Haloo bestiee
buat yang selalu komen semangatin aku makasih yaaa
***
yuk baca lagii
**
* maaf bila masih ada typo
****
sampai dirumah sakit Jihan segera berlari keruangan Cinta, untuk memastikn keadaan sahabatnya.
" Jihan, lu ga papa?, mereka ga ngapa ngapain lu kan?, lu ga lecetkan?" pertanyaan boom dari Cinta yang baru saja melihat Jihan masuk keruangan.
" gue kesini yang mau nanyain keadaan lu, kok kebalik" ucap Jihan.
" Alhamdullilah gue baik, lu tadi yang di bawa mereka, gue panik tauu" jawab Cinta.
"Alhamdulillah, Gael dah di sikat sakit maag sama Bian" kata Jihan mengacungkan kedua jempolnya.
setelah melihat keadaan Cinta sudah baik baik saja dan Dokter mengizinkan untuk pulang.
Jihan dan Cinta mengobrol sepanjang lorong rumah sakit menuju parkiran.
" ehh kita ga jadi foto foto dehh" kata Cinta sambil memanyunkan bibir kesal.
" ga papa lain kali aja" jawab Jihan.
"oke siaa~" ucap Cinta terpotong saat melihat motor berjejer di parkiran rumah sakit.
berjejer rapi motor anggota Lion cave yang sebelumnya tidak pernah Cinta lihat.
" busettt, mereka ngapain?" kata Cinta memperhatikan kagum.
" mereka yang nolongin kitaa" jawab Jihan berbisik.
" seriuss, komuk gue tadi gimana yaa, semoga tadi gue ga jelek" ucap Cinta.
saat sampai di depan anggota, mereka mulai menghidupkan motornya untuk segera mengantarkan Jihan dan cinta pulang.
" mimpi apaa gue di tolongin cogan cogan" bisik Cinta.
" sttt, lu ikut Aderga ya" kata Jihan.
" ha?, serius?, emang dia ma~" belum selesai Cinta bicara sudah di panggil.
"naik, gue yang antar" ucap Aderga sambil memberikan helm kepada Cinta.
"O-ohh iya" Jawab Cinta mengambil helm.
mereka mulai berangkat mengantar Cinta terlebih dahulu.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" lain kali kalau pergi jauh jangan cuma berdua" ucap dingin Aderga kepada Cinta saat perjalanan.
" hehe iyaa kak" jawab Cinta.
malam itu cinta di antar oleh anggota yang membantunya tadi.
" orang tua lo ada dirumah?" tanya Aderga.
" gue tinggal sendiri, orang tua gue di jakarta" kata Cinta menjelaskan.
tidak terasa sudah berada di depan rumah Cinta.
YOU ARE READING
ETERNALLY BELOVED
Teen FictionWARNING!, CERITA INI MENGANDUNG BAPER YANG BERKEPANJANGAN DAN SENYUM SENYUM SENDIRI HEHE♡>_ Gimana ya keseharian Jihan dan Abian saat tinggal satu rumah.... Apa lagi tidak saling mencintai( '◡‿◡') Apakah seorang Abian yang cuek, dingin, dan cool itu...
