MINE (Complete)

By KwonJiEun97

13.6K 2.1K 616

Layaknya London yang di teror oleh Jack The Ripper pada 1888 silam. Kini Seoul tengah mengalami kejadian seru... More

Cast
1. Bestfriend
2. New Guy
3. Jealous (?)
4. Surprise
5. Her Tears
6. Feelings
7. Conflict
8. Begin
9. Pain
10. That Boy
11. Hurt
12. Fake
13. Puzzle
14. The Story
Private Chapter
15. Code
16. Complicated
New Chapter
17. Official
18. Care
19. Lie
20. The One
21. Playing With Fire
22. Throwback
23. The Reason
24. Heartbreak
25. Wrong Love
26. Mistake
27. Is He ?
28. Too Close
30. Love Yourself
31. Their Problems
32. Birthday Gift
33. Regret
35. Sorry
36. Dangerous
37. Him
38. The Murderer
39. Tear
40. Troublemaker
41. The Last Fight
42. Happy? Or Sad?
43. Mr. Jeon
44. Fin

34. Ex

229 50 33
By KwonJiEun97

Mobil melaju dengan kecepatan penuh, So Eun mengemudikannya dengan menahan rasa sakit di kepalanya. Sesekali matanya terpejam tanpa ia sadari, membuat dirinya berada dalam bahaya.

Ia menahan getaran tubuhnya cukup baik untuk beberapa menit, namun di tengah perjalanan ia menepikan mobilnya. Keringat sudah membasahi seluruh tubuhnya, ia sudah melebihi batas kemampuannya. Nafasnya mulai tidak beraturan.

"Jangan sekarang Kim So Eun, kau tidak boleh mati sebelum Tae oppa selamat." gumam So Eun seraya memejamkan mata.

Dengan susah payah akhirnya ia membuka kedua matanya meskipun kini pandangannya sudah sedikit kabur. Mobil pun kembali melaju dengan kecepatan penuh.

---

Daniel duduk di samping ranjang tempat Taehyung terbaring. Ia menatap Taehyung dari ujung kaki hingga ujung kepala yang sudah berbalut perban.

"Apa yang sudah terjadi, hyung? Bagaimana ini bisa menimpamu? Siapa yang tega melakukan hal sekejam ini?" lirih Daniel.

Ia merogoh sesuatu dari sweaternya, ponsel Taehyung. Ponsel itu berada di genggaman Taehyung saat Daniel menemukan Taehyung, sepertinya Taehyung hendak menghubungi seseorang. Ia menekan tombol kunci, dan layarpun menyala. Ia tersenyum miris ketika mengetahui bahwa lockscreen Taehyung adalah orang yang sangat Taehyung cintai, yang tidak lain adalah adiknya sendiri Kim So Eun.

Terdapat beberapa notifikasi di sana. Semua dari So Eun. Pesan dan panggilan tidak terjawab ada sangat banyak.

"Kau menelepon hyung tapi tidak mengangkat telepon rumahmu? Sebenarnya apa yang ada di pikiranmu So Eun-ah."  umpat Daniel.

---

"Kenapa kau tidak mengatakan yang sebenarnya?" tanya psikiater dengan mata yang masih terkunci dengan mata Jiyeon.

"Karena aku sudah berjanji untuk tidak memberitahu siapapun sampai tugasku selesai."

"Tugas macam apa?"

"Tugas kesukaanku."

"Apa itu?"

"Membunuh."

Secara reflek, psikiater serta Jimin meneguk salivanya berat. Ruangan hening beberapa saat sampai psikiater kembali membuka obrolan.

"Siapa yang menyuruhmu?"

"Seseorang yang baru saja aku kenal."

"Di mana kau mengenalnya?"

"Sekolah."

"Katakan padaku, apa ia menyakitimu?"

"Bukan."

"Bukan?"

"Bukan aku yang ia sakiti."

"Lantas siapa yang ia sakiti hingga membuatmu mau melakukan tugas semacam itu?"

"Park Jiyeon."

---

Perjuangan So Eun mengemudikan mobil selesai, ia telah sampai di tempat yang tertera pada foto yang diberikan oleh 'mantan'-nya.

So Eun turun dari mobil, ia berjalan dengan menyeret kakinya karena tubuhnya sudah sangat lemas. Matanya mulai mencari ke setiap sudut bangunan yang setengah jadi itu. Langkahnya terhenti saat ia melihat sebuah kursi di tengah bangunan itu.

"Kau benar-benar datang? Apa bajingan itu sangat berharga untukmu?"

Pertanyaan memuakkan itu keluar dari mulut seorang pria yang sangat So Eun benci, pria yang telah hampir menghancurkan hidupnya, pria yang So Eun pikir sudah mati. Jeon Jungkook.

Jungkook berjalan santai dari ruangan gelap tidak jauh dari kursi tadi dan menduduki kursi tersebut. Ia tersenyum, memamerkan gigi kelincinya. Sungguh, visualnya benar-benar bisa mengecoh siapapun yang tidak mengenalnya. Berbeda dengan Jungkook yang So Eun kenal dulu, kini penampilan Jungkook sangat rapi layaknya pria baik-baik.

"Di mana Taehyung?!!" pekik So Eun.

Jungkook menghela nafas dan berdecak kesal.

"Apa kau tidak diajarkan sopan santun? Setidaknya kau harus berbasa-basi dulu sebelum menanyakan poin terpenting pertemuan kita. Apa kau tidak merindukanku?" tawa Jungkook.

So Eun menatap tajam ke arah Jungkook. Ia sama sekali tidak berniat menjawab pertanyaan bodoh yang Jungkook lontarkan. So Eun kembali mengulangi pertanyaannya.

