[BL] Ruang Kartu

Bab 95 : Desa Liuxi : Bagian Satu

  

Yu Hanjiang menyentuh kartu Spade 4 dan ada pusaran gelap yang familier. Kedua pria itu tersedot ke dalam dunia Spade 4 dan Xiao Lou mengalami vertigo yang disebabkan oleh konversi ruang.

  
Tempat ini dikelilingi oleh pegunungan dan tumbuh-tumbuhan. Kedua sisi jalan berisi tanaman hijau subur dan itu seperti surga yang tenang.

   
Ada desa gunung kecil tidak jauh dari sana. Saat itu senja dan matahari terbenam keemasan sepertinya menempatkan selubung kecil di seluruh desa. Aliran jernih mengalir di sekitar desa dan asap biru membubung di kejauhan. Aroma makanan yang kuat memenuhi udara. Seseorang yang tidak dikenal sedang memasak daging babi dengan paprika hijau. Aroma pedas dari paprika hijau dan aroma daging babi bercampur dan melayang dari kejauhan, membangkitkan nafsu makan Xiao Lou dan Yu Hanjiang.

   
Jelas sudah pagi ketika mereka membersihkan Diamond 4 sekarang tetapi di dunia Spade A, itu senja.

  
Laju aliran waktu ruang rahasia dikendalikan oleh penjaga. Itu sama ketika mereka pergi ke Spade 3 terakhir kali. Tiba-tiba berubah dari senja ke pagi hari. Mereka terbiasa dengan kebingungan waktu yang berbeda di dunia rahasia sehingga mereka tidak terpengaruh oleh perbedaan waktu.

    
Dunia apa yang dilemparkan Spade A pada saat ini? Itu tampak seperti desa kecil di pegunungan liar? Kedua pria itu bertanya-tanya tentang hal ini ketika kotak-kotak mengambang di kepala mereka diisi dengan isyarat teks yang sudah dikenalinya.

  
[Selamat datang Xiao Lou dan Yu Hanjiang ke ruang rahasia Spade 4, Desa Liuxi!]

  
Ini adalah rumah bagi aliran paling jelas di dunia dan seluruh desa dikelilingi oleh tiga aliran, sehingga dinamai Desa Liuxi (Desa Sungai Mengalir).

   
Ini adalah desa kecil yang terisolasi. Dikatakan bahwa karena alasan genetik, bayi-bayi di desa dilahirkan buta. Dunia mereka gelap dan mereka tidak bisa melihat cahaya. Mereka pikir itu normal bagi semua manusia untuk berada dalam kegelapan seperti mereka.

   
Matahari terbenam atau musim panas, musim semi, musim gugur dan musim dingin tidak memiliki perbedaan di mata mereka.

    
Di dunia yang gelap, mereka memiliki standar sendiri untuk menilai waktu. Setiap hari ketika ayam berkokok, mereka akan bangun dalam kelompok dan membalik jam pasir di tengah desa terbalik. Begitu pasir di jam pasir habis, mereka tahu gelap dan semua orang akan tidur tepat waktu.

    
Kehidupan penduduk desa itu sederhana, teratur, dan menganggur.

   
Tidak sampai suatu hari, ada mutasi genetik di desa dan seorang anak bisa melihat cahaya.

   
Anak itu mendapati bahwa dunia ini sebenarnya sangat berwarna.

    
Namun, Desa Liuxi terlalu jauh. Tidak ada jalan atau kereta api. Hanya helikopter yang bisa terbang ke pegunungan. Bahkan jika anak itu bisa melihat, tidak ada cara untuk pergi ke dunia luar.

   
Mereka harus tinggal di desa dan hidup seperti orang buta dengan teman dan keluarga mereka.

   
Kamu tidak tahu siapa orang ini yang bersembunyi di tengah orang banyak, tetapi begitu mereka menemukanmu, mereka akan segera bersatu dengan penduduk desa lainnya untuk mengusirmu. Desa Liuxi sangat tertutup dan tidak membiarkan orang luar mengganggu ketenangan desa.

  
Di luar desa adalah keliaran berkelanjutan. Ada binatang buas, ular beracun dan burung pemangsa, membuat sulit bagi orang yang meninggalkan desa untuk bertahan hidup.

   
Meminta penantang untuk tinggal di Desa Liuxi selama tujuh hari dan mencoba untuk tidak diusir dari desa.

   
Selama periode bertahan hidup ini, dilarang membunuh penduduk desa. Penantang yang membunuh penduduk desa secara langsung dinilai telah gagal.