Aurorae's Dark Times

459 70 3
                                    

"Please.. can we stop talking about Zuma?"

Ketujuh Naryama tersebut menoleh ke arah Freya dan terkejut mendapati Freya yang kini telah menangis tanpa suara.

Salah satu yang terkuat diantara mereka telah tumbang. Membuktikan bahwa, apapun yang hal yang mengenai tentang Zuma masih menjadi mimpi buruk untuk mereka.

Sada yang duduk di sebelah Freya dengan refleks membawa Freya ke dalam pelukannya. Membuat suasana yang tadi masih hening kini memekakan telinga siapa saja yang mendengar dengan suara isak tangis Freya yang mulai pecah.

Tangisannya menjadi pertanda, runtuhnya pertahanan yang Freya bangun semenjak kejadian itu. Pertahanan yang ia bangun dengan mengorban jati dirinya yang sebenarnya.

Freya, hancur. Lagi.

💠

Keadaan Freya bisa dikatakan sudah sedikit lebih tenang meskipun ia tidak baik-baik saja.

Semua anggota keluarga Naryama memiliki masa kelam yang sama, trauma yang sama, rasa sakit yang sama serta rasa kehilangan yang sama.

"You feel better?" tanya Sada ketika Freya melepaskan pelukannya

"Ya" jawab Freya sembari mengangguk, "sorry about that"

"It's okay" sahut Iori, "don't worry about that Frey, you can cry as much as you want to express your emotions"

Freya hanya mengangguk lagi sembari menyeka air matanya dengan tisu.

Nyatanya meski telah delapan tahun berlalu, kenangan buruk itu masih selalu menghantui Freya, jauh dari sebelum ia mengetahui bahwa ia dan ketujuh saudaranya yang lain merupakan anak angkat sang Bunda dan Ayah.

Freya tidak marah kepada sang Bunda  dan Ayah karena ia bukan darah daging sang Bunda. Tidak. Sedikitpun tidak ada perasaan marah di benak Freya.

Namun jika ada kata kecewa dapat dipilih sebagai perasaan yang mengekspresikan perasaannya, maka Freya akan memilih kata kecewa.

Kecewa karena mengapa ia dan ketujuh saudaranya baru mengetahui bahwa mereka adalah anak angkat setelah mereka harus kehilangan seseorang yang sangat berarti di hidup mereka.

Membuat perasaan tertolak, tidak diinginkan sebagai seorang anak tumbuh di benak mereka karena harus mengetahui, bahwa kedua orang tua yang telah merawat mereka sedari mereka masih berwarna merah bukanlah orang tua kandung mereka.

Harusnya di usia lima belas tahun Freya kala itu telah menyadari alasan dibalik mengapa ia dan ketujuh saudaranya memiliki tanggal lahir yang berbeda. Harusnya Freya peka akan kejanggalan tersebut. Iya, seharusnya. Agar Freya tidak merasakan perasaan kehilang sosok Zuma di hidupnya.

Namun nyatanya, Freya baru mengetahui kenyataannya tepat dua bulan ia harus merasakan kehilangan Zuma.

Yang mana hal tersebut telah tumbuh menjadi sebuah mimpi buruk bagi Freya.

💠

Delapan tahun yang lalu, bagi Freya semua baik-baik saja. Bahkan hubungannya bersama ketujuh saudaranya juga dikatakan sangat sangat baik. 

Setelah ia mengetahui bahwa ia hanyalah seorang anak angkat sang Bunda dan Ayah, perasaan bingung, perasaan tidak nyaman akan status sebagai anak angkat serta rasa penasaran dengan alasan mengapa ia sampai harus diangkat sebagai anak selalu terlintas di benak Freya. Alasan yang sebenarnya juga sama dirasakan oleh saudaranya yang lain.

Namun semua pertanyaan tersebut terjawab, ia hanya satu dari delapan anak yang beruntung karena dipertemukan dengan Bunda Alea dan Ayah Arka yang kini telah merawatnya sepenuh hati.

Azalea's Angels | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang