***
Haloo guyss kembali lagii di episode terbaruu
Yukk lanjut bacaa
***
Maaf jika bertebaran typo
***
Pagi ini Ibu dan Ayah Bian akan pulang sedangkan Abian dan Jihan akan kerumah Abian esok hari.
"Abian ibu sama ayah pulang, Jaga Jihan loh yaa" ucap ibu.
"Siapp" jawab Abian sambil tersenyum simpul.
"Bu kami besok yaa kerumahnyaa" kata Jihan sambil bersalaman dengan mertuanya.
"Iyaa kabarin aja nanti ibu mau masak dulu" sahut ibu.
"Aduhh ga usah repot repot bu" kata Jihan diiringi tawa kecil.
Akhirnya ibu dan ayah pulang, setelah berpamitan dengan seluruh keluarga Jihan.
"Jambuuu im comeing" ucap Jihan sambil membalikan tubuhnya dan berjalan kebelakang rumah.
Abian melihat tingkah istirnya yang lucu itu hanya menggeleng geleng kepala sambil tertawa.
Abian membuntuti Jihan kebelakang rumah untuk menuruti kemauannya.
"Ada galah ga?" Tanya Abian kepada Reyhan.
"Ada di dekat pohom situ" jawab Reyhan.
"Ngapa tu istri lu?" Tanya Reyhan sambil tertawa.
"Dari semalam pengen jambu" jawab Abian.
Reyhan membantu Abian mengambil Jambu.
"Wahh merah merah bangett" ucap Jihan dari belakang rumah.
"Abiann sayangg cepet dongg" panggil Jihan.
"Iyaa iyaa inii lagi ngambil galahnyaa" kata Abian.
"Bian kayanya tu galah kependekkan deh, jambunya udah tinggi" ujar Reyhan sambil menunjuk pohon jambu.
"Iyaa gimana? Manjat?" Tanya Abian.
Akhirnya Abian manjat pohon jambu itu, Abian cukup handal memanjat saat kecil ia jago memanjat pohon mangga milik nenek.
"Hati hatii yaa jangan ngebut" ucap Jihan.
"Kamu kira naik motor apa, ngebut ngebut" sahut Abian dari atas pohon.
Abian mulai mengambil jambu jambu yang berwarna merah secukupnya saja.
"Ounty, jagain dedek dulu yaa" teriak Dhavia dari pintu belakang.
"Siapppp" sahut Jihan dari jauhh.
Jihan berlari menghampiri keponakannya itu, dan menggendong membawa ke belakang rumah juga.
"Udah aja Bian" teriak Jihan dari bawah.
Abian turun membawa sekantong plastik jambu air.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
YOU ARE READING
ETERNALLY BELOVED
Teen FictionWARNING!, CERITA INI MENGANDUNG BAPER YANG BERKEPANJANGAN DAN SENYUM SENYUM SENDIRI HEHE♡>_ Gimana ya keseharian Jihan dan Abian saat tinggal satu rumah.... Apa lagi tidak saling mencintai( '◡‿◡') Apakah seorang Abian yang cuek, dingin, dan cool itu...