"Di mana Taehyung?!!"

Senyuman Jungkook memudar, ia menatap kesal So Eun yang berada agak jauh darinya.

"Mendekatlah, aku akan memberitahukanmu di mana bajingan itu berada."

"Kau pembohong! Aku tidak akan mendekat."

Jungkook mengeluarkan sesuatu dari saku celananya yang ternyata sebuah ponsel. Ia menatap layar ponselnya beberapa saat lalu mengarahkan layarnya pada So Eun.

"Kau mencari pria lemah ini?" tanya Jungkook sarkas.

Air mata So Eun mulai berlinang manakala ia menyadari siapa pria di video tersebut. Itu adalah Taehyung, dengan darah yang sudah berlumuran di sekujur tubuhnya.

So Eun mengumpulkan seluruh kekuatannya dan berlari secepat yang ia bisa. Sesampainya ia di hadapan Jungkook, ia berniat menampar Jungkook namun tentu saja Jungkook bisa menghindarinya dengan mudah.

"Bajingan yang telah merebutmu dariku harus mati." bisik Jungkook tepat di telinga So Eun.

---

Daniel masih menatapi layar ponsel Taehyung, ia tidak tau harus berbuat apa sekarang. Ia pun meletakkan ponsel itu di atas meja yang terdapat di sampingnya.

"Hyung sadarlah, aku merasakan sesuatu yang buruk sedang menimpa So Eun." gumam Daniel dengan menatap sedih ke arah Taehyung.

Beberapa saat kemudian, ponsel Daniel bergetar. Ia segera mengecek ponselnya.

Incoming Call : Park Jimin.

"Hei Jim, ada apa?"

"Di mana kau?"

"Ada apa?"

"Jawab aku."

"Aku di rumah sakit."

"Apa?! Apa terjadi sesuatu?!"

"Ya, semalam aku menemukan Taehyung hyung di halte dengan kondisi yang mengenaskan."

"Bagaimana bisa?!"

"Aku tidak tau. Ada apa kau meneleponku?"

"Ah itu... Tentang adikku."

"Ada apa dengan Jiyeon?!"

"Sepertinya ada dalang di balik semua kejadian ini."

"Apa maksudmu Jim?!"

"Seseorang memperalat Jiyeon, aku belum tau pasti tapi aku mencurigai satu orang."

"Siapa itu?"

"Lee Sangyeob."

---

So Eun melangkah mundur dengan mata berkaca-kaca.

"Di mana Taehyung!!!" teriak So Eun histeris.

"Mungkin ia sudah berada di neraka sekarang." jawab Jungkook malas.

"Satu-satunya orang yang akan masuk neraka adalah kau Jeon Jungkook!!!"

Jungkook terkekeh, ia pun berdiri dan melangkah mendekati So Eun. So Eun terkesiap dan melangkahkan kakinya untuk menjauhi Jungkook.

"Kenapa? Apa kau takut?"

So Eun tidak menjawab. Jungkook menyunggingkan senyuman miring.

"Semua tidak akan terjadi jika pria-pria brengsek itu tidak mengambil milikku."

"Apa maksudmu?!"

"Lupakan. Tenang saja, aku tidak akan menyakiti wanita."

"Aku tidak peduli. Katakan padaku di mana Taehyung berada!!"

"Terakhir kali aku menemuinya di halte, ia petarung yang lemah. Ia kalah hanya karena aku menyebutkan namamu di tengah perkelahian kami."

"A, apa k, kau benar-benar membunuhnya?"

"Hmm? Ah tidak, tentu saja tidak. Aku tidak ingin mengotori tanganku sendiri."

"Kumohon, beritahu aku di mana ia sekarang."

Jungkook menatap So Eun sendu.

"Jadi kalian benar-benar saling mencintai?"

Jungkook memalingkan wajahnya dan mendengus kesal.

"Bodoh. Kau lebih memilih menentang takdir demi bajingan itu. Kau sama sekali tidak berubah Kim-ie."

"Tanyakan pada dirimu sendiri. Apa kau sudah berubah? Tidak, tidak ada satupun yang berubah darimu. Kau masih tetap Jeon Jungkook yang dulu kukenal, yang egois dan tidak pernah mengerti apa itu kasih sayang."

"DIAM!!!"

Bentakan Jungkook menggema di seluruh penjuru bangunan. So Eun terdiam dan merasa sedikit takut.

"Sebenarnya aku berniat untuk memberikanmu waktu lebih lama di dunia ini, tapi kau lancang sekali. Sepertinya akan menarik jika kau dan pasangan idiot mu itu terbunuh di hari yang sama."







Tbc.
Annyeong yeorobunnn~
Long time no see hehe, how was ur day ?
Duh udh memasuki bulan Ramadhan, maaf ya kalo updatenya bener-bener lamaaa banget jeda waktunya haha
Semoga kalian ga bosen nunggunya~
Keep vomment ya dan makasih buat yg masih setia nunggu MINE di up!
I purple U 💜💜💜

Continue Reading

You'll Also Like

8.3M 516K 34
"Tidur sama gue, dengan itu gue percaya lo beneran suka sama gue." Jeyra tidak menyangka jika rasa cintanya pada pria yang ia sukai diam-diam membuat...
30.2M 1.6M 58
SUDAH TERSEDIA DI GRAMEDIA - (Penerbitan oleh Grasindo)- DIJADIKAN SERIES DI APLIKASI VIDIO ! My Nerd Girl Season 2 SUDAH TAYANG di VIDIO! https:...
203K 22K 25
warn (bxb, fanfic, badword) harris Caine, seorang pemuda berusia 18 belas tahun yang tanpa sengaja berteleportasi ke sebuah dunia yang tak masuk akal...