~°• 16 •°~

25.1K 2.2K 33
                                    


Melody's POV

"Cal? "

Aku menggumamkan nama seseorang yang masih saja menampakan senyum manisnya.

Tidak, ini tidak masuk akal. Bukankah Cal yang kukenal adalah seorang manusia?

Namun, salah satu anggota Xtra Elements itu memiliki wajah dan senyuman yang sama persis dengan Cal.

Aku mengedipkan mataku beberapa kali,berpikir,mungkin saja ini hanya halusinasi (?)

Namun wajah tampan itu tidak kunjung berubah sesuai ekspektasiku.
Ini sangat tidak masuk akal.

Cara dia berdiri sampai cara dia menatapku benar-benar sama dengan
Cal.

Stevan Elton Fox,

Dia benar-benar mencurigakan.

Melody's POV End

~•°●°•~

Duff yang duduk tepat di belakang Melody tentu saja mengetahui Stevan memperhatikan gadis di depannya itu.

Raut wajahnya dingin dan datar,ia menatap tajam Stevan tanpa alasan jelas.

Ingin sekali Duff menyingkirkan Stevan dari atas panggung itu.

Duff memalingkan wajahnya berusaha untuk tenang. Ia merasa aneh karena emosinya tersulut hanya karena hal seperti itu.

"Kenapa jadi sedikit sesak nafas
yah?? "

"Iya, aku juga merasakannya."

"Ada apa sebenarnya? "

Bisikan-bisikan dari pelayan wanita yang berdiri tidak jauh dari Crystal Shield, terdengar jelas pada telinga Duff.

Sebenarnya Melody dan Lufi juga mendengar bisikan pelayan-pelayan tersebut. Tetapi tidak dihiraukannya karena mereka tidak merasa sesak nafas.

Namun mendengar kata-kata 'Sesak nafas' membuat Melody teringat pada kekuatan absorbing milik Duff.

Melody memalingkan wajahnya ke belakang mendapati wajah tampan dengan ekspresi dingin dan datar milik Duff.

Mata mereka bertemu sesaat sebelum Melody memutuskan untuk memutar kembali wajahnya ke depan.

"Ini tidak baik untuk kesehatan hatiku. " Gumam Melody tanpa sadar.

Ketika Melody memalingkan wajahnya dari laki-laki bersurai merah maroon itu, asupan oksigen semakin berkurang karena Duff sedikit lepas kendali tanpa ia ketahui.

Kali ini, para anggota Crystal Shield bahkan sampai anggota Xtra Elements merasa sedikit sesak nafas, namun banyak dari mereka yang tidak menghiraukannya, menganggap hal tersebut sebagai hal sepele yang sering terjadi karena faktor alam.

Melody menggigit bibir bawahnya merasa ada yang tidak benar dengan sikap Duff.

Mendengar Axsaro sudah mengakhiri pertemuannya, Melody segera bangkit berdiri untuk mengejar Duff yang sudah berjalan lebih dahulu.

Tangan kurus milik Melody pun sudah terjulur ke depan untuk memanggil Duff.

"Melody. "

Laki-laki bersurai merah orange itu menahan tangan kiri Melody,membuat gadis itu terpaksa menghentikan aktivitas 'mengejar Duff' nya.

Gadis itu terpaku melihat siapa yang menahan lengan kirinya.

"C- S-Stevan? "

Hampir saja Melody menyebut nama 'Cal' di depan laki-laki yang 20 cm lebih tinggi dari padanya.

Crystal ShieldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang