Arc 39'5 : Gedung Kepresidenan

69 17 13
                                    

W Division 5 POV W





Kelompok And terpentalkan oleh Deiyui setelah gelombang kejut beraura Chaos nya menghentakkan tempat mereka. Lemon serta Nana menabrak tembok bangunan dengan kasar berbeda dengan And yang mampu tetap berdiri berkat kekuatan fisik yang selalu di asahnya.

"Aku sudah bosan dengan yang si pria. Giliran kalian, para gadis.. " tunjuknya.

"S-senior And terus menjadikan dirinya pelindung. Jika terus begini maka senior akan.! "

Nana bangun, semangatnya masih besar. "Lemon. Kita harus berbuat sesuatu.. "

"Ya. Tapi apa? "

"Kita bisa..memakai Kode Nama Lemon?! " cetus And bicara. "Bahkan dengan kekuatan Chaos yang dimilikinya menahan Awaken Attack bukanlah perkara yang mudah,"

"Tapi bukannya Chaos dapat melenyapkan apa saja?? " tanya Nana.

"Tidak semuanya termasuk kekuatan yang 'besar'.. " And menatap Lemon dengan sangat serius, anggota baru Divisi 5 ini menyanggupi rencana Sekertaris Ketiga itu.

"Aku akan mengalihkan perhatiannya. Nana, kau bantu aku mengulur waktu untuk Lemon! "

"Hai! "

Run...

Tanpa baung waktu lagi And berlari ke depan menghadapi Deiyui, Pengacau itu tertawa merendahkan And. Ia sangat percaya diri mampu mengalahkan nya.

Nana menyihir kedua tinju And agar memberikan dampak yang lebih besar, gadis kecil ini terbang ke samping dari Deiyui agar fokus Pengacau itu terbagi antara mereka berdua. And terus maju dan berhenti tepat di hadapan musuhnya, tinju sekuat tabrak truck itu ditahan oleh Chaos Deiyui dan telapaknya.

"Hahah! Ini lebih besar dari yang tadi tapi aku sudah tidak tertarik denganmu?! "

Deiyui melukai cepat And yang memiliki pertahanan paling kuat di pemberontakan, namun Pengacau ini melakukannya dengan begitu mudah. Cakaran kuku yang tajam itu menyeret darah And yang berhasil ia curi..deg, disaat bersamaan And dapat merasakan ada yang aneh pada dirinya.

Chaos Bloodlust

"Argh?!! "

"Senior!? " cemas Nana masih terbang dengan sapunya. "Itu adalah kekuatan yang sama ketika Lemon terserang, "

Sementara itu Lemon sudah mengeluarkan banyak benang yang sangat tipis dari kedua tangannya, pemberontak ini melenyapkan semua benang itu atau membuatnya transparan.

"Nana! " panggil Lemon. Nana yang tahu maksudnya ia terbang ke tempat Deiyui untuk menolong And mengalihkan perhatian musuh.

"Akhirnya datang juga kau! "

"Ugh??" tubuh And terlempar dengan sendirinya ke arah Nana, gadis penyihir ini menghindari seniornya ia sempat berkata minta maaf karena tidak menangkap And. Namun rencana harus tetap berlanjut karena itu memang keinginan sekertaris satu ini.

Nana menciptakan dua bola energi yang berwarna biru sebesar 2 orang dewasa di samping kiri serta kanannya selama ia terbang memakai sapu.

(SPW) - [5]Supernatural Powers W : Lost Word[END]Where stories live. Discover now