LEONA 🌻 22

99 26 41
                                    

Jangan lupa tinggalin jejak kalian sebelum membaca.

Kalo ada yang typo/kesalahan dalam penulisan, langsung komen aja ya.

° • ° • ° • ° • ° •

° • ° • ° • ° • ° •

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

ddrrtt

ddrrtt

nit

"Ha-halo, Ma."

"Melati! Kamu kenapa tidak ikut bimbingan hah?!"

"Perut Melati sakit, Ma. Melati gak kuat."

"Tapi Mama gak izinin kamu buat pulang! Kembali ke sekolah dan bimbingan sekarang! Waktu olimpiade kamu sebentar lagi, jangan sampai kamu kalah, Paham?!

"Tapi, Ma, Melati sa-"

tut

"Aaarrghh!" Aku berteriak sambil mengacak rambut seperti orang yang tengah frustasi. Aku berusaha untuk duduk dengan susah payah, dan menyandarkan punggung di kepala ranjang.

Aku heran, mengapa rasa sakit ini tak kunjung hilang? Ada masalah apa? Hawa panas yang terus menjalar ini sungguh mengganggu, membuat napasku menjadi sesak. Rasanya ingin menangis, namun tak sanggup.

Apa yang harus ku lakukan untuk mengurangi rasa sakitnya? Rasanya sakit, perih, dan panas menjadi satu. Badanku mulai berkeringat, dan sedikit gemetar. Padahal aku sudah makan, tapi kenapa seperti ini?

ting!

+6285XXXXXXXXX

|Hei, ini aku Bara
|Gimana keadaan kamu? Sudah membaik?

Aku mengerutkan alis, heran mengapa Bara mendapatkan nomorku. Tapi setelah dipikir-pikir, aku kan satu grup dengannya. Ah, bodoh. Rasa sakit yang timbul ini membuatku semakin bodoh.

Bara

Belum, rasanya masih sama|
Tapi sesaknya semakin menjadi|
Kira-kira aku kenapa ya?|

|Tadi waktu di UKS, petugas disana bilang, kalau kamu ada penyakit lambung
|Memang kamu gak sadar kalau punya penyakit lambung?

Penyakit lambung? Aku gak pernah|
Memang, sejak kapan?|

|Entah, mungkin kamu telat makan? Atau jarang makan?

L E O N A [TAMAT]On viuen les histories. Descobreix ara