halooo aku kangennn bgttt sama kaliannn huhu
*
guyss assalamualaikum
yukk lanjut baca lagii
*
*
*
*bertebaaran typoo
***
malam ini Abian dan Jihan duduk di kursi roof top kamar melihat pemandangan malam yang sejuk sambi menikmati secangkir teh.
tetapi pemandangan malam itu hanya di cuekin saja oleh mereka berdua, karna Abian sibuk dengan pekerjaannya di laptop, sedangkan Jihan juga sibuk dengan tugas kuliahnya.
"Bian, seandainya aku cantik..'' ucap Jihan tiba secara randomnya.
"iya.." jawab Bian yang langsung melihat ke arah Jihan.
"seandaninya kann aku cantikk" kata Jihan yang juga menatap Bian.
" iyaaa.. kenapaa?" tanya Abian yang sudah mulai bingung.
" seandainyaa Jihan cantikk" kata Jihan sekali lagi.
"Ada apa?, seandaninya Jihan cantik" ujar Abian yang bingung.
"ohh berarti aku ga cantik?!"
jawab Jihan yang mampu membuat Abian melongo.
Abian kira Jihan akan memberinya teka teki atau pertanyaan dengan awalan 'seandaninya', namun tebakan Abian kini meleset 90⁰.
"(astagfirullah, ujian apa lagii inii)" batin Abian sambil menepuk Jidatnya.
Jihan menutup laptopnya dengan hentakan sedikit keras hingga menimbulkan suara dan masuk ke kamar.
"(ni anak pasti dapat dari tiktok, salahnya gue ga pernah nonton tiktok sampai tamat)" gumaan Abian yang langsung menyandarkan tubuhnya.
"Laki laki emang ga pekakkk" pekik Jihan kesal.
Abian menyusul masuk kedalam kamar yang niatnya pasti untuk membujuk Jihan.
"Jihan yukk cari dessert, ada tuhh didepan baru buka kayanya enak banget dessert disana" sahut Abian memecah susana bumil satu ini.
Muka kesal Jihan saat mendengar kata dessert langsung berubah seketika menjadi senyuman.
"Yukkk, aku siap siap dulu ya" ucap Jihan berlari untuk bersiap siap keluar.
Hufttt
"Untung aja otak gue encerr, kalau ga udah perang dunia ke 3" ucap Abian lega.
Abian meninggalkan pekerjaannya untuk menghibur istrinya itu.
"Yukk brangkatt" ucap Jihan bersemangat.
" selahkan masuk ibu negara" kata Abian membukakan pintu.
"(Ada untungnya juga lihat tiktok)" gumam Jihan sambil tersenyum jail.
Benar saja Abian membawa Jihan ke caffe dessert yang baru buka tidak jauh dari rumahnya.
Baru saja caffe itu buka sudah banyak pengunjung datang untuk sekedar mengerjakan tugas atau bersantai karena tempatnya yang instagramable.
"Cantikk bangett, kok aku baru lihat" kata Jihan yang baru saja keluar dari mobil.
" ya iya dong sayang, 'kan kita kalau keluar lewat gang sebelah sana, ini aja dikasih tahu temen aku" jawab Abian.
YOU ARE READING
ETERNALLY BELOVED
Teen FictionWARNING!, CERITA INI MENGANDUNG BAPER YANG BERKEPANJANGAN DAN SENYUM SENYUM SENDIRI HEHE♡>_ Gimana ya keseharian Jihan dan Abian saat tinggal satu rumah.... Apa lagi tidak saling mencintai( '◡‿◡') Apakah seorang Abian yang cuek, dingin, dan cool itu...
