Taeyong ingin beranjak dari kasur dan pindah ke kamar lain karena merasa tidak bisa tidur jika dihadapnnya ada Jaehyun. Merasa ada pergerakan Jaehyun pun bangun.

"Tetaplah diranjang Tae, aku akan pindah ke sofa. Nanti kalau Mark mencari mu untuk menyusu dan kau tidak ada , dia akan menangis" kata Jaehyun memberi senyuman pada akhir kalimat.

Taeyong hanya merespon dengan merebahkan dirinya kembali ke kasur. Melihat perlahan Jaehyun mulai menjauh dari kasur dan berpindah ke sofa dekat dengan pintu.

*

*

*

*

"Nyonya ini makan siang dan vitamin yang nyonya harus minum setelah makan" kata salah satu maid datang membawa nampan ke kamar Taeyong

"Oke bi makasih" jawab Taeyong melihat menu makan siang yang menggoda

"Owh iya bi, kok bibi bisa tau semua masakan yang aku mau sih? Terus bibi kok bisa tau semua vitamin yang harus aku minum?" Tanya Taeyong penasaran

"Owh itu tuan Jaehyun yang sudah memberikan semua list makanan yang nyonya Taeyong suka maupun yang nyonya hindari. Lalu untuk vitamin sama, tuan Jaehyun juga sudah membuat kan saya jadwal kapan dan vitamin apa yang diberikan kepada nyonya. Kalau saya sampai sekali saja lupa, tuan Jaehyun akan sangat marah " kata maid menjelaskan

Taeyong tertegun dalam duduknya, merasakan sikap Jaehyun yang diam-diam masih memperhatikan nya.Hari ini Taeyong berencana untuk memenuhi permintaan Doyoung yang meminta nya untuk bertemu sebentar.Karena dia juga merasa tidak enak harus menghindar dari Doyoung terus.

Benar Taeyong sudah mengetahui kebenaran dari tindakan Jaehyun. Tapi tak ada yang berubah hati Taeyong masih sakit jika mengingatnya

"Siang nyonya Taeyong" sapa Doyoung melihat kedatangan Taeyong

"Siang Doy , ada apa mengajakku bertemu?" Tanya Taeyong langsung ke intinya

"Mungkin sebelum saya menjawab, saya ingin bertanya keadaan nyonya bagaimana?" Tanya Doyoung balik

"Aku baik Doy dan kalau bisa langsung saja ke intinya, aku tidak enak meninggalkan Mark lama-lama" jawab Taeyong

"Baiklah nyonya, walaupun saya tau kalau nyonya sudah memaafkan saya tapi melihat hubungan nyonya dan tuan Jung belum membaik, saya merasa masih bersalah sampai sekarang nyonya. Teringat ide gila itu berasal dari saya, jadi saya mohon maafkan lah tuan Jung dan kembalilah sebagai keluarga bahagia kembali nyonya" kata Doyoung memohon

"Doy, kau tidak perlu bersalah akan hal yang sudah aku dan Jaehyun putuskan. Kau cukup tetap disamping Jaehyun sekarang" jawab Taeyong

"Yang dibutuhkan tuan Jaehyun bukan saya tapi anda nyonya . Sudah lebih dari satu bulan ini saya melihat tuan Jaehyun dalam keadaan yang sangat tidak baik, dia jarang makan, emosinya tidak stabil, dan yang lebih parah dia mengonsumsi beberapa obat nyonya. Saya mohon kembalilah bersamanya" kata Doyoung memohon dengan sangat

"Doy jangan menyalahkan aku seakan disini korbannya adalah Jaehyun. Disini aku yang terluka lebih dulu, kalau mungkin obat penenang dan segalanya tidak menggangu janin ku ini sudah sejak dulu aku juga mengonsumsi nya. Jadi aku mohon berhenti untuk mengganggu urusanku dan Jaehyun, aku permisi" kata taeyong beranjak dan berlalu meninggalkan Doyoung ditempat nya

2 hari setelah pertemuannya dengan Doyoung, Taeyong memutuskan untuk menghibur dirinya dengan berbelanja di sebuah supermarket dekat rumah.Mark tidak diajak karena sedang bersama neneknya dan juga dia kerepotan jika harus membawa Mark .

Saat sedang ditempat sayuran dia tidak sengaja bertemu dengan Yeon yang juga berbelanja sayuran.

"Tae bolehkan kita berbicara sebentar" kata Yeon menghampiri tubuh Taeyong. Mereka akhirnya memutuskan untuk berbicara di cafe luar supermarket.

"Bagaimana kabar mu Tae?" Tanya Yeon mengawali

"Aku baik nona, bagaimana kabarmu?" Tanya Taeyong balik

"Aku juga jauh lebih baik Tae " jawab Yeon

"Hal apa yang ingin kamu bicarakan?" Tanya Taeyong

"Tae mungkin aku sudah mendapatkan maaf darimu dan aku senang akan hal itu . Tapi apakah kau sudah memaafkan Jaehyun juga? Bukan maksud ku masih mempedulikan Jaehyun. Tapi melihat dia saat melakukan kerja sama bersama ayahku kemarin dia terlihat tidak baik dan sangat hancur Tae. Aku juga mendengar dari Doyoung bahwa karena penyesalan nya dia tidak menjaga dirinya dengan baik. Sebagai pihak yang-

Juga bersalah disini aku tidak ingin kamu dan Jaehyun berpisah karena masalah kemarin Tae. Disisi lain Jaehyun sangat membutuhkan dan menyayangi keluarganya, jadi aku mohon berikan dia satu kesempatan ya Tae" penjelasan panjang Yeon sembari menatap nanar mata taeyong

Taeyong mengerutkan keningnya, dia merasa muak sekali sekarang karena semua orang seperti memberikan semua tuduhan dan kecaman pada dirinya . Bukankah dia korban disini

"Stop nona Yeon , awalan aku merasa masih bisa menahan ini, tapi ketika semua orang seperti memposisikan aku sebagai yang jahat disini aku merasa sangat tidak menyukainya. Aku mohon berhenti menemui dan membicarakan Jaehyun dengan ku . Aku sudah serius dengan keputusan untuk tidak bersamanya lagi, jadi tolong jangan ikut campur lagi" kata Taeyong dan berlalu meninggalkan Yeon

MY Universe ^{Jaeyong}^Where stories live. Discover now