[47] PERUBAHAN DRASTIS

3.6K 231 56
                                    

"Orang yang selalu bersama kita tetapi tiba-tiba menghilang adalah suatu kehilangan yang membawa perubahan."

*****


Sudah dua Minggu Samudera koma dan selama itulah para anggota inti Charybdis mengalami banyak perubahan dari segi sifat maupun perlakuan mereka terhadap orang lain.

"Met, muka lo jangan ditekuk mulu napa. Gedeg gue liatnya," celetuk Rafael dan langsung dihadiahi tatapan datar oleh Meteor. "Oh iya-ya muka lo bukan ditekuk tapi cuma datar doang," ucap Rafael cengengesan.

"Jangan ganggu Memet, Raf," tegur Alaska.

"Okok pak ketu," ucap Rafael.

 

   Anggota inti Charybdis dan yang lainnya kini sedang berada di kantin sekolah. Banyak siswa-siswi bergosip ria yang dapat didengar para anggota Charybdis.

"Kok makin hari geng Charybdis makin nyeremin ya?"

"Tau tuh atau jangan-jangan gara-gara Samudera masuk rumah sakit?"

"Samudera kena karma gegara php in gue kali!"

"Meteor muka kek gitu aja ganteng apalagi senyum!"

"Pak ketua makin berwibawa ajadeh."

"Sumpah gue rasanya ingin banget ngehibur mereka."

"Demi apa sih Samudera koma?"

"Kok mereka kayak beda ya dari dulu?"

"Aaa babang Samudera gue mana?!"

"DIAM!!!" Bentak Meteor yang membuat teman-temannya berjengkit kaget dan penghuni kantin mendadak terdiam.

"Jangan pernah ada lagi yang bicarain Charybdis apalagi Samudera kalo gak mau nasib kalian jadi buruk!" sentak Meteor dengan aura yang menyeramkan menguar dipenjuru kantin.

"Met,sabar udah tenangin diri dulu," ucap Awan sambil merangkul pundak Meteor.

Kalau kalian tanya siapa yang paling rapuh?jawabannya adalah Meteor. Dia yang paling rapuh saat ini bahkan dia sampai ngelampiasinnya kepada orang-orang yang tidak bersalah atau bersalah.

Baru kali ini mereka melihat Meteor marah terhadap orang lain secara terang-terangan apalagi sampai membentak.

Meteor menutup wajahnya dan memijat pelipisnya. Dia benar-benar sangat frustasi kalau orang-orang membicarakan. Samudera. Orang yang selalu membawa keceriaan digeng Charybdis apalagi saat berkumpul di markas.

"Eh, gebetan gue mana?" tanya Rafael sambil celingak-celinguk.

"Lo gak nyambung banget? malah nanyain gebetan," kesal Guntur.

"Gebetan digantung terus!" celetuk Zidan.

"Weh bocah jadi pengen gue hujad!" sungut Rafael pada Zidan.

"Hehehe... peace deh," ucap Zidan sambil mengangkat dua jarinya membentuk huruf'V'.

"Kita ke RS yuk!" ajak Guntur.

"Gue terserah kalian semua. Lagian kita juga freeclass sekarang," ucap Alaska.

"Yang mau ikut ke RS ayo. Kalo gak mau juga gapapa," ucap Meteor lalu dia pergi lebih dulu meninggalkan teman-temannya yang masih menatap kepergiannya.

"Wah, si Memet butuh hiburan tuh," celetuk Awan.

"Yok ah entar kita ditinggalin lagi," ucap Guntur lalu mereka pergi menyusul Meteor.

ALASKALOVE (END)Where stories live. Discover now