33. UNGKAPAN CINTA

23 4 0
                                    

"Ketika seorang suami dan istri saling berpandangan dengan penuh cinta, Allah melihat mereka dengan belas kasih

ओह! यह छवि हमारे सामग्री दिशानिर्देशों का पालन नहीं करती है। प्रकाशन जारी रखने के लिए, कृपया इसे हटा दें या कोई भिन्न छवि अपलोड करें।

"Ketika seorang suami dan istri saling berpandangan dengan penuh cinta, Allah melihat mereka dengan belas kasih."
(HR. Bukhari)

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

"Wah, gak bener nih mereka bertiga, seru-seruan gak ngajak-ngajak aku!" seru Athifa sambil menscroll layar ponselnya.

"Iiih, sebel deh ... kenapa coba kok gak ada yang ngabarin aku kalo lagi ngumpul di toko roti? Aku kan juga pengen kayak gitu, awas saja mereka kalo ketemu ntar, huuufft." Terus saja Athifa menggerutu tidak jelas dan protes sendiri sambil menatap dan menscroll layar ponselnya. Raka yang baru saja masuk ke kamarnya dibuat heran terhadap tingkah istrinya itu.

"Kamu sedang apa, Fa?" tanya Raka setelah dekat di samping Athifa yang tengah duduk di sofa kamar mereka.

"Eh, Mas Raka. Nggak ini, aku lagi sebel aja sama temen-temen aku, kemaren mereka  lagi ngumpul-ngumpul tapi gak bilang dan gak ngajak-ngajak aku, aku dilupain sama mereka bertiga. Kan aku juga pengen kayak gitu juga, iiih mereka kok jahat sih," cerecos Athifa sambil terus melihat-lihat foto-foto status story di akun whatsApp Kayra. Raka yang mendengarnya hanya melongo, entah apa yang ada di pikirannya tentang istrinya saat ini.

Tiba-tiba Athifa tertawa  sambil memegang perutnya membuat Raka mengernyitkan keningnya tak mengerti.

"Kenapa lagi nih anak ... tadi cemberut, sekarang malah ketawa, aneh!" seru Raka dalam hati.

"Eh Mas, sini deh," Athifa menarik lengan kanan Raka secara tiba-tiba agar duduk di sebelahnya. Tentu saja Raka terkesiap kaget atas ulah istrinya itu.

"Lihat deh, muka si Kayra kok jadi lucu gini ya, wajahnya pada putih semua hingga ke rambutnya. hahaha." ucap Athifa sambil tertawa dan memperlihatkan foto Kayra yang wajahnya berubah menjadi putih semua karena penuh dengan tepung pada Raka. Kini Raka ikut tertawa setelah melihat foto Kayra.

Sejenak Raka berhenti tertawa. Ia menatap wajah istrinya yang masih tertawa. Tampak wajahnya sudah mulai ceria dan berseri kembali.

"Alhamdulillah ya Allah, sekarang istriku sudah tidak bersedih lagi. Semoga saja kebahagiaan terus menyertaimu istriku." Do'a Raka dalam hati.

Athifa menghentikan tawanya saat ia merasa Raka memperhatikannya. Mendapat tatapan seperti itu dari suaminya membuat Athifa jadi salah tingkah. Ia menundukkan kepalanya.

"Ke— kenapa Ustadz melihatku seperti itu?" tanya Athifa gugup. Raka tersenyum mendengarnya.

"Memangnya kenapa? Salah jika seorang suami menatap pada istrinya?" tanya Raka balik sambil tersenyum dan terus menatap wajah Athifa. Athifa hanya menggeleng.

Jomblo Fii Sabilillahजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें