[GENRE ROMANSA DEWASA] / 18+
Endhys harus rela kesuciannya ia berikan kepada Farel dan juga tidur serta tinggal bersama tanpa ikatan pernikahan agar rumah keluarganya beserta kenangan nya beserta mendiang kedua orang tuanya tetap ada.
"Ya aku harus...
Sebelum baca harap follow Instagram nya Author @laurentrentnovelme ini foto secreen shot nya 👇👇👇
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disana kalian bisa komen author atau ngobrol di komentar, apa pun yang ingin di tanyakan NO DM ya gaes... Komen saja terimakasih 😇🙏
Sebenarnya enaknya jam berapa ya Author upload nih cerita gaes...? Silakan Komentar ya...? Terimakasih banyak gaes...
~ Happy reading gaes ~
"Hmmm ... Aku gak tahu". Jawab Endhys.
"Oh". Pendek dan jelas sekali respon dari Farel.
Setelah beberapa menit kemudian mereka menyelesaikan kegiatan mandi mereka dan tidur dalam keadaan berpakaian lengkap.
***
Skip Sma Swasta Bandung
Endhys telah sampai di sekolah setelah Farel mengantarkan nya, Pria itu langsung ke kantor karena ada rapat penting.
Saat Endhys melewati koridor sambil memegang erat tas ransel nya yang berwarna kuning.
Ia merasa orang sekitar berbisik bisik di saat Endhys berada di dekat nya.
Endhys tahu jika ia tidak punya teman maupun teman dekat di sekolah ini, jadi dia merasa bodo amat saja, tapi kali ini sungguh membuat dirinya risih.
Ia melirik ke segala arah dan benar saja mereka membicarakan dirinya.
"Eh gaes.... Lihat nih ada cewek murahan". Timpal seorang cewek yang menjadi pemimpin geng yang dikenal di sekolah ini, sebagai bad girl, berbuat ulah, dan sebagainya, tetapi itu semua tidak bisa membuat dirinya di apa apakan oleh guru.
Sebab apa? Karena Ayah nya merupakan pemegang donatur tertinggi. Dan semua itu bisa di lakukan dengan uang.
Nama cewek itu adalah Jennifer.
Endhys sungguh tidak suka terhadap Jeniffer and the Genk. Pernah dia melihat langsung saat mereka membuli anak kelas 10. Katakan saja siswi itu terlihat cupu dan itu mengundang sisi pembulyan dari Jennifer.
Endhys selalu berusaha menghindar dari mereka, tapi hari ini nasib nya sungguhlah sial!
Endhys POV Begin
'Aduh... Jangan jangan bisa jadi aku korban selanjutnya dari mereka'. Ucap ku khawatir dari dalam hati, aku sungguh was was.
"Maksud kamu apa sih?! Tiba-tiba nuduh aku sembarangan? Hah?!". Bentak ku mulai memberanikan diri.
"Hey, jaga mulut mu!".
"Kamu yang harus nya jaga mulut, bukan aku!" Jawab ku gak kalah dari Jeniffer, cewek kek gini harus di ginikan, aku gak boleh menunjukkan sisi cengeng ku, aku gak mau di jadikan bahan ejekan mereka dan aku di anggap lemah, itu enggak boleh terjadi!
