[ SEBAGIAN CHAPTER DI PRIVAT, FOLLOW DULU BARU BISA BACA📌TERIMAKASIH]
Ini tentang Alaska Putra Alexander. Seorang ketua geng Charybdis yang tingkah dan perilakunya tidak bisa ditebak. Paling tidak suka jika hidupnya diusik oleh orang lain.
Entah m...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
***
"Arghss... anjing!"
'Srett
"Shh... Damn!"
Ringisan dan umpatan berhasil keluar dari mulut Erland dan Violet. Karena Violet sengaja menggigit tangan Erland sampai dia melepaskan tangan yang mengalung dilehernya. Tetapi sialnya pisau lipat yang sedari tadi dipegang Erland malah mengenai bahunya.
Alaska yang melihat Violet terluka, langsung tatapannya menggelap bercampur dengan aura yang mengerikan. Dengan satu kali tendangan yang diberikan Alaska, berhasil membuat Erland jatuh tersungkur beberapa meter.
Lalu Alaska mendatangi Erland dan menarik kerah bajunya. "BRENGSEK LO! KALO LO ADA MASALAH SAMA GENG GUE JANGAN LIBATIN CEWEK ITU!" teriak Alaska didepan wajah Erland.
"Gue juga punya masalah dengan dia!" ucap Erland seraya menatap tajam Alaska.
"LO JANGAN BERANI-BERANINYA NGUSIK HIDUP GUE SAMA TEMAN-TEMAN GUE! KALO LO MAU HIDUP TENANG!!!" ucap Alaska sambil membogem rahang Erland.
Alaska yang juga tidak terima, diapun segera membalasnya dan mereka saling menyerang sampai ada salah satu yang babak belur.
Disisi lain, Violet kini sedang menutup wajahnya menggunakan telapak tangan dan mengabaikan lukanya. Dia sedikit berdiri menjauh dari pertarungan supaya dirinya bisa mengontrol emosi dan tidak ikut menghajar lagi. Violet takut kejadian dimasa lalu terulang kembali dan berakhir dia akan dipindahkan keluar negeri kalau sampai melakukannya. Memang pertarungan sedikit memanas sekarang, berbeda dengan yang tadi, dimana Violet masih bisa mengontrol emosinya dan ikut bertarung.
"Kontrol Vio, jangan sampai kelepasan," gumam Violet pada diri sendiri. "Haduh... gatel banget lagi ni tangan pengen nonjok orang. Kapan selesainya sih, elah lama amat," gerutu Violet karena adu jotos antara Charybdis dan Tunder terus berlanjut.
Sedangkan disisi lain, kini Erland sudah terkapar dan tidak sanggup lagi untuk melawan.
"MULAI SEKARANG LO GAK BOLEH LAGI GANGGU GENG GUE DAN CEWEK ITU!" gertak Alaska kemudian dia menendang kaki Erland dan setelah itu berjalan menjauh.
"UDAH SANA PADA BUBAR! NGAPAIN MASIH DISINI UDAH KALAH JUGA!" cibir Samudera sedikit berteriak.
"AWAS AJA KALIAN KALO SAMPAI CARI MASALAH LAGI!" teriak Guntur saat geng Tunder mulai pergi dan menaiki motor.
"SENGGOL DIKIT BAKU HANTAM!!!" tambah Samudera.
"YO'I!!!" seru beberapa anggota Charybdis kecuali Alaska dan Meteor.
