Genius Doctor : Black Belly Miss versi Bahasa Indonesia

Bab 624-630

Bab 624: "Mengundang Masalah (1)"

Tapi posisi Jun Wu Xie di Akademi Zephyr spesial. Dia adalah murid paling terkemuka Gu Li Sheng dan juga muridnya yang paling disukai, oleh karena itu, statusnya bersinar lebih terang daripada orang lain. Selain itu, dia selalu bersembunyi di hutan bambu kecil dan tidak melakukan kontak dengan murid-murid lain, jadi itu juga dianggap tidak akan banyak masalah.

Oleh karenanya Fan Qi telah menyetujui pengaturan tersebut.

Fan Qi tidak tahu, keputusan yang dia buat hari ini, dalam waktu dekat, akan menjadi kunci untuk menyelamatkan seluruh Akademi Zephyr.

Yang bahkan lebih tak terduga adalah, Akademi Zephyr yang baru saja mendapatkan kembali ketenangannya, akan dalam waktu dekat, melihat dirinya terperangkap dalam bencana yang akan mengancam untuk melenyapkan mereka...

❇❇❇❇❇

Di kantor Wakil Kepala Sekolah Akademi Zephyr, wajah Ning Rui putih dan pucat saat duduk di belakang mejanya. Didepan mejanya, ada tandu bernoda darah. Kain putih goni menutupi seluruh tandu, menyembunyikan sosok berbentuk manusia di bawahnya. Darah telah menodai kain putih merah, dan warna norak menyengat mata Ning Rui.

Sejak malam turun kemarin sampai sekarang, Ning Rui tidak bergerak dari belakang mejanya, matanya tidak pernah bergerak menjauh dari tandu yang ternoda darah.

Ning Xin sudah mati. Satu-satunya putrinya sudah mati.

Itu tepat di depan matanya sendiri, dicambuk sampai mati. Ketika dia mati, tubuhnya pecah menjadi dua dan dia bahkan tidak mati dengan tubuhnya yang utuh.

Setelah Rui Lin Army pergi, Ning Rui secara pribadi pergi untuk mengambil tubuh Ning Xin, dan memerintahkan orang membawanya ke kantornya. Sejak saat itu, dia menahan diri di kantornya, sendirian dengan tubuh Ning Xin, menolak makanan dan minuman, seluruh tubuhnya tampak jatuh ke dalam putaran dasar yang menakutkan dengan garis pemikirannya.

Dia ingin menyelamatkan Ning Xin, tapi dia tidak bisa melakukan apapun.

Dia dibuat untuk menonton tanpa daya, ketika Ning Xin mati di depan matanya.

"Jun Wu Xie, Rui Lin Army..... Yin Yan..... Fan Qi..... aku tidak akan menyerah begitu saja. Waktunya akan tiba, saat aku akan membuat kalian semua membayar, untuk nyawa putriku!" Ning Rui telah lama tertekan, sebelum dia memeras kata-kata ini, diwarnai dengan amarah dan kebencian di antara giginya yang tergerus.

Hatinya dipenuhi amarah, dan berharap dia bisa membalas dendam untuk Ning Xin tepat saat ini juga.

Tapi dia tidak bisa.

Ning Rui menarik napas dalam-dalam, dan tiba-tiba berdiri. Dari rak buku di belakangnya, dia mengambil sebuah kotak kayu kecil yang rumit.

Dia membuka kotak kayu, dan ditempatkan di dalamnya, adalah peta compang-camping yang terbuat dari kulit. Mata Ning Rui berkilau dingin, lalu dia mengganti penutup kayu di atas kotak. Dia menyelipkan kotak kayu itu ke tubuhnya dan mengangkat tangan untuk menarik buku yang diletakkan di atas rak buku. Buku itu menjadi kunci setelah ditarik keluar dan celah muncul di tengah-tengah seluruh deretan rak buku.