93. Ungkapan Yang Mengejutkan

344 9 0
                                    

Dipublikasikan pada tanggal

Kamis, 18 Januari 2024

Follow Dulu Sebelum Baca

***

You Are My Girl

Episode

93

***

Farel saat ini tak bisa tenang. Di hari minggu yang seharusnya menjadi hari istirahatnya lantas tak dapat membuatnya beristirahat.

Ia tak tenang jika kekasih yang ia cintai itu tak berada dalam dekapannya. Rasa gairah pria itu seketika menghilang.

Karena tak sabar menunggu, Farel langsung menelpon seseorang dengan cepat dan tak sabaran. "Halo!"

"Bagaimana cara kerja kalian?! Sudah 2 hari aku menunggu tak ada kelanjutan. Apakah begini kinerja kalian hah?!"

"Maaf Tuan kami akan berusaha semaksimal mungkin."

"Jangan banyak omong kosong! Jika sampai ada yang terjadi dengan kekasih kecilku. Kalian akan mati dalam genggaman tanganku. Camkan itu!" Panggilan diputuskan secara sepihak oleh Farel.

Farel menunduk dan memberantakkan rambutnya sendiri. "Kamu dimana sayang? Maafkan aku. Aku telah melakukan kesalahan yang sangat besar padamu." Lirihnya dengan putus asa. Sungguh! Ia merasa tak ada kehidupan disekitarnya.

2 hari ini ia tidur dengan berpakaian. Tak seperti biasanya. Dulu sebelum Endhys tinggal bersamanya. Ia selalu tidur telanjang bulat. Memang, semenjak ditinggal pergi Endhys. Membuatnya agak depresi. Sehingga meminum obat tidur agar bisa tidur yang nyenyak.

"Aku merindukanmu sayang."

***

Michael membawa Endhys di taman hutan buatan di tengah kota Bandung. Gadis itu takjub melihat pemandangan disini.

"Aku suka hutan ini. Sangat adem dan huft! Udaranya seger. Padahal ini masih siang hari." Endhys merentangkan tangan dan berputar pelan di jalanan semen hutan kota.

Michael yang mengikutinya hanya tertawa lepas saja. Ia sangat bahagia jika melihat Endhys bahagia. Melihat pemandangan yang manis itu membuatnya tersenyum manis.

"Ko coba dengar? Suara angin disini terdengar begitu indah."

Michael pun ikut mencoba mendengarnya sesaat seraya menutup kedua mata. Ia mengangguk sebagai tanda setuju untuk pernyataan Endhys. Memang disini tenang dan angin sepoi-sepoi sering berhembus.

"Kamu benar. Selain itu hutan kota ini terasa sejuk dan lembab. Kita tak merasakan kepanasan sama sekali."

"Koko benar. Ini adalah hutan yang terbaik!"

"Yuk kita sembari berjalan." Ajak Michael dan Endhys mengangguk setuju.

***

Tibalah mereka di bagian tengah hutan. Terdapat berbagai kursi panjang berbahan semen di setiap sudut. Kini mereka di tengah-tengah pusat cahaya matahari. Karena view-nya disini pepohonan rindang membentuk lingkaran. Jadi, ada cahaya matahari masuk ke permukaan tanah.

"Wah, bagus banget loh..." Kagum Endhys seraya memandang langit atas.

"Kamu pernah ke sini?"

"Belum pernah sih. Koko pernah?"

You Are My Girl 18+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang