[39] - FALL IN AN INSTANT

Start from the beginning
                                    

fck1ngp1g

"Gue gak mungkin jahat, kalau lo... kalau lo... argg. Gue kenapa?" isaknya. "Sebenarnya gue kenapa? What the hell's wrong with me?" Stasey merasa sesak. Dadanya nyeri. Seperti sesuatu menancapnya. Mungkin sebuah penyesalan atau perasaan bersalah?

Tapi percuma. Perbuatannya sudah terlanjur fatal. Zenolya tidak akan memaafkannya, jadi dia tidak akan berusaha untuk memohon pada Zenolya. Ia hanya akan membiarkan semua ini. Terserah Zenolya membencinya sampai mati. Karena Stasey sudah terlanjur masuk ke jalan yang salah. Selamanya begitu.

Mungkin Stasey memang berusaha untuk menjatuhkan Zenolya dulu namun Stasey berani bersumpah, jika skandal yang heboh tentang Zenolya, bukan dia dalang terjadinya kekacauan tersebut.

"I'm fucked up."

꧁☬Z☬꧂

Malam terakhir di Bali adalah kesedihan bagi anak-anak Empire High School yang terlanjur nyaman berada di pulau itu, mereka merasa begitu berat kembali ke Jakarta, apalagi usai study tour mereka langsung kembali sekolah efektif seperti biasa, bertempur dengan tugas-tugas dan menghadapi realita membebankan.

Sebenarnya bagi mereka—yang kebanyakan anak borjuis—pergi ke Bali bahkan ke luar negeri sekalipun bukan hal sulit bahkan sudah menjadi sesuatu biasa. Hanya saja momen liburan bersama teman satu sekolah itu tidak akan pernah bisa diulang dan kenangannya pasti bakalan mereka rindukan. Makanya, ada banyak dari mereka yang belum rela study tour ini berakhir dan bahkan ada yang langsung membuat rencana dengan teman satu circle untuk liburan ke Bali pada bulan berikutnya.

Usai membujuk Kepala Sekolah yang sedari tadi bersikeras melarang mereka keluar dari hotel selesai makan malam, mereka berhasil membuat Kepala Sekolah mendesah pasrah membiarkan murid-muridnya keluar. Dengan catatan, tidak terlalu jauh dari area hotel, tidak membahayakan diri, tidak membuat keributan ataupun kekacauan yang merugikan orang lain, satu lagi mereka harus kembali sebelum pukul sepuluh malam.

 Dengan catatan, tidak terlalu jauh dari area hotel, tidak membahayakan diri, tidak membuat keributan ataupun kekacauan yang merugikan orang lain, satu lagi mereka harus kembali sebelum pukul sepuluh malam

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Here we are!"

Archie berseru saat mereka sampai di tempat yang menyambut mereka dengan dentuman musik DJ yang sangat keras beriringi dengan gelak tawa orang-orang yang meramaikan salah satu tempat hiburan pelepas stress.

Mereka mengunjungi salah satu beach club terkenal di Canggu. Ketika mereka tiba di sana, indra pengelihatan mereka dimanjakan oleh pasukan manusia memenuhi bangunan yang mempunyai desain bambu mendominasi dengan atap ilalangnya, terlihat tradisional tapi tidak menghilangkan kesan mewah dan high class beach club tersebut.

Ada begitu banyak fasilitas tersedia, bahkan club tersebut menyediakan dua swimming pool menghadap langsung ke pemandangan laut dari pantai di wilayah mereka. Lampu kerlap-kerlip menyoroti, mendukung suasana meriah seperti club-club pada umumnya saat malam hari. Kebanyakan pengunjung beach club itu adalah wisatawan asing berpakaian seksi.

ZENOLYA: STUCK WITH POSSESSIVE DEVIL Where stories live. Discover now