BAB 39 - You Hurt Me So Deep

8.4K 373 18
                                    

"Tunggu, Sandra!"

Sandra mengerutkan keningnya dengan wajah bertanya. Ketika ia membalikkan tubuhnya, sosok Shanon muncul begitu saja dibelakangnya.

Ia tahu, ia bisa membedakan yang mana Helen dan yang mana Shanon. Keduanya memang memiliki wajah yang sangat mirip, tapi mereka memiliki watak yang berbeda.

"Ya?"

"Kau ingin tahu cerita antara aku dan Lucas?" tanya Shanon diiringi sorot mata yang terluka. Sandra menyadarinya, itu yang membuat ia memberanikan diri untuk mendekat ke wanita itu.

Sandra menatap keempat sahabatnya dan menyuruhnya untuk pulang lebih dulu, tetapi mereka semua menolak dan lebih memilih untuk menunggu didalam mobil.

Setelah melihat mereka masuk ke dalam mobil, Shanon mengajak Sandra ke belakang mansion. Awalnya Sandra takut wanita itu akan melakukan hal yang macam-macam, tapi ketika menemukan taman indah yang berada di belakang mansion membuat ketakutan Sandra menghilang digantikan dengan decak kagum.

Tapi sepertinya ia merasa pernah melihat taman ini.

"Kemarilah, Sandra."

Sandra menghentikan penjelajahannya lalu membawa langkahnya ke kursi taman yang sedang Shanon duduki.

Setelah duduk bersampingan, Sandra maupun Shanon saling berdiam diri. Tak ada yang mulai pembicaraan. Sandra menatap sekitar taman dengan dadanya yang berdegup, sedangkan Shanon menatap pohon besar yang memiliki bunga berwarna merah yang tertanam di tengah taman dengan pandangan menerawang.

Shanon tersenyum kecil "Tempat ini saksi dimana aku mulai menyukai Lucas," wajah Shanon terlihat berseri-seri ketika melihat pohon besar yang masih terawat dengan baik hingga sekarang. "Kau tahu kalau aku, Lucas, dan Helen di rawat bersama dengan orang tua masing-masing?"

Sandra menekan kedua pahanya di kursi. Ia menatap Shanon disampingnya, tapi wanita itu masih menatap ke arah depan. "Aku tahu itu dari Lucas."

"Setidaknya dia tidak merahasiakan hal itu padamu kan," ujar Shanon dengan suara yang pelan. "Aku harus bercerita mulai dari mana?"

"Kedengarannya kisah kalian sangat panjang," kata Sandra sembari terkekeh pelan.

"Memang." balas Shanon. "Kami selalu bersama sejak kecil." lanjutnya kali ini dengan suara mengejek.

Sandra menarik napas dengan dalam kemudian membuangnya. "Aku mengacaukan hubungan kalian?"

"Sedikit," Shanon beranjak dari kursi kemudian ia mendekati pohon cantik tersebut. "Saat masih kecil, kami menjalani hari biasa seperti anak kecil yang lainnya. Tidak ada yang berbeda. Kami saling memberi semangat, saling membantu, saling berbagi, dan tentu saja kami saling menyayangi."

"Aku kira semua itu akan terus berlanjut hingga kami remaja tanpa ada sesuatu yang berbeda-- Yah, memang tidak ada yang berbeda sedikitpun, tapi rasa menyukai dan mencintai yang membuat kami merasakan perbedaan besar yang telah merubah persahabatan kami bertiga. Aku, Helen, dan Lucas."

Keadaan menjadi hening dan sedikit menyesakkan untuk Sandra. Tapi ia harus kuat untuk kehidupannya yang akan mendatang, ia tidak ingin terus bersedih karena telah dipermainkan oleh Lucas ditambah ia telah kehilangan anaknya-- anak yang bahkan baru 5 minggu di dalam perutnya.

Me and Mr. Billionaire✓ (Open PO)Where stories live. Discover now