42

1.2K 99 6
                                    

Kumandang Subuh bergema masuk ke kamar Amir, mendengar itu Celine terbangun dari tidurnya namun dia merasa tidak di rumahnya, ternyata dirinya masih di rumah Amir dengan kondisi masih memakai mukena.

"Aku ketiduran yah tadi malem?" Batin Celine

Celine turun dari kasurnya kemudian keluar dari kamar, dia melihat ke kanan dan kiri tidak ada siapa-siapa dan dia menuju ruang tamu ternyata Amir tertidur disana.

Celine merasa tidak enak dengan Amir karena Amir yang memiliki rumah tidurnya di ruang tamu, dia membangunkan Amir agar seger sholat Subuh.

"Amir bangun yuk udah subuh" Celine menggoyangkan tubuh Amir

"Hmm"

"Mir yuk sholat nanti telat loh" Celine menggoyangkan kembali

"Hmmm"

"Sayang bangun yuk" Celine mencoba memanggil Amir dengan itu

"Iya ya" jawab Amir sambil mengusap matanya

"Dipanggil sayang baru bangun, ngeselin banget" gumam Celine

"Kamu wudhu dulu sana nanti ganti" lanjut Celine

"Kenapa ngga kamu duluan kan yang bangun duluan kamu sayang" Amir tersenyum manis

"Kamu aja dulu biar ngga ngantuk" kesal Celine

"Ngga mau" Amir menggelengkan kepalanya

"Lah kenapa ngga mau?" Celine heran dengan tingkah Amir

"Anterin" manja Amir

"Dih tinggal jalan kok" Celine membuang mukanya dan melipat kedua tangannya di dadanya

"Ngga mau, anterin" Amir masih dengan manjanya

"Astaghfirullah ini anak kalo bukan pacar udah aku injek-injek" gumam kesal Celine

"Ya udah sini" Celine dengan terpaksa

Celine membangunkan Amir dan mengantarkannya menuju kamar mandi, pada saat di kamar mandi amir menghalangi pintu kamar mandi agar Celine tidak keluar.

"Lah katanya minta dianterin kok pintunya dialangin?" Celine bingung dengan tingkah Amir

"Biar kamu ngga keluar" ucap Amir pura-pura cemberut

"Apaan deh kamu mir, jangan aneh-aneh lah"

Amir mendekati Celine selangkah demi selangkah yang itu membuat jantung Celine tidak karuan, wajah Amir mendekati wajah Celine itu membuat Celine kaget dan menutup matanya. Namun bukan yang Celine bayangkan ternyata Amir tertidur lagi dengan tumpuan pundaknya seperti berpelukan.

Celine tersadar langsung melepaskan itu dan membangunkan Amir lagi.

"Mir bangun kok tidur lagi sih" kesal Celine

"Hmm"

"Mir bangun, kalo ngga aku siram air nih mumpung lagi di kamar mandi" ancam Celine

"Iya ya aku wudhu dulu ya"

Amir terbangun dan segera berwudhu, Celine hanya melihat Amir wudhu disana dan setelah itu bergantian.

Setelah mereka sholat, Amir berencana untuk ambil libur karena dia belum mengambil jatah liburnya bulan ini.

"Sayang aku libur hari ini boleh?" Pinta Amir

"Emang mau ngapain?" Tanya Celine

"Kan aku belum ambil libur bulan ini, gpp kan?"

"Iya gpp tapi kamu mau ngapain?"

"Mau nemenin bidadarinya aku" Amir tersenyum manis pada Celine

Pengantin kecilku [End]Where stories live. Discover now