(SPW) - [5]Supernatural Powers W : Lost Word[END]

Arc 39 : D's Company

W Author POV W

Handgun yang kosong itu baru saja di isi, fokus berpindah ke Diga yang memegangi senjata api di depan mereka berdiri Kuroda bersama iblis-iblis Underworld yang ia summon. Civie serta Faith dan Rylan menemani Diga menghadapi Solcode Darkside satu ini.

Black Demon Summon : High Rank

Lingkaran kegelapan berwarna ungu tua hadir di 5 meter di depan mereka, memunculkan sesosok naga hitam yang memiliki sepasang sayap iblis. Tingginya kira-kira mencapai lantai 2 duta mall.

"Apa itu yang terbesar kau punya? " Diga.

"Kita lihat seberapa lama kau bisa bersikap seperti itu.! "

Roooor!

Naga iblis maju bersama kelompok iblis-iblis setinggi manusia, mereka seperti banjir yang tidak bisa dihentikan.

Drrrrrrrt!!

Civie maupun Faith menembaki kelompok iblis menggunakan MP4 sedangkan Rylan menjatuhkan kelompok yang bisa terbang hanya dengan pistol saja.

"Jumlah mereka masih terlalu banyak. Biar kubantu.. " perlahan namun pasti ada uap dingin dihasilkan tangan kiri Diga, pemimpin D's Company itu membuang suhu sedingin kutub utara ke hadapan para iblis. Sekejap dalam 5 detik kelompok iblis Kuroda menjadi patung es.

Ability Code Users : Frozen Field

"Apa??! Sejak kapan Kode Nama nya sekuat itu.? "

"Waktu berjalan terlalu lambat bagi kalian, Darkside. Perusahaanku tidak bisa menunggu seperti kalian. Kami ini tidak sabaran juga, tahu.. "

"Beraninya kau mengejek Solcode Darkside.! "

"Sip. Dia marah sekarang.. " batin Diga senang.

Kuroda melenyapkan beberapa iblis nya untuk disatukan ke dalam kipas yang selalu dibawanya, benda itu seketika jadi pedang dengan elemen kegelapan.

Demon Black Sword

"Waktunya pekerjaan yang sesunguhnya.. "

"".......... "" ketiga anak buah Diga bersiap di tempat mereka masing-masing.

Kuroda mengayunkan pedangnya seperti cambuk menciptakan tembakan kegelapan berbentuk jarum hitam yang jumlahnya sangat banyak.

Diga menggandakan Kode Nama Shield sebanyak empat buah, melindungi mereka dari serangan musuh. Civie maupun Faith berlari ke samping masing-masing membagi serangan jadi dua arah tugas mereka sebagai pengalihan ketika para iblis mendekati mereka Rylan mampu menembak tanpa halangan.

"Anda siap, bos? "

"Kapan pun.. "

Dor!