangan dokter
"Pagi keluarga Cemara" sapa dokter kandungan itu
"Pagi dok, apa kabar?" Tanya Jaehyun
"Baik tuan Jae, silahkan berbaring nyonya Jung kita mulai pemeriksaan nya"
Dokter itu menyikap kaos yang dipakai Taeyong, memperlihatkan perut buncit dan mulus disana. Memperlihatkan ke monitor sosok bayi bontot yang akan lahir. Terlihat bayi di kandungan itu cukup gemuk
"Wah lihat anak kedua kalian bisa dibilang akan sedikit membutuhkan tenaga ekstra nanti saat lahir, prediksiku di mencapai bobot 4kg lebih" penjelasan dokter
"Apakah nyonya punya keluhan?"
"Sejauh ini hanya kaki ku bengkak dan sangat mudah lelah dokter"
"Ehm seperti itu, owh iya agar mempermudah melahirkan. Daddy nya sering-sering menengok ya, jangan bilang bahwa anda puasa tuan Jung" Goda dokter
"Tuan Jung tidak apa-apa anda merasa takut karena kandungan nyonya Jung memang sedikit besar dari kehamilan kemarin. Tapi demi memperlancar persalinan tuan bisa melakukannya "
"Ehm baik dok hehe" jawab Jaehyun sambil tersenyum canggung
YOU ARE READING
MY Universe ^{Jaeyong}^
Teen FictionBagaimana jika seseorang kehilangan dunianya karena kesalahannya sendiri? Tersiksa bukan? Dunia bukan hanya tentang uang, kekuasaan, dan ambisi. Dunia nya berbeda ada rindu yang tekurung dan ada sesal yang meraung!! Bahkan semesta tidak bisa mengam...
