LK.12

5.3K 382 28
                                    


update terus tiap hari...




Happy Reading














"Ngapain kamu kesini?" tanya Somi ketus kepada Jimin, dia menghampiri Hoseok dan Jimin yang masih ada di depan pintu kamar Jungkook.

"Ma, Jimin hanya ingin melihat keadaan Kookie" itu Hoseok yang menjawab.

"Melihat keadaan Kookie yang sudah kamu buat seperti ini ? iya? Bahkan yang membuat Kookie masuk ke rumah sakit adalah kamu" sahut Somi tidak menatap Hoseok sama sekali, dia melihat Jimin tajam, sedangkan Jimin hanya bisa menunduk.

Memang Jimin memaksa Hoseok untuk membawanya ke rumah sakit karena dia sangat khawatir dengan keadaan Jungkook, dia merasa sangat bersalah dan ingin meminta maaf secara langsung kepada Jungkook, awalnya Hoseok sudah menyuruh Jimin untuk menunggu sampai keadaan kembali membaik baru bisa menemui Jungkook, tapi Jimin tidak bisa lagi menunda untuk menemui Jungkook, dia harus melihat keadaan Jungkook, sungguh dia sangat khawatir.

"Maafkan Jimin Ma" sahut Jimin menunduk.

"Siapa yang kamu panggil Mama? Aku bukan Mamamu jika kamu lupa" sahut Somi yang mana membuat Jimin, Jungkook juga Hoseok terkejut dengan ucapan Somi.

"Ma, sudah" ucapan Jungkook sangat lirih sehingga tidak mampu didengar oleh ketiga orang itu.

"Kamu seharusnya sadar dengan posisimu Jim, aku juga keluargaku kurang apa sama kamu selama ini hah? Dengan tega kamu menyikiti Kookie sebegini kacaunya, ini balasanmu untuk keluargaku hah?" Somi masih gelap mata, emosi memenuhi pikirannya.

"Ma sudah jangan diteruskan" Hoseok melerai agar keadaan tidak semakin runyam.

"Pa, Ma sudah hahh hahh" Jungkook bergerak duduk untuk bisa menggapai sesuatu agar bisa melerai perdebatan mereka, dia mulai sesak nafas karena mendengar pertengkaran mereka.

"Terus bela anak ini Pa, terus saja bela, Papa memang tidak sayang dengan Kookie anak kandung Papa, atau jangan-jangan dia adalah anak kandung Papa bersama Bibi Park" Somi emosi bukan kepalang.

Plak

Sebuah tamparan Somi dapatkan dari Hoseok, Somi semakin melunjak jika emosi.

"Ma, Papa bersumpah tidak pernah berhianat dari keluarga kita, jaga ucapan Mama, Papa setia dengan janji suci Papa dihadapan Tuhan" sahut Hoseok mulai emosi dengan perkataan Somi.

Somi tidak bergerak sama sekali, dia menyentuh pipinya yang terasa panas dengan pandangan kosong, tidak menyangka sekali suaminya menamparnya demi membela Jimin.

"Papa nampar Mama karena membela anak ini?" Somi berkata lirih dengan airmata yang menetes.

Hoseok tersadar dengan perbuatannya yang menyikiti hati Somi, seumur-umur dia tidak pernah berbuat kasar kepada Somi, dan saat ini dia menamparnya sungguh dia dikuasai amarah dia tidak sadar.

You Hurt Me So Bad [VKook] (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang