[62] BERCANDA BOLEH, TAPI JANGAN KELEWATAN!

3K 195 49
                                    

Assalamualaikum guys

Jangan lupa kasih Vote dan coment sebanyak-banyaknya makasih.

HAPPY READING!

*****

"Kamu tidak pernah tahu perasaan seseorang saat kamu bercanda dan mengejek dia berlebihan. Yang kamu tahu semua itu hanya gurauan semata."

******

"Vio minjem pena dong?!" teriak Dino dengan wajah paniknya.

"Nih," ucap Violet sambil melempar penanya kearah Dino. Tetapi sebelum pena itu ditangkap oleh Dino seseorang sudah lebih dulu menangkapnya.

"Makasih, Vi tau aja gue lagi butuh," ucap Lucas sambil mengacungkan pena punya Violet tadi.

"Heh, anjir bangsat itu gue yang minjem duluan!" marah Dino.

"Siapa cepat dia dapat," ucap Lucas santai lalu dirinya melanjutkan kembali menulis tugas yang sempat terhenti karena kehabisan pena.

"Vio!" rengek Dino.

Violetpun menggaruk tengkuknya yang tidak gatal kemudian tersenyum kecil. "Itu pena aku yang terakhir, No," ucap Violet.

"Yang lain pinjemin gue pena dong?!" teriak Dino pada penghuni kelas.

"GAK ADA!" sahut mereka semua.

"Yaelah masa gue gak ngerjain tugas sih? Pinjem bentar doang ini juga hampir selesai."

"Nasib orang yang selalu nyuri pena ya gitu," celetuk Raya.

"Ah, gak asik kalian," ucap Dino lalu menelungkupkan wajahnya dimeja.

"Eh, kasian banget lo kayak gitu. Nih mumpung gue baek," ucap Naya sambil meletakkan penanya diatas meja Dino.

Dino mengangkat kepalanya seketika wajahnya kembali berbinar. "Makasih ya, Nay! Lo emang paling baik deh gak kayak si jalan raya tuh," sindir Dino pada Raya.

"Apa lo!" ketus Raya sambil menatap tajam Dino.

Dino seketika nyengir kuda. "Gak kok."

******

  Alaska sedang berada di lapangan bersama dengan beberapa anak Charybdis lainnya. Mereka sedang melakukan pemanasan sebelum berlatih main basket. Kelas Alaska sekarang sedang tidak ada guru yang mengajar karena beberapa guru sedang melakukan rapat. Dan beberapa siswa yang tidak sekelas dengan Alaska membolos karena ingin ikut main basket, katanya biar solid.

"Eh, Bos liat noh kebelakang," suruh Samudera pada Alaska.

Alaska mengernyit bingung tetapi tetap melakukan apa yang disuruh Samudera. Alaska membalikan tubuhnya dan matanya langsung melihat sosok cewek yang akhir-akhir ini selalu menghindar darinya.

"Samperin sono,"  suruh Samudera dan diangguki oleh Alaska.

Alaska menghampiri Violet yang sedang berjalan menuju toilet bersama Raya. "Lov, aku mau bicara sebentar," ucap Alaska sambil mencekal pergelangan tangan Violet.

ALASKALOVE (END)Where stories live. Discover now