LK.02

9.8K 568 12
                                    

HAPPY READING




"Pokoknya nanti harus tranktir Kookie makan sepuasanya di kantin, titik, gak pakek koma" saat ini mereka. Hoseok, Jimin dan Jungkook sudah ada di mobil menuju sekolahnya, setelah kejadian tadi saat sarapan, Jungkook benar-benar merajuk, tidak bicara sama sekali, sudah biasa seperti itu, dan jika sudah seperti itu, mereka harus menyogok si buntelan kelinci itudengan apapun yang dia inginkan.

"Huft, baiklah, demi Adekku tercinta ini, apa sih yang gak" sahut Jimin.

"Makasih Kakak muuaachh" namanya juga bocah labil ya begini, tadi saja ngambek gara-gara dicium, sekarang malah nyium duluan, tapi mereka sangat senang dengan sifat Jungkook yang seperti itu, sangat menggemaskan.

"Pa, minta uang saku lebih donk, ini Kookie mau traktir banyak pasti nanti" Jimin membujukHoseok.

"Tidak boleh! Harus pakek uang Kak Jimin asli, gak boleh minta lebih sama Papa, kita harus berhemat" dasar kunyuk, Jimin membatin, ya ampun kekayaan keluarga Jeon itu tak terhitung, mau boros seumur hiduppun tidak ada kata bangkrut dalam kamus keluarga Jeon.

"Yah Kookie, nanti kalau Hyung lapar gimana? Nanti kalau sakit juga gimana?" Jimin memelas.

"kan nanti makannya sama Kookie, Kookie gak bakalan ngabisin makanannya kok, Kak Jimin ngejek Kookie rakus ya, nagku deh" tuh kan salah lagi.

"Sudah nyampek, sudah sana nanti keburu terlambat" Hoseok melerai perdebatan kecil kedua anaknya, bisa-bisa jika diteruskan akan menjadi-jadi, jadi harus dipisah.

"Pa, Kookie berangkat" ucap Jungkook berpamitan kepada Hoseok, begitupun Jimin.

"Belajar yang benar, Jangan berulah" ucap Hoseok kemudian berlalu dari sekolah itu, Jungkook dan Jimin kemudian masuk ke sekolah itu bersama,Jungkook masih berada di tinggat 1 sedangkat Jimin sudah di tiingkat akhir, sebentar lagi akan lulus dari sekolah itu..

.

.



"Kakak ke kelas ya" ucap Jimin setelah mengantar Jungkook ke kelasnya, karena memang kelas Jungkook ada di lantai satujadi searah dengan kelas Jimin yang ada di lantai 2 lebih tepatnya di atas kelas Jungkook.

"Iya Kak bye" sahut Jungkook kemudian masuk ke kelasnya sementara Jimin naik tangga menuju kelasnya.

"Jim" seru seseorang memanggil Jimin dari belakang Jimin, Jimin yang mendengar langsung menoleh mendapati teman sebangku berlari ke arahnya.

"Tae" sahut Jimin setelahnye mereka menuju ke kelas dengan bersenda gurau.

Taehyung, Kim Taehyung, siswa pindahan dari Amerika, dia baru pindah 2 minggu yang lalu ke sekolah itu, karena kebetulan bangku sebelah Jimin kosong kahirnya dia duduk sebangku dnegan Jimin, karena dia memiliki sifat yang tidak mudah dekat dengan orang , dia hanya memiliki Jimin sebagai teman dekat karena sebangku, Jimin adalah orang yang sangat baik menurutnya.

.

/

/

"Kookie titip salam sama Mama ya Kakak pulang telat karena ada intensif ujian nasional" ucap Jimin setelah bel pulang berbunyi dia langsung turun menuju kelas Adiknya untuk mengatakan jika dia ada pelajaran tambahan untuk menghadapi ujian nasional sebenar lagi.

"Iya Kak, semangat belajarnya, traktirannya kapan-kapan ajh dah" sahutJungkook, memang tadi Jimin tidak bisa mentraktir Jungkook di kantin karena ada pelajaran tambahan.

"Yah, Kakak kira sudah gak usah, ternyata ditunda" ucap Jimin.

"No way, janji tetaplah janji, dan harus ditepati" sahut Jungkook kemudian merapikan barang-barangnya untuk pulang.

"Udah kak, kakak ke kelas saja, nanti telat dan ketinggalan pelajaran" ucap Jungkook kemudian berlalu pulang, tak lupa Jimin mengusak surai arang Adiknya, tnda sayangnya, Jungkook suka dengan hal semacam itu, daripada menciumnya seperti tadi pagi, ogah..

.

.

Jam 5 sore Jungkook menunggu Jimin di depan TV dengan setoples amilan, Jimin mengatakan jika selesai sekitar jam 5, jadi dia menunggu kedatangan jimin sambil melihat kantun kesukaannya.

"Aku pulaaang" ucap Jimin masuk ke rumahnya, Jungkook yang mendengar langsung berlari untuk menghampiri Kakaknya, sudah biasa jika Jimin pulang telat pasti membawa oleh-oleh.

"Adek, maaf ya Kakak gak bawa oleh-oleh, Kakak capek bangetjuga Kakak bawa teman jadi gak sempet beli-beli" ucap Jimin setelah Jungkook berlari menghampirinya untuk mengambil oleh-oleh yang biasanya dia bawa ketika pulang sore.

"Yah Kakaak, Kookie kan nunggu" sahut Jungkook kecewa karena Jimin tidak membawa apa yang dia bayangkan dari tadi.

"Kenalin Dek, ini Kim Taehyung, teman Kakak yang Kakak ceritakan beberapa hari yang lalu, dia akan menginap disini karena orang tuanya sedang ke rumah Neneknya di Daegu" ucap Jimin memperkenalkan Taehyung kepada Adiknya.

"Teman kakak yang pindahan dari Amerika itu?" tanya jungkook memastikan, Jimin hanya mengangguk.

"Kim Taehyung"

"Jeon Jungkook"

Dan mereka berjabat tangan untuk pertama kalinya









TBC

You Hurt Me So Bad [VKook] (END)Where stories live. Discover now