EPISODE 34

7.6K 352 9
                                    

Assalamualikum
yukk lanjut baca lagii
***
semogaa sukaa yaaa

*bertebaran typo

***

pagi yang cerah ini Abian dan Jihan sedang sibuk dengan keperluannya masing masing.

"Jihan, hari ini kita berangkat pakai motor ya" kata Abian sambil memberikan helm kepada Jihan.

" loh tumben" jawab Jihan.

" ga papa, pengen aja" sahut Abian.

jihan mengambil helm dan mencoba memasangnya.

"ehh kalau ada yang lihat gimana?" tanya Jihan sambil terus mencoba memasang helm yang tidak kunjung berhasil.

"yaudalah biarin, bilang aja tadi nemu di jalan sekalian berangkat bareng" ucap Abian dengan cool percaya diri.

" HEH!, lu kira gue apaan nemu nemu" gertak Jihan dengan ekspresi wajah yang menurutnya galak, tetapi tidak bagi Abian yang melihat Jihan menggemaskan.

" ya iya candaa sayang" sahut Abian.

mendengar itu wajah rasa kesal Jihan berubah menjadi senyuman salting.

" sini gue pasangin" kata Abian saat melihat Jihan yang sedari tadi tidak bisa memasangnya.

saat Abian memasangkan helm, mata Jihan tentunya akan melihat wajah Abian.

"(gue baru sadar punya suami ganteng banget)" gumam Jihan dalam hati.

" iyaa tau gue ganteng, sampai ga kedip lihatin gue" kata Abian yang menyadari Jihan memperhatikannya.

" ihh pede bangett" ucap Jihan mengalihkan pandangannya.

mereka segera berangkat karena waktu sudah mepet.

Jihan sebelumnya tidak pernah naik motor tinggi seperti itu, sulit baginya menaiki motor tinggi.

" udah" ucap Jihan memberi tahu bahwa ia sudah naik dan siap jalan.

tapi Abian tidak kunjung menjalankan motornya.

tidak lama tangan Abian menarik tangan Jihan untuk memeluknya.

" ehh kenapa?" tanya Jihan melepas genggaman tangan Abian.

" pegangan, ntar melayang lu kalau ga pegangan" kata Abian kembali menarik tangan Jihan, kali ini Jihan menurut saja lagian juga untuk keselamatan dirinya.

mereka belum terbiasa untuk memanggil nama atau mengucap aku kamu.

di jalan menuju kampus mereka menikmati perjalanan sambil mengobrol ringan.

" ini lu ga takut ketahuan temen atau circel lo gitu?" tanya Jihan.

" ha? lo?" ucap Abian pura pura tidak dengar.

"ishh, ABIANN" kata Jihan kesal.

" owhh, biarinlahh lagian temenku udah tahu" jelas Abian.

Jihan hanya mengangguk angguk saja.

parkiran sudah mulai terlihat, banyak anak anak yang sedang berkumpul.

Abian memarkirkan motornya dekat dengan anak anak yang sedang berkumpul, tetapi Abian tidak memperlihatkan ekspresi khawatir jika nanti teman temannya melihat ia.

" wii broo, bawa cewek nihh" celetuk salah satu laki laki yang sedang duduk di motor.

"yo'i" jawab singkat Abian, saat melepas helm dan memarkirkan motornya.

DIJODOHKAN TEMAN SEKELAS ♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang