BAB 18 - New Beginning

14.4K 597 7
                                    

Adakah seseorang yg masih nunggu cerita ini update?😂 wkwk. Selamat membaca para silent readerkuuu😘

•••

Ini sudah minggu keempat semenjak Sandra mengundurkan diri dari perusahaan Charlie, dan juga sudah selama itu ia tidak bertemu dengan Lucas.

"Kau akan melakukan pemotretan jam berapa hari ini?" tanya Caroline.

Sekarang mereka berdua sedang berada didalam mobil yang akan membawanya ke sebuah restaurant Italia sebelum keduanya kembali pergi bekerja.

"Jam tiga sore,"

Caroline mengangguk "Kau menyukai pekerjaanmu yang sekarang? Karena jujur saja, aku sedikit aneh ketika melihat fotomu yang hanya mengenakan pakaian dalam. Ya, aku tahu disini sudah terbiasa hanya saja aku tidak biasa melihatnya." erangnya.

Sandra terkikik "Bilang saja jika aku terlihat lebih seksi kan?"

Kedua alis Caroline bertaut, ia menatap Sandra dengan tajam sebelum melemparkan wanita itu dengan beberapa butir kacang polong yang berada ditangannya "Memangnya kau nyaman bekerja seperti itu?"

"Awalnya memang tidak, tapi semakin kesini biasa saja. Ini juga kan keinginanku jadi aku harus mencintai pekerjaanku."

Caroline membungkam mulutnya setelah mengatakan 'terserah' pada Sandra, ia kembali menyumpal kedua telinganya dengan earphone sedangkan Sandra kembali menatap jalanan kota New York yang padat penduduk.

Sandra dan Caroline turun dari mobil yang telah berhenti didepan restaurant yang mereka inginkan, berbeda dengan Caroline yang biasa saja Sandra menatap gedung yang memiliki tiga tingkat ini dengan kagum yang berlebihan. Baru sekali ia melihat restaurant bagai sebuah istana.

"Ayo masuk." ajak Caroline, ia sengaja menarik lengan Sandra karena jika tidak wanita itu pasti akan berjalan dengan sangat lambat karena sibuk menatap desain restaurant ini.

"Ish, kau tidak bisa pelan-pelan?!" kesalnya.

"Tidak. Kau terlalu lama jalannya, sudahlah duduk saja."

Sandra mendengus lalu ia mendudukan diri di sofa yang sudah mereka pesan terlebih dahulu sebelum menuju kesini, karena jika tidak mereka pasti akan bingung mau duduk dimana dilihat restaurant ini selalu ramai oleh pengunjung.

Mengabaikan Sandra yang masih ingin mengagumi tempat ini, Caroline mengangkat tangannya dengan tinggi hingga seorang waitress menghampiri ke mejanya.

"Kau ingin memesan apa, Sandra? Dan berhenti melakukan itu!" kesalnya.

"Kenapa kau melarangku?!" sungut Sandra.

"Aku tidak memiliki waktu banyak. Berbeda denganmu!"

Sandra mengibaskan kedua tangannya lalu ia mengambil buku menu yang sudah berada di hadapannya.

"Aku ingin memesan smoked salmon dengan Paella."

Dahi Caroline berkerut mendengar pesanan aneh dari bibir Sandra. "Kau yakin menyukai makanan itu? Bukankah biasanya kau memakan Lasagna atau makanan amerika lainnya?"

Me and Mr. Billionaire✓ (Open PO)Where stories live. Discover now