Hallo Oppa! [END]

17 - Bohong

Jungkook berjalan mondar-mandir di ruang tamu. Sejak tadi dia gelisah, menunggu Yuki yang tidak kunjung turun dari lantai dua.

Di benaknya penuh tanda tanya. Ada apa dengan gadis itu? Apakah dia berbuat salah?

Jungkook ingin mendatangi Yuki, tapi dia juga ragu. Dia pun memutuskan masuk ke ruang latihan, untuk mengusir kegelisahannya.

***

Yuki memandangi pemandangan sore hari dari balkon. Memperhatikan langit, jalan, dan gedung-gedung di sana.

Ting

Sebuah notifikasi pesan tiba-tiba muncul di ponselnya.

010xxx
Temui aku sekarang

Yuki menaikkan sebelah alisnya, Ini siapa?
Dia mendapati pesan dari nomor tidak dikenal.

010xxx
Aku tunggu di tempat parkir

Nomor itu kembali mengirimi pesan tanpa memberitahu dia siapa.

010xxx

5 menit, cepat!

Yuki berdecak kesal. Dia pun bersiap-siap menemui orang itu.
Yuki lalu menuruni tangga setelah mengambil jaket dari kamarnya.

"Jun? Aku keluar sebentar," pamit Yuki sambil mencari-cari pria itu.

Dia terdiam sebentar, mencari sahutan. Tapi tidak ada suara apapun.
Gadis itu pun melanjutkan langkahnya keluar dari apartemen Jungkook, menuju tempat parkir di basement.

***

Sesampainya di lokasi, Yuki mencari-cari orang yang ingin menemuinya. Tapi tidak ada siapapun di sana. Lalu terlihat mobil sedan putih mengedipkan lampu depan mobil sebagai kode.

Yuki langsung menghampiri mobil tersebut. Dia membelalakkan matanya setelah kaca mobil diturunkan, dan mendapati Taehyung lah yang memanggilnya.

"Masuk."

Yuki menuruti pria yang berada di balik kemudi itu.

"Ada apa memanggilku? Kau kan bisa menemuiku di rumah Jun." protes Yuki setelah menutup pintu mobil.

"Ada apa dengan kalian?" Taehyung balik bertanya tanpa menjawab pertanyaan Yuki sebelumnya.

"Apa maksudmu?"

"Kutanya sekali lagi, ada apa antara kau dengan Jeon?" Taehyung memberikan penekanan pada pertanyaannya.

Yuki menautkan alisnya, tidak mengerti dengan maksud pertanyaan Taehyung.

"Jawab!"

"Tidak ada apapun!"

"Sungguh?"

Yuki menghela nafas kesal, "Iya."
"Sudah kan? Aku harus kembali." lanjutnya.

Taehyung menaikkan sebelah alisnya, mengisyaratkan iya. Saat Yuki akan membuka pintu, Taehyung manarik lengan gadis itu. Dan meletakkan jari telunjuknya pada bibir Yuki.

"Ini milikku." ujar Taehyung entah apa maksudnya.

Taehyung selalu saja menggoda gadis itu, membuat Yuki keluar dari mobil dengan perasaan kesal. Dan pria itu hanya tertawa kecil, sebelum akhirnya melajukan mobilnya meninggalkan basement.

Sementara itu, Yuki kembali ke apartemen Jungkook setelah mobil Taehyung menghilang dari pandangannya.

Dan kini, dia sudah di depan pintu. Yuki pun teringat, dia tidak tahu sandi apartemen tempatnya tinggal. Mau tidak mau dia harus menekan bel. Padahal dia tidak ingin menemui Jungkook dulu.

Belum sempat Yuki meletakkan jarinya pada bel, pintu apartemen sudah terbuka, bersamaan dengan Jungkook di balik pintu.

"Dari mana?" tanya Jungkook dingin.

Yuki menundukkan kepalanya, aura dingin terasa menusuk di tubuhnya. Terlebih lagi Jungkook menatapnya tajam. "Dari bawah."

"Ketemu siapa?"

"Tidak ada." Yuki berbohong. Dia tidak ingin mendapatkan pertanyaan lebih lanjut, jika Jungkook tahu siapa yang ditemui Yuki.

Yuki mengangkat kepalanya perlahan, mencari tahu, karena Jungkook tidak menanggapi apapun.

Jungkook kembali menatap Yuki tajam, membuat gadis itu semakin menunduk.

"Masuklah." ujar Jungkook mengizinkan, dan berlalu begitu saja.

Epilog

Jungkook meneguk habis air mineral dari botol, setelah latihan kerasnya cukup menguras tenaga.
Samar-samar dia mendengar suara Yuki. Jungkook tidak menghampiri gadis itu, hanya mengintip dari balik pintu.

Dia heran, tumben sekali Yuki keluar rumah. Mau kemana?
Tidak ingin penasaran, Jungkook mengikuti Yuki diam-diam.

Gadis itu memasuki lift, di saat bersamaan Jungkook melihat tanda lift menuruni lantai. Dia pun memilih melewati tangga darurat.

Sesampainya di basement, Jungkook melihat Yuki sudah di sana, seperti sedang mencari seseorang. Lalu gadis itu menghampiri mobil yang terlihat familiar di matanya-- mobil Taehyung.

Sedang apa mereka?

Jungkook tidak bisa melihat dengan jelas apa yang terjadi di dalam mobil, karena kacanya terlalu gelap.

Lalu Jungkook bergegas kembali ke rumahnya setelah melihat Yuki keluar dari mobil. Dan menunggu gadis itu di depan pintu dengan penuh rasa penasaran.

Yang membuatnya semakin penasaran, kenapa Yuki harus berbohong.