65. Yacht

12.7K 774 115
                                    

"Tiket" ucap seorang bodyguard bertubuh tambun yang sedang berjaga di pintu masuk yacht. Bodyguard itu dan satu temannya yang lain bertugas untuk mengawasi tamu – tamu yang masuk ke dalam pesta yacht ini. Mereka harus memastikan bahwa di antara tamu – tamu itu, tidak terselip satu orang anggota kepolisian yang sangat nasionalis, karena hal itu akan membawa petaka bagi pemilik bisnis yang mengadakan pesta yacht ini

"2 VVIP" ucap Loco sembari menyodorkan dua tiket berwarna hitam dengan tulisan berwarna gold yang menambah kesan elegan tiket itu

Bodyguard bertubuh tambun itu langsung mengambil tiket itu dan mengecek keaslian masing – masing tiket itu dengan melakukan pengecekan terhadap kode QR yang terdapat di tiket itu

Setelah memastikan bahwa tiket itu adalah tiket asli, bodyguard itu langsung menyerahkan kedua tiket itu kepada teman bodyguardnya yang lain. Namun, nampaknya, pengecekan identitas mereka tidak hanya sampai disana

"Kartu tanda pengenal?" minta bodyguard itu sambil menyodorkan tangannya

Loco sudah tau bahwa hal seperti ini akan selalu terjadi. Sebagai seorang penjahat dunia bawah, pria itu tak pernah memiliki 1 identitas lengkap. Biasanya, setelah melakukan sebuah kejahatan besar, Loco akan langsung menghapus semua rekam jejak identitasnya, hal itulah yang membuatnya sampai sekarang bisa lolos dari buruan polisi dan karena hal itu juga, sampai sekarang, Loco tak pernah memiliki sebuah kartu tanda pengenal yang benar – benar asli.

Melihat bodyguard itu yang nampaknya sedang menunggu Loco, mau tak mau, Loco pun harus membuka jas mahal berwarna hitam yang sedari tadi membalut tubuhnya.

Pria itu membuka jasnya dan menarik tangan kemeja putihnya hingga ke siku. Pria itu membalikkan lengannya dan menyodorkan lengannya kepada bodyguard itu

Bodyguard itu membelalakan matanya dengan terkejut ketika melihat lambang tato yang tercetak jelas di atas lengan dalam Loco tersebut. Tato itu bergambar logo salah satu kelompok mafia yang paling ditakuti di Sisilia, Italia. Cosa Nostra. Dalam sekejap, bodyguard itu langsung menunduk takut

"Saya minta maaf karena sudah bertindak kurang ajar, tuan" ucap bodyguard itu sembari menggeser sedikit badannya ke samping, sehingga pintu yacht itu dapat terlihat

Loco yang melihat reaksi bodyguard itu hanya terkekeh kecil. Inilah yang selalu terjadi ketika dirinya menampilkan tato organisasi hitamnya itu, dalam seketika, semua orang akan memandangnya takut padahal Loco sendiri berpikiran bahwa dirinya tak pernah menakuti orang – orang tersebut.... Eumh... maksudnya... Loco tak tau jika menunjukkan tato organisasinya kepada orang – orang biasa adalah hal yang menakutkan?

"Take it easy, boy..." ucap Loco santai sembari kembali memakai jasnya

Bodyguard itu hanya menggangguk kaku. Wajahnya yang sudah memucat telah menjadi bukti bahwa bodyguard itu sedang dilanda rasa takut yang sangat luar biasa

"Silahkan tuan..." ucap bodyguard itu sopan

Loco mengangguk samar untuk menanggapi ucapan bodyguard itu. Dengan tangannya yang masih merangkul pinggang ramping Lauren, Loco pun berjalan memasuki yacht itu.

Sama seperti pesta – pesta illegal biasanya, pesta ini juga tak luput bertabur para jalang, orang – orang yang akan memasarkan narkoba dan obat – obatan terlarangnya, pegawai pemerintahan yang akan menjual senjata illegal serta para pebisnis – pebisnis terkenal yang ingin melebarkan koneksinya

"Aku tidak tau jika ada orang yang menakuti tatomu itu" ejek Lauren dengan suara halusnya

"Hei, nona! Semua orang menakuti tatoku ini, kurasa... hanya kau yang tak takut dengan tato ini" ucap Loco yang diakhiri dengan sebuah kekehan

In Your EyesWhere stories live. Discover now