43. Kekasihku

2.9K 146 11
                                    

1152 word

I am Afraid

Kau bilang kau suka hujan,
tapi kenapa kau membuka payungmu ketika hujan turun

Kau bilang kau suka matahari,
tapi kenapa kau mencari tempat berteduh ketika matahari bersinar

Kau bilang kau suka angin,
tapi kenapa kau menutup jendelamu ketika angin bertiup

Inilah yang aku takutkan
kau mengatakan kau juga mencintaiku

- William Shakespeare.

Mafia

Berita itu menyebar dengan cepat menjadi ledakan peristiwa. Pembersihan keluarga Mafia yang meresahkan negara menjadi kelegaan yang dirasakan oleh masyarakat.

Setelah 15 hari berlalu berita itu kemudian disusul dengan pembersihan pejabat pemerintahan yang kotor. Termasuk keluarga Fathaniel - keluarga Ken - dan pejabat korup dan kotor lainnya.

Pembersihan besar-besaran itu menggegerkan bangsa bahkan negara di sekitarnya.

Allen menatap layar kaca televisi yang menayangkan berita itu.

Ia menghela napas kemudian mematikan Tv dengan remote.

Di sampingnya ada Juan dan Arian, mereka memakai seragam kepolisian dengan pangkat lebih tinggi. Mereka dianggap sebagai penyelamat negara.

"Aku masih tidak percaya Jean Arvy mempercayaimu," ucap Arian sedikit melirik Allen.

"Aku saja masih tak percaya ia memberikan berkas penting itu padaku."

Malam ketika Allen dan Jean bicara, Jean memberinya memori berisi berkas yang merupakan bukti-bukti kelakuan kotor para petinggi pemerintahan.

Jean tidak memberikan berkas itu pada Lin, ia justru memberikannya pada Allen dan memintanya melindungi Lin dan Ken.

Yah, Allen mengaku bahwa dokumen itu berasal dari Lin dan Ken. Alhasil hukuman Lin dikurangi, sedangkan Ken dianggap tidak bersalah dan masih berpihak pada negara.

Allen juga mendapat pangkat yang tinggi, begitupun dengan Juan, Arian dan Sam.

Suara pintu dibuka, seorang gadis cantik masuk dan tersenyum.

"Oh Keila, lama tidak jumpa," sapa Allen.

"Ya, lama tidak jumpa." Keila tersenyum.

"Apa kau tidak apa-apa? Tentang keluargamu? Maafkan aku." Allen sungguh menyesal.

Keila mengangguk. "Tidak apa-apa. Itu sudah semestinya terjadi. Sekarang aku bukan putri bangsawan lagi, aku orang biasa, aku pengangguran. Tapi mereka sangat jahat, mereka melarangku turun di ranah hukum lagi, aku tidak bisa lagi mewujudkan cita-citaku. Menyedihkan."

Allen memasang wajah sangat bersalah.

Keila dengan buru-buru menambahkan. "Ah, tidak. Tidak apa-apa. Aku akan membuka toko kue, itu cita-citaku yang kedua."

Arian terkekeh. "Keila sangat manis."

"Kau mau bertarung denganku?" Suara ancaman itu terdengar dari Juan. Ia menatap tajam pada Arian.

MAFIA (Completed)Where stories live. Discover now