50. Kamu adalah budak seks aku (18+)

26.4K 413 96
                                    

Dipublikasikan pada 30 Desember 2021

Follow Instagram Author

laurentrentnovelme

2021.12.30

FULL ON RELEASE

PERINGATAN

Episode 50

Mengandung konten dewasa

Untuk usia 18 tahun ke atas

Para pembaca di sarankan

~ Happy Reading Guys ~

Kini jari itu turun ke daerah buah dadaku. Farel dengan santainya memutari daerah sensitifku yang semakin lama berada di daerah putingku. Aku pun mendesah.

"Ah..."

Farel tetap diam. Ia pun semakin menjadi-jadi. Lingkarannya jarinya berubah menjadi cubitan pelan di putingku.

Cubitan yang pelan ini membuatku mendesah enak. Tidak seperti awal Farel memerkosaku dengan cara menyakiti.

Setelah itu ia mencolek-colek putingku yang membuatku mendesah lagi kemudian.

"Farel... Ah..."

Tidak puas dengan colekan di putingku. Farel pun mengambil krim itu lagi dan melakukan hal yang sama, yaitu di ketiak dan buah dada kananku.

Aku pun mendesah lagi. Entah hal macam apa yang di lakukannya. Tetapi itu membuatku merasa geli dan enak serta sensasi baru.

Entah darimana ia mendapatkan hal seperti itu. Entahlah, aku tidak begitu peduli. Karena aku menyukainya.

Setelah melakukannya, Farel pun meremas-remas kedua buah dadaku secara bersamaan. Membuatku ku mendesah kembali.

"Ah... enak..."

Ia pun menghentikan kegiatannya dengan memberikan cubitan kecil di kedua putingku secara bersamaan.

Huft. Aku menghembuskan nafas dengan pelan. Akhirnya permainan baru Farel telah usai.

"Nih, kamu makan dulu."

Setelah beberapa menit Farel terdiam seribu bahasa. Akhirnya ia membuka mulutnya dan bersuara.

"Em iyaa."

Masih ada sedikit rasa takut, aku pun memilih untuk makan terlebih dahulu. Mungkin Farel ingin berbaikan denganku.

Semoga.

"Aku suapin ya... buka mulutnya Aaa..."

Aku pun membuka mulut dan menerima suapannya. Melihat sikapnya begini membuatku untuk membuang pikiran negatif. Rasa lega pun mendatangi.

Aku makan semua kue dan air minum tersebut hingga habis tanpa sisa. Farel tersenyum senang saat melihatnya.

"Bagus."

Setelah itu Farel menaruh piring dan gelas di nampan lalu menaruhnya di atas meja.

Karena aku tadi diperkosa Farel beberapa lama. Aku membutuhkan banyak energi dan aku juga berharap sifat kembali seperti semulanya dapat bertahan lama.

"Hmmm jadi apakah kamu menceritakannya?"

Farel bertanya dengan nada yang pelan dan memberikan kode. Aku pun mengerti akan hal itu.

You Are My Girl 18+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang