Chapter 04 - Alcohol and Drugs

248K 20.7K 4.6K
                                    

Saturday night, Cassandra's room | 08.50 PM

Berhubung Cassandra tidak memiliki gaun untuk menghadiri pesta, jadi gadis itu memilih untuk memakai jaket dan jins saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Berhubung Cassandra tidak memiliki gaun untuk menghadiri pesta, jadi gadis itu memilih untuk memakai jaket dan jins saja.

Asal sopan, tidak masalah, kan?

Ia dandan ala kadarnya. Membubuhkan bedak tipis serta blush on pada wajahnya, juga mengoleskan lipstik berwarna peach pada bibirnya. Rambutnya ia biarkan tergerai. Masa bodoh dengan penampilan, yang terpenting nanti di pesta ia makan-makan.

Dengan sepatu kets-nya, Cassandra keluar dari kamar dan menuruni tangga. Suasana hatinya yang mulanya lumayan bagus, kini memburuk lagi karena pacar ibunya sudah berada di ruang tengah.

Pria itu tampak sedang membicarakan sesuatu dengan ibu Cassandra. Sesekali tersenyum sambil memberikan gombalan murah kepada ibunya.

Sumpah demi cupcake basi di atas meja, Cassandra ingin sekali menjejalkan cupcake basi itu ke mulut pacar ibunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sumpah demi cupcake basi di atas meja, Cassandra ingin sekali menjejalkan cupcake basi itu ke mulut pacar ibunya. Pria itu sok kecakepan, astaga. Dia pandai sekali merangkai kata-kata untuk mencuri hati Mayang. Cassandra tidak rela. Gadis itu tidak suka jika ada yang menggantikan posisi ayahnya.

"Oh, hai, Cassie!" sapa Nicholas saat menyadari kehadiran Cassandra.

Mayang menoleh dan ikut memandang Cassandra, "Hai, Sayang. Mau ke mana?"

"Pesta," jawab Cassandra cuek seraya melanjutkan langkahnya. Saat melewati mereka berdua, kedua mata gelap Cassandra menyorot tidak suka kepada Nicholas.

"Kau ke pesta dengan siapa?" tanya Mayang, membuat Cassandra menghentikan langkah di ambang pintu lalu membalikkan badan.

"Sendiri."

"Kau ke pesta dengan penampilan seperti itu?" heran Mayang setelah menyadari outfit Cassandra yang sangat tidak cocok untuk dibawa menghadiri sebuah pesta.

"Daripada mengomentari bajuku yang menurutku pantas-pantas saja kupakai ke pesta, lebih baik Mama mengomentari pakaian aneh yang dipakai oleh pria aneh di hadapan Mama," kata Cassandra melirik pada Nicholas, menyindir pria itu.

𝐏𝐒𝐘𝐂𝐇𝐎𝐁𝐎𝐒𝐒 : 𝐈𝐭𝐚𝐥𝐢𝐚𝐧 𝐌𝐚𝐟𝐢𝐚 [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang