[44] CHARYBDIS VS RAJAWALI & TUNDER

3.5K 195 35
                                    

"Seseorang yang sayang padamu akan selalu berusaha melindungimu meskipun kamu tidak membutuhkannya."





°-----°

"Kenapa benalu selalu menempel pada tumbuhan lain?" tanya seorang guru Biologi pada siswa-siswi kelas XI IPA 1.

"Karena kalo menempel di saya berarti itu cewek saya," sahut Samudera yang langsung membuat seisi kelas tertawa.

"Kalo gak menempel nanti gak bisa nganu!" ucap Guntur yang langsung mendapat tatapan tajam dari guru Biologi dan teman sekelasnya.

"Kamu bilang apa?" tanya guru itu pada Guntur.

Guntur menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Salah ya, pak?"

"Otak kamu itu yang salah kenapa mikirnya kotor gitu?"

"Hah? kotor?" bingung Guntur.

"Iya kotor kan lo bilang nganu," sahut Rafael.

"Astagfirullah, heh yang kotor itu otak kalian semua!maksud nganu itu artinya gak bisa makan kalo gak menempel di tumbuhan lain. Kenapa otak kalian mikirnya macam-macam? bapak juga!" geram Guntur.

Seisi kelas langsung ber'Oh'ria sambil tersenyum dan cengar-cengir tidak jelas. Memang otak mereka yang kotor semua atau ucapan Guntur yang terlalu ambigu? Pasti dari kalian mikir ambigu juga kan? Biasanya sih gitu hahaha... Meresahkan memang.

"Bilang dong daritadi!" celetuk Awan. "Kan otak pak guru jadi ikutan trapeling," kekehnya.

"Kamu bilang apa?!" sentak pak Guru.

"Gak, pak," cicit Awan. Sedangkan yang lainnya malah cekikikan.

Beberapa menit kemudian bel tanda pelajaran berakhir berbunyi. Sontak membuat beberapa siswa-siswi terpekik senang. Guru Biologi pun mengakhiri pelajarannya dan langsung keluar kelas setelah memberikan salam.

"Eh, gue kan kemarin dapat Dm dari cewek cantik, sexy yang jelas top lah tapi..." jeda Samudera.

"Tapi apa?" tanya Rahmat yang tiba-tiba ikutan nimbrung.

"Tapi..."

"Woy tapi apa? gereget gue lama-lama!" geram Guntur.

"Tapi dia nge Dm cuma mau nanyain Meteor kan atit hati gue!" ucap Samudera mendramatisir.

"Bwahahaha ... cocok sih tampang kayak lo jadi Mak comblang," tawa mereka seketika pecah mendengar ucapan Rafael barusan.

"Makanya jadi orang jangan kepedean," ucap Guntur.

"Siapa?" tanya Meteor.

"Napa lo kepo? tumben," kekeh Alaska.

"Yaudah,"

"Iya gue kasih tau. Namanya kalo gak salah Yuri. Jadi heran dimana dia tau gue deket ama lo?" jelas Samudera.

"Lo gak nyadar kita itu terkenal apalagi geng kita," sahut Guntur.

"Oh iya ya, hehe..."

ALASKALOVE (END)Where stories live. Discover now