Bagaimana jika seseorang kehilangan dunianya karena kesalahannya sendiri? Tersiksa bukan? Dunia bukan hanya tentang uang, kekuasaan, dan ambisi. Dunia nya berbeda ada rindu yang tekurung dan ada sesal yang meraung!!
Bahkan semesta tidak bisa mengam...
Setelah mendapatkan kata yang sangat menusuk dari Kun, Jaehyun merasa terusik memikirkan tantangan yang akan dia hadapi kedepannya. Tidak mudah memang tender yang dia inginkan, bahkan jika dipikirkan juga Kun memiliki kesiapan yang matang dari segala hal. Proposal pengajuan yang sangat modern memberikan seluruh ide nya pada perkembangan dimasa ini dan mendatang .
Pikiran Jaehyun kalut saat ini, dia sangat benci kekalahan bahkan dia akan mengutuk dirinya sendiri jika tender ini tidak bisa dia menangkan.
"Doyoung datang keruanganku sekarang" kata Jaehyun menggunakan telfon kantor
*
*
*
*
"Mommy, Malk ingin jalan-jalan mom" Kata Mark sambil mendongak melihat Taeyong
"Ehm, bukan ide buruk sayang. Tapi kita lihat daddy dulu sedang sibuk tidak ya" Jawab Taeyong lembut kepada sigembul Mark
Keesokan harinya Jaehyun dan keluarga kecilnya sedang menikmati sarapan dipantry lantai bawah rumah besar mereka. Tidak ada obrolan hanya suara garpu yang saling beradu
"Tae, hari ini aku harus keluar untuk mengurus tender yang aku bicarakan kemarin. Jadi, aku hari ini tidak bisa berlibur dirumah" kata Jaehyun sambil menatap Taeyong
"Apakah tidak bisa besuk senin saja? kamu sudah 2 minggu tidak libur dirumah" jawab Taeyong hangat
"Maaf Tae tapi ini benar-benar mendesak, kau juga tahu aku tidak suka penolakan dan kekalahan" jawab Jaehyun tegas
Taeyong berhenti untuk menjawab, karena dia tahu suaminya akan makin badmood ketika banyak disanggah oleh orang lain
*
*
*
*
Disinilah Jaehyun sekarang, disebuah butik pakaian terpopuler beberapa bulan ini. YC (Yeon Collection) memuncaki brand fashion Korea Selatan , menjadikan nama yeon sangat familiar belakangan ini
"Permisi tuan apakah ada yang bisa kami bantu" tanya seorang pelayan kepada Jaehyun
"apakah nona Yeon ada disini?" Tanya Jaehyun kepada pelayan itu
"Nona Yeon, sedang ada dinas keluar kota tuan hari ini mungkin akan kesini nanti malam " Jawab pelayan itu
Jaehyun kembali kearah mobil nya didepan butik, menetapkan pikiran bahwa dia tidak ingin waktunya terbuang dan menunggu sampai besuk untuk bertemu Yeon.
Waktu sudah menunjukkan pukul 20.00 malam, terlihat sebuah mobil berwarna putih berhenti didepan butik itu, Yeon melangkah keluar mobil dengan tergesa gesa hingga kaki nya terpeleset sebuah genangan air . Merasa seharusnya dia terjatuh ke tanah tapi malah merasakan kehangatan pada pinggangnya
"Hati-hati nona" kata Jaehyun sambil melihat mata Yeon, ya tangan yang melingkar di pinggang ramping Yeon adalah tangan Jaehyun
"Terima kasih tuan Jung" jawab Yeon
saat akan berjalan melalui Jaehyun, Yeon merasakan kaki nya sangat sakit. Jaehyun melakukan aksi dengan mengangkat Yeon ala Bridal Style dan membawanya ke mobil membuka satu pintu disamping kemudi membuat Yeon menghadap keluar mobil.
"Lain kali pakailah hels yang sedikit pendek nona, Hels mu ini bahkan bisa membuat kaki cantikmu patah" Kata Jaehyun sambil memijat kaki kanan Yeon menempatkannya diatas kaki kirinya
"Tuang Jung bukankah kau sekarang sedang menggodaku" Kata Yeon tanpa basa-basi
"apakah menolongmu adalah sebuah godaan" jawab Jaehyun sambil tersenyum
"Tapi aku seperti jalang ditolong seperti ini oleh laki-laki yang sudah miliki istri " jawab Yeon sambil tersenyum kearah Jaehyun
Jaehyun mendongak menatap Yeon dan berkata
"Apakah seorang yang sudah menikah tidak boleh jatuh cinta kembali nona "
****
YANG TANYA VISUAL YEON YAA
jangan perotes
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.