Arc 42 : Kerumunan Dalam Hutan

40 7 3
                                    

W Author POV W







Satu ksatria wanita berdiri tenang disamping sesosok naga ungu dengan sepasang sayapnya berwarna kebiruan laut, keduanya menghadap ke daratan rendah atau bawah bukit di depan mereka dimana ada Hutan Or tempat Solcode Intrement berdiam sementara be...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Satu ksatria wanita berdiri tenang disamping sesosok naga ungu dengan sepasang sayapnya berwarna kebiruan laut, keduanya menghadap ke daratan rendah atau bawah bukit di depan mereka dimana ada Hutan Or tempat Solcode Intrement berdiam sementara bersama sekutu dari Forest Kingdom. Ternyata wanita ini salah satu dari Ksatria Naga. Itu menjelaskan kenapa naga disampingnya ini begitu tenang.

"Ya. Beberapa telah ada yang mengungsi. Baiklah, saya akan bergerak juga.." sahutnya ke orang yang melakukan komunikasi ke dia. "Vega, kau diam disini saja. Lindungi penduduk bila musuh menyerang, "

Sang naga cuma mengelus kepala wanita ini tanda ia mengerti. Tanpa buang waktu Ksatria Naga satu ini turun ke bawah bukit.

Sementara itu di Hutan Or, Lyorad membantu penduduk Dragon Kingdom untuk melewati hutan tersebut, bersama anggota Solcode Intrement yang kebetulan bertempat tinggal.

"Arah sini. Tolong hati-hati.. " kata Lyorad.

Disaat Ahli Sihir Forest Kingdom ini sedang sibuk serangan Chaos Army telah memasuki wilayah hutan. Haoxer mengamuk membakar hutan bagian depan dan teman-teman Lyorad mengalami luka akibat serangan itu.

"Gawat. Bila terus begini..!? "
"? "

Tap. Tap! Run...

2 gadis rubah berlari melewati Lyorad dari arah dalam hutan. Mereka melompat kompak ke hadapan Haoxer dan menendang kuat hingga menjatuhkan Mahkluk Kode satu itu.

"Shaana?! " suara Shiina.
"Serahkan saja padaku.. " kitsune salju ini menyebarkan serbuk esnya menutupi seluruh badan Haoxer, Chaos yang membungkus makhluk itu mencoba untuk melenyapkannya namun es Shaana lebih cepat.

Reaksi Pembekuan : Bekunya Musim Dingin

Crkk!

Tubuh Haoxer seketika jadi patung es. Shiina datang selanjutnya dengan beberapa klon tiruannya menghancurkan Hoaxer yang jadi es dengan tendangan bertubi-tubi.

"Nice kick, ore no imotou! "puji Shaana.

Rooooooaaar...

Tidak berlangsung lama kelompok Haoxer yang lainnya datang.

"What!? Ada lagi? " syok Shaana.

"Shaana, monster-monster ini akan selalu ada kecuali kita mengalahkan seorang Pengacau.. " beritahu Shiina.

"Hmm~ternyata memang ada Pengacau di dekat sini ya? "
"Hm. Jumlah mereka lumayan banyak. Itu sudah menjadi tandanya.. "

Suara ranting patah tidak jauh dari tempat keduanya membuat fokus sontak ke asal suara. Seorang perempuan bersurai putih dengan ujung rambut ada merahnya, ia membawa sabit hitam yang besar dan bermandikan darah.

(SPW) - [5]Supernatural Powers W : Lost Word[END]Where stories live. Discover now